Profesi ku saat ini menuntut banyak sekali hal bisa ku lakukan, dari mulai gtau org, mpe tau nama, jabatan, rumah n no tlp pribadi & kepribadian org tersebut… ku HARUS bs dapetin sesuatu dari dia! GILA memang… tp jadi wartawan mang pekerjaan GILA, hahaha… :D
Beberapa mggu ni ku digembleng abis2n sama redaktur ku (untungnya mereka sangat pengertian, keras adalah kewajaran bagi ku sejak hidup bersama pa2). Berita dan nama ku mang slalu – alhamdulillah – memenuhi produk metro di koran Tempo bahkan berkali-kali masuk HL (berita utama). Ini adalah proses pembelajaran, ritme hidup ku jd berubah TOTAL… ku jadi kurusan, jd agk keras dan ga sensitive lagi (kepekaaan ku akn lingkungan berkurang gr2 jd wartawan), ku digembleng untuk jd orang yang bisa mendayagunakan seluruh INDERA yg ku punya – tnpa berubah jd subjektif! PARAH… apalagi kl ni dah menyangkut berita criminal yg sehari-hari ku adepin… apalagi kl masalahnya menyangkut hajat idup org byk… apalagi kl bagus jd bahan berita… apalagi kl yg RAME… PARAH…
Ku masi belajar n terus belajar… masih sering jg ku agk tulalit kl liat kasus… masi kikuk kl ngadepin polisi, bandeng (mayat), ngenalin kasus 363, 365, 810, 85 (cwe cantik), 86 (janda), HAHAHAHA… kelamaan ngedon di polres jaksel mang bikin kepala jd GENDENG jg!
Rian semalam wanti2 kl g ga bole berubah jd cwe ga peka (ngomongin pembunuhan ko nyante gtu…), makanya sering2lah pacaran (ku kan sibuk, sayang… smentara dia jg, kpn s4 nya ja lah), katanya jg rian kgn bgt pengen ketemu… pengen ditraktir (hihihi…) ;p
Libur telah tiba… libur telah tiba… hari ini hari libur ku, besok ku mulai CD (citydesk) 3 hari, artinya piket malam. Abs tu libur lg, masuk terakhir hari jumat trus libur lg dech, HAHAHAHA… :D rencana liburan pa ya? slama kerja mang ku jln2 trus mpe dikenal ank2 jd preman jaksel, tp mana da fun nya jln2 cari kerjaan, eh, berita gtu… ;p
I FOR YOU (2)
Cerita di malam buta:
Ku belum lagi beranjak dari waktu, tapi waktu sudah meninggalkanku… terdiam… terseok… terurai…
Jujur saja, sekuat apapun ku perlihatkan diri ku sekarang… bayangan rasa sakit tu terus2n menghinggapi ku… setiap kali skeptisisme tu muncul, setiap kali tu pula ku BENAR! setiap kali tu pula mereka HANYA orang-orang BRENGSEK… setiap kali tu pula mereka hanya diam dan tidak nyata…
Cerita yang munafik ini mudah2n tidak jadi membosankan… ketika rasa sakit adalah temena hidupku!
Lucu, kemarin malam dalam bus yang penuh dengan org2 yang sama lelahnya dengan ku… ku malah menitikkan air mata (bukan menangis karena ku tidak bersuara… bukan menangis karena ku tidak sedih)! Menitikkan air mata ku karena kecewa… kecewa akan kemungkinan kebenaran skeptisisme ku… akumulasi rasa lelah… ketika rasanya semua bisa diabaikan saja, ketika MATI hanyalah sekadar ‘tidak lagi menghembuskan napas’.
Lucu, kemarin malam rasanya ku dikembalikan ke masa lalu oleh seseorang… seseorang yang memang mengingatkan ku akn masa lalu… seorang yang di masa lalu adalah ‘tumpuan’ku… seorang di masa lalu yang juga ‘mencampakkan’ku… seorang yang di masa lalu jadikan ku ‘pegangannya’. Duh, rasanya dah lama sekali ya… konflik tu seharusnya dah berakhir dan terkubur dalam, tapi sosoknya datang lg dalam wujud org lain (bukannya ku ingin menyamakan mereka berdua)! Jujur saja… ku smpe kelimpungan menahan diri ku ;p antara ingin memeluknya dan memakinya, hahahaha…
Katanya dia mencintai ku… katanya dia ingin memiliki ku… katanya “I for you”… sejurus kata2 yang bagiku tanpa makna (tokh, memang tu mudah dikatakan drpada dibuktikan). Buktinya selang beberapa hari saja dia sudah hendak berputar haluan… terlepas dari segala keadaan yang mengikat antara ku dan dia… alasannya mengingatkan ku akn kegigihannya swaktu awal – mereka saling mementahkan (“Jadi selama ini lo memang cm maen2 ja bilang hal2 seperti itu ya?? Lo cm liat g sebagai mainan baru yg menarik u/ dimilikin”).
Ku ga ngerti cinta… ku ga paham arti kesetiaan… ku hanya mencoba jadi dewasa, berani berkata berani berbuat berani bertanggung jawab berani menjalani. Ku hanya paham bahwa hidup hanya sekali dan waktu tidak akan berulang, pilihan yang ada didepan mata, raihlah sekuat tenaga apapun rintangannya… kalo 4JJ yg dah mutusin TIDAK BISA baru boleh menyerah!
Lucu, kemarin malam ku menguraikan air mata… BUKAN… BUKAN… menangis, ku cuma baru sadar kalo selama ini masih menunggu…
Ku belum lagi beranjak dari waktu, tapi waktu sudah meninggalkanku… terdiam… terseok… terurai…
Jujur saja, sekuat apapun ku perlihatkan diri ku sekarang… bayangan rasa sakit tu terus2n menghinggapi ku… setiap kali skeptisisme tu muncul, setiap kali tu pula ku BENAR! setiap kali tu pula mereka HANYA orang-orang BRENGSEK… setiap kali tu pula mereka hanya diam dan tidak nyata…
Cerita yang munafik ini mudah2n tidak jadi membosankan… ketika rasa sakit adalah temena hidupku!
Lucu, kemarin malam dalam bus yang penuh dengan org2 yang sama lelahnya dengan ku… ku malah menitikkan air mata (bukan menangis karena ku tidak bersuara… bukan menangis karena ku tidak sedih)! Menitikkan air mata ku karena kecewa… kecewa akan kemungkinan kebenaran skeptisisme ku… akumulasi rasa lelah… ketika rasanya semua bisa diabaikan saja, ketika MATI hanyalah sekadar ‘tidak lagi menghembuskan napas’.
Lucu, kemarin malam rasanya ku dikembalikan ke masa lalu oleh seseorang… seseorang yang memang mengingatkan ku akn masa lalu… seorang yang di masa lalu adalah ‘tumpuan’ku… seorang di masa lalu yang juga ‘mencampakkan’ku… seorang yang di masa lalu jadikan ku ‘pegangannya’. Duh, rasanya dah lama sekali ya… konflik tu seharusnya dah berakhir dan terkubur dalam, tapi sosoknya datang lg dalam wujud org lain (bukannya ku ingin menyamakan mereka berdua)! Jujur saja… ku smpe kelimpungan menahan diri ku ;p antara ingin memeluknya dan memakinya, hahahaha…
Katanya dia mencintai ku… katanya dia ingin memiliki ku… katanya “I for you”… sejurus kata2 yang bagiku tanpa makna (tokh, memang tu mudah dikatakan drpada dibuktikan). Buktinya selang beberapa hari saja dia sudah hendak berputar haluan… terlepas dari segala keadaan yang mengikat antara ku dan dia… alasannya mengingatkan ku akn kegigihannya swaktu awal – mereka saling mementahkan (“Jadi selama ini lo memang cm maen2 ja bilang hal2 seperti itu ya?? Lo cm liat g sebagai mainan baru yg menarik u/ dimilikin”).
Ku ga ngerti cinta… ku ga paham arti kesetiaan… ku hanya mencoba jadi dewasa, berani berkata berani berbuat berani bertanggung jawab berani menjalani. Ku hanya paham bahwa hidup hanya sekali dan waktu tidak akan berulang, pilihan yang ada didepan mata, raihlah sekuat tenaga apapun rintangannya… kalo 4JJ yg dah mutusin TIDAK BISA baru boleh menyerah!
Lucu, kemarin malam ku menguraikan air mata… BUKAN… BUKAN… menangis, ku cuma baru sadar kalo selama ini masih menunggu…
mencengkram langit
Dec 20, 2005
Maaf kalo post kali ini datang begitu telat, kesibukan ku mencengkram langit tampaknya sangat menyita waktu... bercinta dengan mimpi dan kerja keras... sedikit menebar pesona untuk jawaban... menata hati dan bermain dengan kenyataan... hahaha...
Ku bukan pujangga, SUNGGUH! tapi hidup ternyata penuh dengan puisi, raiu... kata Olivia (teman sesama reporter Tempo).
Cerita ga berenti smpai situ ja, banyak hal-hal baru ku dapatkan, termasuk buliran hati baru (ni yang belum ku ceritain detil nya... sabar ya...) tertumpuk bersama hamparan hati ku yang sedang terajut. Kata orang rasa sakit tu INDAH & bikin jd KUAT, we'll see about that ;p
Profesi ini menuntut kesungguhan, daya tahan dan rasa sayang (?) beneran dech... ampir ja ku MATI RASA dibuatnya! dirodi ma bos2, musti berjuang sndirian, berlagak kayak wonderwoman, menahan tangis dan marah... pulang malem (lagi2)...
Saat libur kemaren, ku mencoba memaknai banyak hal yang mungkin agk terlewat akhir2 ini... tentang keluarga, kenyataan, rasa cinta (entah u/ siapa hidup ku pada akhirnya nanti, ya 4JJ..) dan pelampiasan. Ku ingin bs hadir di tiap2 relung itu dan mencengkram langit, smoga siapapun yang akan bersama ku nanti lekas datangnya dan temani 'kebebasan' ku...
Ku bukan pujangga, SUNGGUH! tapi hidup ternyata penuh dengan puisi, raiu... kata Olivia (teman sesama reporter Tempo).
Cerita ga berenti smpai situ ja, banyak hal-hal baru ku dapatkan, termasuk buliran hati baru (ni yang belum ku ceritain detil nya... sabar ya...) tertumpuk bersama hamparan hati ku yang sedang terajut. Kata orang rasa sakit tu INDAH & bikin jd KUAT, we'll see about that ;p
Profesi ini menuntut kesungguhan, daya tahan dan rasa sayang (?) beneran dech... ampir ja ku MATI RASA dibuatnya! dirodi ma bos2, musti berjuang sndirian, berlagak kayak wonderwoman, menahan tangis dan marah... pulang malem (lagi2)...
Saat libur kemaren, ku mencoba memaknai banyak hal yang mungkin agk terlewat akhir2 ini... tentang keluarga, kenyataan, rasa cinta (entah u/ siapa hidup ku pada akhirnya nanti, ya 4JJ..) dan pelampiasan. Ku ingin bs hadir di tiap2 relung itu dan mencengkram langit, smoga siapapun yang akan bersama ku nanti lekas datangnya dan temani 'kebebasan' ku...
Arti Cinta (*)
Nov 9, 2005
Banyak cerita ttg suatu hubungan akhir2 ni, mulai dari yang biasa2 ja mpe yg ga biasa sama sekali!
Tapi satu hal yang pasti sama & seringkali diutarakan adalah cinta tu layaknya pasir – semakin digengggam erat semakin banyak yg ‘ngabur’ keluar dari genggaman. Ku kira selama ni semua tu none sense, paling2 cm orang2 yg terlalu desperate sehingga menempatkan dirinya di posisi yg lemah (ato tu mah ku nya ja yg terlalu ‘buta’! hahahaha… ;p).
Terlalu sering mendengarkan lagu kebangsaan Arti Cinta – Ari Lasso jd terlalu bermimpi akan kesempurnaan cinta tu sendiri, padahal… apalah artinya cinta tanpa komitmen? bagaimana cinta bertahan jika hal2 yg menjadikan cinta tu berubah? bagaimana menghadapi kejenuhan? bagaimana jika cinta tiba2 hilang (dalam artian pasang-surut)?
Buku Test Pack karangan Ninit mencoba menggambarkan makna cinta yg laen, ketika cinta bukan lagi soal wajah yg keren… dompet yg tebal… rasa sayang yg melimpah… kebahagiaan yg tiada habisnya… ketika cinta adalah kebersamaan saat semua hal di atas berubah, ketika cinta berubah menjadi lebih kuat dalam wujud komitmen!
Buku Nikah Dini juga sama KEREENN ABIZZ! Dari mulai edisi pertama n kedua (sekarang malah mo yg ketiga). Bukan soal nikah dini nya yg penting buat ku – karena ku ga ‘ngena’ ma perspektif tu, hehehehe…. masih pengen maen2, neeehhh – tp soal melihat suatu hubungan lah yg penting buat ku tuk pelajari.
Jadi inget kemaren sms2n ma Kang Ono & qt s4 becanda soal relationship (gr2 qt ngomongin soal kunjungan camer) yg suka bikin BINGUNG bin MUDENG (hihihi…). Gimana klo qt masukin jd kajian postmo ja, kang? (usul ku asal ja…) hahahha… betul, bole jg tu ;p (dasar dosen muda jd GILA nya masih ‘nyambung’ ja)
Kata orang, urusan rumah tangga ga bole dibawa keluar, so ga byk yg bs ku share… selebihnya, siapapun yg merasa stuck ma yg namanya relationship cb tuk take a deep breathe and loosen up lil’bit. If he/she is meant to be he/she will come back if not then find someone that deserve u… love will find u if u try, katanya…
(*) lagu Ari Lasso dari album terbarunya
Tapi satu hal yang pasti sama & seringkali diutarakan adalah cinta tu layaknya pasir – semakin digengggam erat semakin banyak yg ‘ngabur’ keluar dari genggaman. Ku kira selama ni semua tu none sense, paling2 cm orang2 yg terlalu desperate sehingga menempatkan dirinya di posisi yg lemah (ato tu mah ku nya ja yg terlalu ‘buta’! hahahaha… ;p).
Terlalu sering mendengarkan lagu kebangsaan Arti Cinta – Ari Lasso jd terlalu bermimpi akan kesempurnaan cinta tu sendiri, padahal… apalah artinya cinta tanpa komitmen? bagaimana cinta bertahan jika hal2 yg menjadikan cinta tu berubah? bagaimana menghadapi kejenuhan? bagaimana jika cinta tiba2 hilang (dalam artian pasang-surut)?
Buku Test Pack karangan Ninit mencoba menggambarkan makna cinta yg laen, ketika cinta bukan lagi soal wajah yg keren… dompet yg tebal… rasa sayang yg melimpah… kebahagiaan yg tiada habisnya… ketika cinta adalah kebersamaan saat semua hal di atas berubah, ketika cinta berubah menjadi lebih kuat dalam wujud komitmen!
Buku Nikah Dini juga sama KEREENN ABIZZ! Dari mulai edisi pertama n kedua (sekarang malah mo yg ketiga). Bukan soal nikah dini nya yg penting buat ku – karena ku ga ‘ngena’ ma perspektif tu, hehehehe…. masih pengen maen2, neeehhh – tp soal melihat suatu hubungan lah yg penting buat ku tuk pelajari.
Jadi inget kemaren sms2n ma Kang Ono & qt s4 becanda soal relationship (gr2 qt ngomongin soal kunjungan camer) yg suka bikin BINGUNG bin MUDENG (hihihi…). Gimana klo qt masukin jd kajian postmo ja, kang? (usul ku asal ja…) hahahha… betul, bole jg tu ;p (dasar dosen muda jd GILA nya masih ‘nyambung’ ja)
Kata orang, urusan rumah tangga ga bole dibawa keluar, so ga byk yg bs ku share… selebihnya, siapapun yg merasa stuck ma yg namanya relationship cb tuk take a deep breathe and loosen up lil’bit. If he/she is meant to be he/she will come back if not then find someone that deserve u… love will find u if u try, katanya…
(*) lagu Ari Lasso dari album terbarunya
“Uang… uang… dan uang lagi!”
Akhir-akhir ni topik ‘kebanyakan’ ni makin sering ja jadi buah bibir dimana-mana (bukannya kayak pernah lepas gtu dari benak qt sedetik pun!).
Jaman dah makin EDAN, seiring dengan manusia nya yg makin GILA!
Dari mulai harga2 yg membumbung tinggi, counter solution BLT (Bantuan Langsung Tunai dr kompensasi BBM smpe ke ‘janji’ pengalihan subsidi ke sektor2 yg lebih bersifat sosial agr lebih efektif n ‘menyentuh’), kenaikan gaji PNS pada APBN 2006 (muskil rasanya menghadapi tekanan yg sudah berjalan ni), tuntutan kenaikan tunjangan sebesar 10jt dari para anggota DPR (turut prihatin akan miskin nya nurani para wakil rakyat kita!!!) hingga permintaan pemimpin KPK untuk digaji sebesar 40jt demi meningkatkan kinerja para pekerja nya (lha wong bukti hasil kinerja nya blom keliatan dah minta upah ‘gede2an’… rupanya relevansi sudah menurun dari gaji vs kinerja ke gaji vs gengsi, NAUDZUBILLAH!)
Mo dikemanakan ‘muka’ bangsa ni di mata dunia internasional? Di tengah2 ‘badai’ yg melanda dunia umumnya & negeri ni khususnya, kita malah masih ja ‘perang’ melawan ‘saudara sendiri’ dalam kancah politik & isu terorisme serta pluralisme ‘agama’ hingga ke persoalan pemberantasan ‘upaya pemiskinan negara’ AKA korupsi!
Sungguh bertolak belakang dgn pernyataan wakil Menlu AS yg beberapa waktu lalu dalam dialog dengan Muslim Society di AS tentang Negara Indonesia sebagai cermin Negara muslim yg menerapkan demokratisasi secara adil dan baik (terlepas dari entah pernyataan tersebut hanya ‘bumbu’ dalam masakan ato memang Negara qt patut diberi dorongan u/ terus maju menuju ‘jurang!).
Uang… uang… dan uang lagi!
Bicara soal uang mang bukanlah suatu kemunafikan, setiap dari qt membutuhkannya karena qt, manusia lah, yg telah menciptakan dunia ‘uang’ ni n qt ‘harus membayarnya dengan ‘kecandun’ kita akan uang! Dan satu2nya ‘perlawanan’ yg dapat kita buat adalah trying to put a topic on the right paper to write… (the author is dead, then, u may conclude anything to those last words)
Melewati bulan penuh hikmah, it is said that we’re supposed to be sacred again just as the time when we were 1st born to the world. But as soon as the time ticks, another mistake is done – if I may say NONE of us are gonna be as sacred as babies anymore coz we’re gonna pay for EVERYTHING that we’ve caused all these times since God is The Fairest of all at His thought.
Jaman dah makin EDAN, seiring dengan manusia nya yg makin GILA!
Dari mulai harga2 yg membumbung tinggi, counter solution BLT (Bantuan Langsung Tunai dr kompensasi BBM smpe ke ‘janji’ pengalihan subsidi ke sektor2 yg lebih bersifat sosial agr lebih efektif n ‘menyentuh’), kenaikan gaji PNS pada APBN 2006 (muskil rasanya menghadapi tekanan yg sudah berjalan ni), tuntutan kenaikan tunjangan sebesar 10jt dari para anggota DPR (turut prihatin akan miskin nya nurani para wakil rakyat kita!!!) hingga permintaan pemimpin KPK untuk digaji sebesar 40jt demi meningkatkan kinerja para pekerja nya (lha wong bukti hasil kinerja nya blom keliatan dah minta upah ‘gede2an’… rupanya relevansi sudah menurun dari gaji vs kinerja ke gaji vs gengsi, NAUDZUBILLAH!)
Mo dikemanakan ‘muka’ bangsa ni di mata dunia internasional? Di tengah2 ‘badai’ yg melanda dunia umumnya & negeri ni khususnya, kita malah masih ja ‘perang’ melawan ‘saudara sendiri’ dalam kancah politik & isu terorisme serta pluralisme ‘agama’ hingga ke persoalan pemberantasan ‘upaya pemiskinan negara’ AKA korupsi!
Sungguh bertolak belakang dgn pernyataan wakil Menlu AS yg beberapa waktu lalu dalam dialog dengan Muslim Society di AS tentang Negara Indonesia sebagai cermin Negara muslim yg menerapkan demokratisasi secara adil dan baik (terlepas dari entah pernyataan tersebut hanya ‘bumbu’ dalam masakan ato memang Negara qt patut diberi dorongan u/ terus maju menuju ‘jurang!).
Uang… uang… dan uang lagi!
Bicara soal uang mang bukanlah suatu kemunafikan, setiap dari qt membutuhkannya karena qt, manusia lah, yg telah menciptakan dunia ‘uang’ ni n qt ‘harus membayarnya dengan ‘kecandun’ kita akan uang! Dan satu2nya ‘perlawanan’ yg dapat kita buat adalah trying to put a topic on the right paper to write… (the author is dead, then, u may conclude anything to those last words)
Melewati bulan penuh hikmah, it is said that we’re supposed to be sacred again just as the time when we were 1st born to the world. But as soon as the time ticks, another mistake is done – if I may say NONE of us are gonna be as sacred as babies anymore coz we’re gonna pay for EVERYTHING that we’ve caused all these times since God is The Fairest of all at His thought.
HAPPY B’DAY, CHER AMI (28 Oct)!
Oct 29, 2005
Happy birthday to you… happy birthday to you, may God bless u always with more love and care to share (esp for me ).
Omedetto o tanjobi gozaimasu… bonne anniversaire, my dear… hope u like the gift (mudah2n muat & suka ya… ;p)!
Omedetto o tanjobi gozaimasu… bonne anniversaire, my dear… hope u like the gift (mudah2n muat & suka ya… ;p)!
COMMON SENSE
Oct 4, 2005
Basically, qt sering bgt denger org2 ngomong soal ‘common sense’, soal ‘kewajaran’, soal ‘kewarasan’, soal ‘keadaan yg dikatakan (seharusnya) benar’… soal banyak hal lainnya!
Dari asal katanya, notion ‘common sense’ terdiri atas 2 kata yaitu common dan sense. Dimana masing2 kata mewakili arti dan kepentingan yg berbeda, baik dari segi akademis maupun praktis sosial.
Common berarti kesamaan, keseragaman, kondisi yg umum dimaksudkan pada tempat, waktu, kejadian, pemikiran maupun kenampakan fisik.
Sementara sense masuk pada kategori psikologis yg artinya nalar, perasaan, indera… ditempatkan pada sisi kejiwaan yg dianggap masuk bagi akal.
Seringkali didasarkan pada notion tersebut manusia menyamaratakan banyak HAL! Katanya common sense, karena esensi dari nalar yg sama dari kata common sense.
Apakah karena common (umum, keseragaman) maka akan sama? Apakah semua yg umum tu berarti masuk akal (make sense)? Akankah semua manusia di muka bumi ni memiliki pemikiran yg common dan pada saat tu juga sesuai sense? Apakah boys will be boys dan tetap seperti tu hingga akhir jaman (kl gtu sejarah Nabi Hudd tentang bangsa yg menyukai sejenis?) Lalu modernitas yg mengelukan perempuan seperti laki2 dan sebaliknya? Bagaimana globalisasi yg menekan keadilan gender? Apa jadinya dengan HUKM dan KEADILAN? Akankah da MASA DEPAN yg DAMAI tanpa PERANG?
Apakah common sense sebenarnya? Wujud pa yg terwakili dalam susunan kata tersebut? Hanya manusia tu sendiri lah yg dapat menjawab nya – masing2 dari qt memiliki jawaban yg berbeda & blogpage ni bukannya alam barzah t4 munkar&nakir bertanya2 (kl salah dapet hukuman n kl bener dapet hadiah surga), tulisan ni jg bukan surga pemikiran karena sungguh DEMI 4JJ SWT surga tidak di kapling2 berdasarkan pemahaman & keegoisan manusia ;p (kayak MUI vs AHMADIYAH)
Mungkin yg lebih baik dipikirkan sekarang adalah bagaimana menempatkan common sense secara ke-umum-an yg masuk di akal, kl qt, manusia, ja ga bs… ga mungkin donk qt minta burung2 yg berkicau tu menentukannya (lha wong mereka ja terancam musnah – bahkan dimusnahkan – gara2 flu burung).
Dari asal katanya, notion ‘common sense’ terdiri atas 2 kata yaitu common dan sense. Dimana masing2 kata mewakili arti dan kepentingan yg berbeda, baik dari segi akademis maupun praktis sosial.
Common berarti kesamaan, keseragaman, kondisi yg umum dimaksudkan pada tempat, waktu, kejadian, pemikiran maupun kenampakan fisik.
Sementara sense masuk pada kategori psikologis yg artinya nalar, perasaan, indera… ditempatkan pada sisi kejiwaan yg dianggap masuk bagi akal.
Seringkali didasarkan pada notion tersebut manusia menyamaratakan banyak HAL! Katanya common sense, karena esensi dari nalar yg sama dari kata common sense.
Apakah karena common (umum, keseragaman) maka akan sama? Apakah semua yg umum tu berarti masuk akal (make sense)? Akankah semua manusia di muka bumi ni memiliki pemikiran yg common dan pada saat tu juga sesuai sense? Apakah boys will be boys dan tetap seperti tu hingga akhir jaman (kl gtu sejarah Nabi Hudd tentang bangsa yg menyukai sejenis?) Lalu modernitas yg mengelukan perempuan seperti laki2 dan sebaliknya? Bagaimana globalisasi yg menekan keadilan gender? Apa jadinya dengan HUKM dan KEADILAN? Akankah da MASA DEPAN yg DAMAI tanpa PERANG?
Apakah common sense sebenarnya? Wujud pa yg terwakili dalam susunan kata tersebut? Hanya manusia tu sendiri lah yg dapat menjawab nya – masing2 dari qt memiliki jawaban yg berbeda & blogpage ni bukannya alam barzah t4 munkar&nakir bertanya2 (kl salah dapet hukuman n kl bener dapet hadiah surga), tulisan ni jg bukan surga pemikiran karena sungguh DEMI 4JJ SWT surga tidak di kapling2 berdasarkan pemahaman & keegoisan manusia ;p (kayak MUI vs AHMADIYAH)
Mungkin yg lebih baik dipikirkan sekarang adalah bagaimana menempatkan common sense secara ke-umum-an yg masuk di akal, kl qt, manusia, ja ga bs… ga mungkin donk qt minta burung2 yg berkicau tu menentukannya (lha wong mereka ja terancam musnah – bahkan dimusnahkan – gara2 flu burung).
SELAMAT DATANG (LAGI) RAMADHAN
Alhamdulillah… alhamdulillah, akhirnya bulan penuh ampunan tu datang (lg) dan selamat bagi qt yg masi dapat menikmatinya.
Semoga saja konflik ga (lg2) subur d bulan penuh berkah dan ampunan ni, sekali (lg) qt, manusia, diajarkan untuk tetap berkepala dingin meski hati panas – tetap dapat berpikir rasional tanpa memungkiri aturan agama.
Banyak sekali (lg2) acara2 TV yg mengumandangkan indahnya Ramadhan, dengan sgala cerita dan makna yg tersirat maupun tersurat. Bejubel sinetron2 agamis mpe ke khotbah dr ulama2 terkenal. Semoga saja bukan (lg2) jadi ‘hiasan bertuah’.
Sejurus hal2 berderu, berlomba-lomba mengambil hikmah dari bulan yg penuh makna ni tak pelak yg lain masih asik berkutat dengan ‘kesibukan’nya – tokh selain kewajiban puasa, solat terus mpe maksiat jg jalan (kl si ustad nyebut nya STMJ – solat terus maksiat jalan) biar kesannya impas ;p
Yaahh… memang kl harus dengerin tiap2 celotehan umat qt bs jd PUSING sndiri, padahal idup mang pd dasarnya dah MUSINGIN! Tp mang gda salahnya qt berhenti sebentar, layaknya idup tu remote qt tekan tombol PAUSE br qt bs mutusin sjauh mana melangkah, atas dasar pa, dengan pa, hasilnya seberapa – bukankah seringkali yg bikin qt, manusia, sering pusing gr2 lebih byk qt melaju terlalu cepat hingga kanan-kiri terkesan ‘kabur’ dan ‘menabrakkan’ diri pada jln yg (nyata nya) buntu!
Layaknya remote, qt bs jg menekan tombol REWIND jgn melulu FORWARD – kl baca buku ato tau ending film sbelum waktu nya ja ga asik plagi idup dburu2 (mang maling…), mana da asik nya
4JJ SWT dah menyetel tombol PLAY atas kehendak-Nya dan qt gtau kapan tombol STOP akan diberlakukan jd sbelum tu terjadi nikmatilah idup dengan sisa tombol yg masi berfungsi.
Dua nasehat ni seringkali disesumbarkan oleh para ustad – bahkan yg fave saat ni. Jadilah orang yg berbaik sangka dan tidak mudah putus asa. Simple but meaningful. Tak ayal byk dari qt yg akan berkata “ngomong gampang, ngelakuin nya…” tapi kl ga dikatakan jg gmna qt bs tau? Lha wong kl dah tau jg blom tentu dilakuin ko… ato males dilakuin… ato ngerasa GA GUNA dilakuinnya… byk2 ja mcm2 alasannya!
“Ngomong gampang, ngelakuinnya…” mang dah pasti ga sgampang ngomong nya, coz lidah tak bertulang smentara manusia terdiri atas 14 ruas tulang ekor (bukan berarti monyet) plus ruas2 tulang lainnya & disempurnakan dengan bulir2 abu2 yg terus berdenyut d kerangka kepala – subhanallah, tp bukan berarti GA BS DILAKUIN kan?!
Sekali (lg), selamat datang (kembali) Ramadhan. Semoga berkah-Mu kali ni lebih baik terserap (lg) dan terus membaik mengikuti pesan Sang Nabi Akhir Jaman, Nabi Muhammad SAW – amien… amien ya robbal’alamin.
Semoga saja konflik ga (lg2) subur d bulan penuh berkah dan ampunan ni, sekali (lg) qt, manusia, diajarkan untuk tetap berkepala dingin meski hati panas – tetap dapat berpikir rasional tanpa memungkiri aturan agama.
Banyak sekali (lg2) acara2 TV yg mengumandangkan indahnya Ramadhan, dengan sgala cerita dan makna yg tersirat maupun tersurat. Bejubel sinetron2 agamis mpe ke khotbah dr ulama2 terkenal. Semoga saja bukan (lg2) jadi ‘hiasan bertuah’.
Sejurus hal2 berderu, berlomba-lomba mengambil hikmah dari bulan yg penuh makna ni tak pelak yg lain masih asik berkutat dengan ‘kesibukan’nya – tokh selain kewajiban puasa, solat terus mpe maksiat jg jalan (kl si ustad nyebut nya STMJ – solat terus maksiat jalan) biar kesannya impas ;p
Yaahh… memang kl harus dengerin tiap2 celotehan umat qt bs jd PUSING sndiri, padahal idup mang pd dasarnya dah MUSINGIN! Tp mang gda salahnya qt berhenti sebentar, layaknya idup tu remote qt tekan tombol PAUSE br qt bs mutusin sjauh mana melangkah, atas dasar pa, dengan pa, hasilnya seberapa – bukankah seringkali yg bikin qt, manusia, sering pusing gr2 lebih byk qt melaju terlalu cepat hingga kanan-kiri terkesan ‘kabur’ dan ‘menabrakkan’ diri pada jln yg (nyata nya) buntu!
Layaknya remote, qt bs jg menekan tombol REWIND jgn melulu FORWARD – kl baca buku ato tau ending film sbelum waktu nya ja ga asik plagi idup dburu2 (mang maling…), mana da asik nya
4JJ SWT dah menyetel tombol PLAY atas kehendak-Nya dan qt gtau kapan tombol STOP akan diberlakukan jd sbelum tu terjadi nikmatilah idup dengan sisa tombol yg masi berfungsi.
Dua nasehat ni seringkali disesumbarkan oleh para ustad – bahkan yg fave saat ni. Jadilah orang yg berbaik sangka dan tidak mudah putus asa. Simple but meaningful. Tak ayal byk dari qt yg akan berkata “ngomong gampang, ngelakuin nya…” tapi kl ga dikatakan jg gmna qt bs tau? Lha wong kl dah tau jg blom tentu dilakuin ko… ato males dilakuin… ato ngerasa GA GUNA dilakuinnya… byk2 ja mcm2 alasannya!
“Ngomong gampang, ngelakuinnya…” mang dah pasti ga sgampang ngomong nya, coz lidah tak bertulang smentara manusia terdiri atas 14 ruas tulang ekor (bukan berarti monyet) plus ruas2 tulang lainnya & disempurnakan dengan bulir2 abu2 yg terus berdenyut d kerangka kepala – subhanallah, tp bukan berarti GA BS DILAKUIN kan?!
Sekali (lg), selamat datang (kembali) Ramadhan. Semoga berkah-Mu kali ni lebih baik terserap (lg) dan terus membaik mengikuti pesan Sang Nabi Akhir Jaman, Nabi Muhammad SAW – amien… amien ya robbal’alamin.
To Laugh At
Oct 1, 2005
Some of these jokes are very ‘bat’ but some might even say it is ‘scary’, lets check them out….
Q. What is mummies’ favorite type of music?
A. Wrap!!!
Q. What do you call two witches living together?
A. Broomates
Q. What did the mother ghost say to her kids in the car?
A. Fasten your sheet belt
Q. Where do ghosts go out?
A. Where they can get sheet-faced
Q. What did the corpse’s mom do when her son was bad?
A. Ground him
Q. What do you call a monster who poisons corn flakes?
A. A cereal killer
Q. Why do skeleton drink milk?
A. To help their bones!
Q. What do skeletons say before eating?
A. Bone appetite
Q. How did the ghosts say good-bye to vampire?
A. So long sucker!
Q. What’s a monster favorite dessert?
A. I-Scream
Q. Which building that Dracula visit in New York?
A. Vampire State Building
Q. What’s it like to be kissed by a vampire?
A. It’s pain in the neck!
Q. What’s ghost favorite place on the web?
A. www.halloween.com !
Q. What is mummies’ favorite type of music?
A. Wrap!!!
Q. What do you call two witches living together?
A. Broomates
Q. What did the mother ghost say to her kids in the car?
A. Fasten your sheet belt
Q. Where do ghosts go out?
A. Where they can get sheet-faced
Q. What did the corpse’s mom do when her son was bad?
A. Ground him
Q. What do you call a monster who poisons corn flakes?
A. A cereal killer
Q. Why do skeleton drink milk?
A. To help their bones!
Q. What do skeletons say before eating?
A. Bone appetite
Q. How did the ghosts say good-bye to vampire?
A. So long sucker!
Q. What’s a monster favorite dessert?
A. I-Scream
Q. Which building that Dracula visit in New York?
A. Vampire State Building
Q. What’s it like to be kissed by a vampire?
A. It’s pain in the neck!
Q. What’s ghost favorite place on the web?
A. www.halloween.com !
BONNE ANNIVERSAIRE ;) (0409)
Sep 3, 2005
Kilatan waktu masih saja sulit tertangkp, hihihi… lama jg ya 4JJ kasi ks4n ku tuk hidup?! Alhamdulillah byk hal yg ‘tertelan’ bersama dentang waktu yg kdg berlari ato malah beringsut lambat ;p tokh, ku masi bertahan… HORE
Terima kasih buat semua org yg pernah ‘mampir’ bahkan ‘menetap’ d khidupan ku. Berbagi ‘t4’, oksigen, mimpi, harapan, rasa takut, amarah, keegoisan, kebahagiaan, kesedihan & segerombolan gejolak serta kenangan lainnya… it all comes up to be ME nothing else but ME. Mkg waktu ga bs berputar kembali n memperbaiki semuanya tp satu yg pasti all that happened were meant as they were – I assume so.
First of all, 4JJ SWT buat SEMUANYA! Org tua yg terkasih – ga bosen2nya terima ku balik pdahal dah byk ngerepotinnya ;p sodara ku satu2nya, ade yg paling ku sayang – semangat trus ya… sahabat ku yg mudah2n kn trus setia – da 2 org neehh, rian jgn pernah bosen ‘hidup’ sama2 ku ya?! Qt bakal stick together forever kan? Slanjutnya (ku bingung ngurutin antara kamu n rian) sahabat ku, org yg ku sayang & dah bbrapa bulan ni jd sumber KEHEBOHAN d sekitar rumah, mengisi relung hati dgn kberadaan masing2 mon soleil, fajar – thanks for being a man of my dream (dgn sgala kekuarangan & kesibukannya yg ngangenin, hihihi…). Org2 yg sayang ma ku & jd bagian terdekat d jantung keseharian ku spanjang alur masa, tiar, fitri, tyas, chuni, reza, devi, b’ded, ari, mezi… mereka2 yg slalu hadir tnpa diminta & jd ‘bantuan’ tsendiri dlm hidup ku yg juga turun naik kyk roller coaster ;p maaf kl namanya ga ksebut – ni kan bukan pidato penghargaan, either way u guys ALL mean A LOT to me
Ga terasa d usia yg sbgini telak, masih ja byk yg belum ku ‘genggam’ (duh, bukannya ga mo bsyukur atas pa yg dah ku raih… tp cita2 yg kta Rasulullah SAW harus setinggi langit tu masi sdg ku kejar! Trus mengejar matahari yg bersinar – cie… sgtu suka nya ma matahari ;p). Masih byk agenda janji yg harus dtepati, msih byk utang yg harus dbayar (hahahhaa…), masih byk yg harus dpenuhi agr org2 bahagia (esp myself) & masih byk yg harus dtabung tuk hari depan, serta masih byk yg harus dpertanggungjawabkan… TERSERAH org mo bilang ku serakah ato ga pernah PUAS, but am only human! Isn’t that what HUMANS do?
OK, I admit that ku tu cwe smart, superior, and ambisius… but that’s ME I don’t commit crime over being me?!
Terima kasih buat semua org yg pernah ‘mampir’ bahkan ‘menetap’ d khidupan ku. Berbagi ‘t4’, oksigen, mimpi, harapan, rasa takut, amarah, keegoisan, kebahagiaan, kesedihan & segerombolan gejolak serta kenangan lainnya… it all comes up to be ME nothing else but ME. Mkg waktu ga bs berputar kembali n memperbaiki semuanya tp satu yg pasti all that happened were meant as they were – I assume so.
First of all, 4JJ SWT buat SEMUANYA! Org tua yg terkasih – ga bosen2nya terima ku balik pdahal dah byk ngerepotinnya ;p sodara ku satu2nya, ade yg paling ku sayang – semangat trus ya… sahabat ku yg mudah2n kn trus setia – da 2 org neehh, rian jgn pernah bosen ‘hidup’ sama2 ku ya?! Qt bakal stick together forever kan? Slanjutnya (ku bingung ngurutin antara kamu n rian) sahabat ku, org yg ku sayang & dah bbrapa bulan ni jd sumber KEHEBOHAN d sekitar rumah, mengisi relung hati dgn kberadaan masing2 mon soleil, fajar – thanks for being a man of my dream (dgn sgala kekuarangan & kesibukannya yg ngangenin, hihihi…). Org2 yg sayang ma ku & jd bagian terdekat d jantung keseharian ku spanjang alur masa, tiar, fitri, tyas, chuni, reza, devi, b’ded, ari, mezi… mereka2 yg slalu hadir tnpa diminta & jd ‘bantuan’ tsendiri dlm hidup ku yg juga turun naik kyk roller coaster ;p maaf kl namanya ga ksebut – ni kan bukan pidato penghargaan, either way u guys ALL mean A LOT to me
Ga terasa d usia yg sbgini telak, masih ja byk yg belum ku ‘genggam’ (duh, bukannya ga mo bsyukur atas pa yg dah ku raih… tp cita2 yg kta Rasulullah SAW harus setinggi langit tu masi sdg ku kejar! Trus mengejar matahari yg bersinar – cie… sgtu suka nya ma matahari ;p). Masih byk agenda janji yg harus dtepati, msih byk utang yg harus dbayar (hahahhaa…), masih byk yg harus dpenuhi agr org2 bahagia (esp myself) & masih byk yg harus dtabung tuk hari depan, serta masih byk yg harus dpertanggungjawabkan… TERSERAH org mo bilang ku serakah ato ga pernah PUAS, but am only human! Isn’t that what HUMANS do?
OK, I admit that ku tu cwe smart, superior, and ambisius… but that’s ME I don’t commit crime over being me?!
DEKONSTRUKSI SEJARAH
Ga terasa dah stahun bjalannya blogpage ni, rasa nya baru kemaren ku berusaha menagkap cerita2, mengumpulkan semangat, mengais-ngais harapan & melabrak semua rasa takut (yg ampir ga pernah mo ku semburatkan d permukaan).
Da seorang oknum dalam message FS ku yg mengudarakan perihal menangkap & melepaskan, aneh memang… ku jadi ingat katanya seseorang ga bs dibilang kehilangan kl ga memiliki begitupun ga kan melepaskan kl ga ‘merasa’ pernah menangkap… est-ce q’il vrai? Betapa sombong nya seorang manusia jk hanya MAU melihat dari sisi subjektif dirinya saja…
Memiliki diutarakan pada tempat nya ketika ia merasa telah memenuhi hak & menjalankan kewajibannya – pada dasarnya hal tersebut bermakna ganda! Ada subjek yg INI dan ITU, terdapat dua sisi mata yg berbeda pandang (layaknya anka panah yg dilepaskan ‘mencuri’ waktu sebelum akhirnya melesat & ‘mengembalikan’ waktu yg tlah ilang… perhitungan ni tntu bg org awam akn terkesan GA MASUK AKAL) tp INTI nya tetap ja sama.
Kehilangan terjadi ketika INTI yg seharusnya berada pd t4nya pada rentangan waktu tertentu ga lg membuat yg laen bputar, mkg bukan hilang… hanya tidak lg pada t4nya yg dulu (seharusnya). Yg merasakan? Tentu saja yg kehilangan… tp siapa (saja)? Kenapa ilang harus jd masalah?
Kenapa qt ga bs merasa keilangan walopun blom pernah memiliki? Secara subjektif, knp ga bs… wajar ja ktika seseorang merasa keilangan tnp memiliki benda yg ilang tu, contoh ja MIMPI – pa pernah qt memiliki nya? Tp ketika qt ga bs meraihnya qt merasakan keilangan yg amat dalam.
Kadang qt mengartikan kepemilikan ato keilangan dengan sangat dangkal, layaknya menangkap sst & melepaskan nya (pa menangkap burung d alam bebas lalu melepaskan nya d kandang yg luas bermakna sesuai dengan tulisannya?!).
Derrida benar sekali jk pemahaman hidup menuntut ‘dekonstruksi’ atas filsafat AKA pandangan ato gaya hidup manusia sepanjang sejarah, tp siapa seehh yg mo pusing soal filsafat? Perut ja susah… hehehehe ;p mang nya filsafat bs bikin kenyang?
Jaques Derrida ga minta jauh2 dari soal tulisan, yg dihadapi tiap org, yg diusahan u/ dimengerti oleh tiap lapisan, yg melancarkan semua transaksi dr segala penjuru, yg meliputi tiap letupan sejarah dan geliatan bahasa! Yg juga justru dijauhi ketika teknologi makin berkembang – padahal INTI nya sama2 ja ;p
Apakah qt pantas memiliki hal yg ga qt miliki? Kl keilangan hal yg kita sama sekali ga keilangan? Sapakah qt yg bs ‘merasakan’ tuntuntan kepemilikan ketika qt baru menyadari sesaat pada momentum keilangan?
Dalam sbuah proyeksi HUKUM ketika seseorang baru merasa memiliki hal yg salah ketika dihukum atas kesalahan tsb, ia lalu menuntut pihak yg memberikan hukuman demi menghilangkan kesalahan nya maka sesungguhnya tidak pernah terjadi kejahatan & si pihak penghukum dilepaskan dr tuntutan tersebut karena semua tu hanya berasal dr ASUMSI akan memiliki, keilangan, melepaskan & menangkap. Sementara asumsi tidak bs dijadikan dasar hukum tnpa bukti konkret. Actually at this point, the author is dead – whoever on whatsoever reason reading this material could eventually have and miss some points, that doesn’t really matter le plus important est ton idée pour ton vie…
Da seorang oknum dalam message FS ku yg mengudarakan perihal menangkap & melepaskan, aneh memang… ku jadi ingat katanya seseorang ga bs dibilang kehilangan kl ga memiliki begitupun ga kan melepaskan kl ga ‘merasa’ pernah menangkap… est-ce q’il vrai? Betapa sombong nya seorang manusia jk hanya MAU melihat dari sisi subjektif dirinya saja…
Memiliki diutarakan pada tempat nya ketika ia merasa telah memenuhi hak & menjalankan kewajibannya – pada dasarnya hal tersebut bermakna ganda! Ada subjek yg INI dan ITU, terdapat dua sisi mata yg berbeda pandang (layaknya anka panah yg dilepaskan ‘mencuri’ waktu sebelum akhirnya melesat & ‘mengembalikan’ waktu yg tlah ilang… perhitungan ni tntu bg org awam akn terkesan GA MASUK AKAL) tp INTI nya tetap ja sama.
Kehilangan terjadi ketika INTI yg seharusnya berada pd t4nya pada rentangan waktu tertentu ga lg membuat yg laen bputar, mkg bukan hilang… hanya tidak lg pada t4nya yg dulu (seharusnya). Yg merasakan? Tentu saja yg kehilangan… tp siapa (saja)? Kenapa ilang harus jd masalah?
Kenapa qt ga bs merasa keilangan walopun blom pernah memiliki? Secara subjektif, knp ga bs… wajar ja ktika seseorang merasa keilangan tnp memiliki benda yg ilang tu, contoh ja MIMPI – pa pernah qt memiliki nya? Tp ketika qt ga bs meraihnya qt merasakan keilangan yg amat dalam.
Kadang qt mengartikan kepemilikan ato keilangan dengan sangat dangkal, layaknya menangkap sst & melepaskan nya (pa menangkap burung d alam bebas lalu melepaskan nya d kandang yg luas bermakna sesuai dengan tulisannya?!).
Derrida benar sekali jk pemahaman hidup menuntut ‘dekonstruksi’ atas filsafat AKA pandangan ato gaya hidup manusia sepanjang sejarah, tp siapa seehh yg mo pusing soal filsafat? Perut ja susah… hehehehe ;p mang nya filsafat bs bikin kenyang?
Jaques Derrida ga minta jauh2 dari soal tulisan, yg dihadapi tiap org, yg diusahan u/ dimengerti oleh tiap lapisan, yg melancarkan semua transaksi dr segala penjuru, yg meliputi tiap letupan sejarah dan geliatan bahasa! Yg juga justru dijauhi ketika teknologi makin berkembang – padahal INTI nya sama2 ja ;p
Apakah qt pantas memiliki hal yg ga qt miliki? Kl keilangan hal yg kita sama sekali ga keilangan? Sapakah qt yg bs ‘merasakan’ tuntuntan kepemilikan ketika qt baru menyadari sesaat pada momentum keilangan?
Dalam sbuah proyeksi HUKUM ketika seseorang baru merasa memiliki hal yg salah ketika dihukum atas kesalahan tsb, ia lalu menuntut pihak yg memberikan hukuman demi menghilangkan kesalahan nya maka sesungguhnya tidak pernah terjadi kejahatan & si pihak penghukum dilepaskan dr tuntutan tersebut karena semua tu hanya berasal dr ASUMSI akan memiliki, keilangan, melepaskan & menangkap. Sementara asumsi tidak bs dijadikan dasar hukum tnpa bukti konkret. Actually at this point, the author is dead – whoever on whatsoever reason reading this material could eventually have and miss some points, that doesn’t really matter le plus important est ton idée pour ton vie…
“Kritisilah aku…”
Aug 9, 2005
Senang jika akhirnya jerih payah dihargai atau dimengerti orang lain, maka dari itu lahirlah tulisan ku kali ni!
Seorang sahabat telah memberikan opini nya tentang salah satu tulisan ku (sbenernya sering dia melakukan tu cm lebih personal sifat nya & tulisan ku tu bersifat lisan ;p) terdahulu. Dikatakan, “perbaikilah diri sendiri sebelum mengkritisi perbuatan orang lain”.
Hidup memang pada dasarnya tidak mudah (cenderung sulit malah, bahkan buat konglomerat sekalipun – tanya ja dech…). Akan selalu ada pergulatan antara rasa takut dan pengharapan manusia.
Kritik bs dikatakan sbg makanan sehari2 yg harus dtelan layak nya pil (siapapun ga gtu suka minum obat, bahkan dokter!), tapi sungguhpun bgtu kritik layaknya kematian sulit u/ dhindari (mang nya maen petak umpet…). Simple question, sapa diantara qt yg ga pernah ktemu ma yg namanya ‘kritik’? adakah? BENER2 GADA SEORANG PUN YG GA PERNAH KETEMU sama makhluk yg ga jelas wjud nya satu tu but indeed only few that can anticipate or overcome critics, why is that?
Sperti ku bilang sbelum nya, hidup adalah perihal harapan dan rasa takut (bs cocok ni buat jawaban pertanyaan Putri Indonesia Peagent – tolong dberi nilai ya… ;p). Bahkan saat masi dlm rahim ibu, harapan dan rasa takut dah da, ketika perjanjian dengan 4JJ & saat akhirnya keluar mempertaruhkan hidup & mati.
Hidup memang tentang bernapas, makan-minum, dan aktivitas biologis laennya tapi inti dari khidupan tu sndiri layaknya nyanyian (yg dsukai org banyak) setiap langkah nya diisi dgn harapan (agar tapakan yg dtempuh bermakna, menghasilkan dan membawa kebahagian – terlepas dari definisi terhadap hasil yg berbeda2) dan mencoba berhati2 akan rasa takut yg terus menghantui karena ternyata hidup ga sndiri, kl pun sendiri jd ga asik akhirnya (hayoo…). Sadar ato ga, ternyata masing2 dari qt melakukan semua aktivitas tetek bengek tu cm buat menuhin harapn (yg gda habis2nya) dgn terus merasa takut… takut ketauan (salahnya)… takut ga (langsung) berhasil… takut dkritisi (habis2n), hahahaha…
Mais, c’est la vie! Hdup tu mang ga gampang, 4JJ paling PINTAR bikin teka-teki bahkan lebih jago daripada JIG d INTISARI yg angka2 nya sk bikin ku mumet (tp asik bt ngilangin stress ;p), kl qt terus2n (lebih baik) memperbaiki diri dulu baru mengkritik orang – lalu siapa yg mo ngritik? Lalu pa yg mo qt perbaiki kl qt ga tau pa yg salah coz gda yg kritik qt (ga usah jauh2, pejabat2 yg dah ktauan salah ja dah dkritik, lemparin batu, dcaci maki, dvonis pengadilan, tetep ga mo ngaku salah)? Bagaimana cara qt perbaiki diri kl gda yg kasi tau gmn cara benerin nya? Qt mo berubah… tp jadi pa? HAHAHAHA… ;p
Maaf, sayang… mungkin ku agk2 aneh pemikirannya ya, tp kamu dah biasa tokh?! Jangan takut pada kritik, benda ga jelas tu GA KAN MEMBUNUH layaknya pisau, pedang ato guillotine (well, they literally cant…) karena yg jelas2 BISA MEMBUNUH tu cm manusia dari sjak jaman anaknya nabi adam dan siti hawa.
The point is, try to look what’s actually the ‘inside’ of a language! Berhati2lah dalam menganalisa suatu tulisan, perkataan, dan perbuatan karena dari hal2 sperti tu lah kritik akan lahir TANPA TERBENDUNG kyk air bah & berakhir mengubang gda habisnya kyk air laut (tp, sapa yg ga seneng k pantai?). Hati2lah… kritik bukan hanya yg terucapkan, bahkan yg cm terpikirkan skelebat ja jg dah kritik namanya – pokoke intinya GA TERIMA & byk pertanyaan lainnya!
Mkg gr2 ku dulu suka bgt postmodernisme & s4 jd ‘pembantu’ dosen ngajarin matkul soal ‘pemikiran bebas’ satu ni jd nya ku suka BGT mcoba mnganalisa out of the box n melawan mainstream (ni bukan masalah jd komunis ato pengikut leninisme), bagaimana melihat dr sisi2 lain yg SELAMA NI ADA tp JARANG dlirik org – knp ga ma kritik? Memang lidah tak bertulang so make use of it… they say in the United Nations that, “everyone in this world has THE RIGHT!”
Bahkan menjadi sosok Gie (yg notabene nya kontroversial) d masa lalu akhirnya membawa arti tsendiri bg sejarah Indonesia! Gda yg salah ma dia, he’s just trying to be himself and fight for something that HE thinks RIGHT.
Well… well… what d’ya know?! Am just trying to understand, bukan berarti pun ku BENAR dan bukannya ucapan sahabat ku tersayang tu SALAH, kayak satu pesan ku u/ nya (dalam percintaan, lebih baik dcintai daripada mencintai – jgn lupa ditelaah bae2), tp hidup memang bukan soal kritik & kritik bukan soal benar ato salah!
Seorang sahabat telah memberikan opini nya tentang salah satu tulisan ku (sbenernya sering dia melakukan tu cm lebih personal sifat nya & tulisan ku tu bersifat lisan ;p) terdahulu. Dikatakan, “perbaikilah diri sendiri sebelum mengkritisi perbuatan orang lain”.
Hidup memang pada dasarnya tidak mudah (cenderung sulit malah, bahkan buat konglomerat sekalipun – tanya ja dech…). Akan selalu ada pergulatan antara rasa takut dan pengharapan manusia.
Kritik bs dikatakan sbg makanan sehari2 yg harus dtelan layak nya pil (siapapun ga gtu suka minum obat, bahkan dokter!), tapi sungguhpun bgtu kritik layaknya kematian sulit u/ dhindari (mang nya maen petak umpet…). Simple question, sapa diantara qt yg ga pernah ktemu ma yg namanya ‘kritik’? adakah? BENER2 GADA SEORANG PUN YG GA PERNAH KETEMU sama makhluk yg ga jelas wjud nya satu tu but indeed only few that can anticipate or overcome critics, why is that?
Sperti ku bilang sbelum nya, hidup adalah perihal harapan dan rasa takut (bs cocok ni buat jawaban pertanyaan Putri Indonesia Peagent – tolong dberi nilai ya… ;p). Bahkan saat masi dlm rahim ibu, harapan dan rasa takut dah da, ketika perjanjian dengan 4JJ & saat akhirnya keluar mempertaruhkan hidup & mati.
Hidup memang tentang bernapas, makan-minum, dan aktivitas biologis laennya tapi inti dari khidupan tu sndiri layaknya nyanyian (yg dsukai org banyak) setiap langkah nya diisi dgn harapan (agar tapakan yg dtempuh bermakna, menghasilkan dan membawa kebahagian – terlepas dari definisi terhadap hasil yg berbeda2) dan mencoba berhati2 akan rasa takut yg terus menghantui karena ternyata hidup ga sndiri, kl pun sendiri jd ga asik akhirnya (hayoo…). Sadar ato ga, ternyata masing2 dari qt melakukan semua aktivitas tetek bengek tu cm buat menuhin harapn (yg gda habis2nya) dgn terus merasa takut… takut ketauan (salahnya)… takut ga (langsung) berhasil… takut dkritisi (habis2n), hahahaha…
Mais, c’est la vie! Hdup tu mang ga gampang, 4JJ paling PINTAR bikin teka-teki bahkan lebih jago daripada JIG d INTISARI yg angka2 nya sk bikin ku mumet (tp asik bt ngilangin stress ;p), kl qt terus2n (lebih baik) memperbaiki diri dulu baru mengkritik orang – lalu siapa yg mo ngritik? Lalu pa yg mo qt perbaiki kl qt ga tau pa yg salah coz gda yg kritik qt (ga usah jauh2, pejabat2 yg dah ktauan salah ja dah dkritik, lemparin batu, dcaci maki, dvonis pengadilan, tetep ga mo ngaku salah)? Bagaimana cara qt perbaiki diri kl gda yg kasi tau gmn cara benerin nya? Qt mo berubah… tp jadi pa? HAHAHAHA… ;p
Maaf, sayang… mungkin ku agk2 aneh pemikirannya ya, tp kamu dah biasa tokh?! Jangan takut pada kritik, benda ga jelas tu GA KAN MEMBUNUH layaknya pisau, pedang ato guillotine (well, they literally cant…) karena yg jelas2 BISA MEMBUNUH tu cm manusia dari sjak jaman anaknya nabi adam dan siti hawa.
The point is, try to look what’s actually the ‘inside’ of a language! Berhati2lah dalam menganalisa suatu tulisan, perkataan, dan perbuatan karena dari hal2 sperti tu lah kritik akan lahir TANPA TERBENDUNG kyk air bah & berakhir mengubang gda habisnya kyk air laut (tp, sapa yg ga seneng k pantai?). Hati2lah… kritik bukan hanya yg terucapkan, bahkan yg cm terpikirkan skelebat ja jg dah kritik namanya – pokoke intinya GA TERIMA & byk pertanyaan lainnya!
Mkg gr2 ku dulu suka bgt postmodernisme & s4 jd ‘pembantu’ dosen ngajarin matkul soal ‘pemikiran bebas’ satu ni jd nya ku suka BGT mcoba mnganalisa out of the box n melawan mainstream (ni bukan masalah jd komunis ato pengikut leninisme), bagaimana melihat dr sisi2 lain yg SELAMA NI ADA tp JARANG dlirik org – knp ga ma kritik? Memang lidah tak bertulang so make use of it… they say in the United Nations that, “everyone in this world has THE RIGHT!”
Bahkan menjadi sosok Gie (yg notabene nya kontroversial) d masa lalu akhirnya membawa arti tsendiri bg sejarah Indonesia! Gda yg salah ma dia, he’s just trying to be himself and fight for something that HE thinks RIGHT.
Well… well… what d’ya know?! Am just trying to understand, bukan berarti pun ku BENAR dan bukannya ucapan sahabat ku tersayang tu SALAH, kayak satu pesan ku u/ nya (dalam percintaan, lebih baik dcintai daripada mencintai – jgn lupa ditelaah bae2), tp hidup memang bukan soal kritik & kritik bukan soal benar ato salah!
PUTRI INDONESIA PEAGENT 2005
Malam itu, 29 Juli 2005, ku dan mama sedang menghabiskan malam dengan menonton acara televisi.
Ada dua acara di stasiun yang berbeda yang menjadi favorite qt, acara yang satu berupa reality show sedang yang lain bersifat ajang musiman. Seiring waktu kami pun memfokuskan menonton ajang bergengsi yang menurut qt bakal ‘memperlihatkan’ Indonesia seutuhnya, apalagi dari si pemenang nantinya.
Kecewanya qt waktu tau seiring berjalannya ajang yang bertajuk Putri Indonesia Peagent itu tercermin sisi yang sangat Indonesia tetapi sangat tidak diharapkan – incompetence dan inconsistency.
Bagaimana tidak, sejurus pertanyaan dan adu kebolehan yang ‘dipertontonkan’ tiap-tiap finalis dari 10 besar hingga ke 5 besar dan akhirnya sampai 3 besar sungguh ‘MEMUKAU’ para juri hingga (mungkin) jadi agak-agak selip nama atau nilai yang diberikan kepada para finalis-finalis (yang memang semuanya cantik-cantik) tersebut.
Jujur saja, atas nama seorang putri Indonesia (meski ku tidaklah begitu cantik) ku merasa dipermalukan dengan proses dan hasil yang telah ‘disuguhkan’ kepada khalayak ramai bangsa Indonesia – tidak terbayangkan kalau 1 tahun ke depan begitu banyak putri-putri di Indonesia akan terwakili dengan sosok seorang putri Indonesia yang terpilih pada malam itu.
Entah mungkin mata ku dan mama yang salah ‘lihat’ (atau masalah ada pada layar televisi Anda yang kurang ‘berbobot’) karena rasanya tidak mungkin juri-juri yang ternama dan berpendidikan tersebut sampai salah memilih orang sebagai perwakilan seorang Putri yang benar-benar Indonesia serta memiliki kriteria brain, beauty and behavior (3B) – apalagi katanya akan mewakili Indonesia (kembali) di ajang bergengsi Miss Universe, Miss World dan Miss ASEAN (as a whole package for those 3 winners).
Mungkin ini hanyalah ‘prasangka’ atau sekedar kritik yang menggelitik, tapi siapa sih yang mau negaranya diwakili oleh orang-orang yang mendapatkan ‘keberhasilannya’ atas KEBESARAN nama ‘benda-benda’ lain di belakangnya – mau di kemanakan muka bangsa Indonesia ini?
Ku memang bukan seorang Putri, tapi bagi ku hidup adalah persoalan memperoleh harapan dan bergulat dengan rasa takut ketika bernapas saja sulit karena busung lapar, menjadi pintar saja mahal, mendapat pekerjaan butuh cari koneksi sana-sini (bukannya salah memiliki koneksi kalau memang berkompeten), menjadi bahagia harus ‘bermain’ dengan maut (tanyakan pada anak-anak yang bergulat dengan narkoba &AIDS serta jika di negerinya dilanda perang).
Seakan sulit untuk “habis gelap terbitlah terang” maka dari itu ku tidak setuju dengan filosofi ‘sahabat layaknya bayangan’ karena dasar pemikiran tersebut terletak pada konsep bayangan yang akan selalu berada di dekat kita – ‘tuannya’. Tidak akan pernah bayangan mendahului ‘tuannya’ karena bayangan bersifat supportive dan dualisme, hal ini bukan berkisar pada ada tidaknya sinar! Karena persepsinya, setiap manusia memiliki bayangan, kecuali dia HANTU bagi ku ‘sahabat adalah cermin’, seorang yang bersifat refleksionis – menghantarkan refleksi dari ‘tuannya’ apa adanya tanpa dilebihkan atau dikurangi. Sahabat layaknya cermin memberikan ‘penilaian’ bukan pada hasil perbuatan tapi pada apa yang terlihat sehingga yang tersimpan rapat pun kelihatan
Ku memang bukan Putri Indonesia 2005, bahkan bukannya tidak mendukung. Tapi hendaknya, hal ini adalah cobaan dan ajang pembelajaran bagi kita semua (mumpung gratis dan bisa dinilai sekaligus oleh masyarakat ramai), ke depannya kita berusaha lebih baik lagi! C’est la vie, manusia pasti berbuat salah… mais le plus important, nous devons etudier d’erreur!
(NB: tulisan ni ku kirimin k beberapa alamat yg mkg mo mendengar ‘keluh-kesah’ seorang putri Indonesia, yg ga kalah manieezz n pinter nya ni ;p hehehehehe…. God bless us all!)
Ada dua acara di stasiun yang berbeda yang menjadi favorite qt, acara yang satu berupa reality show sedang yang lain bersifat ajang musiman. Seiring waktu kami pun memfokuskan menonton ajang bergengsi yang menurut qt bakal ‘memperlihatkan’ Indonesia seutuhnya, apalagi dari si pemenang nantinya.
Kecewanya qt waktu tau seiring berjalannya ajang yang bertajuk Putri Indonesia Peagent itu tercermin sisi yang sangat Indonesia tetapi sangat tidak diharapkan – incompetence dan inconsistency.
Bagaimana tidak, sejurus pertanyaan dan adu kebolehan yang ‘dipertontonkan’ tiap-tiap finalis dari 10 besar hingga ke 5 besar dan akhirnya sampai 3 besar sungguh ‘MEMUKAU’ para juri hingga (mungkin) jadi agak-agak selip nama atau nilai yang diberikan kepada para finalis-finalis (yang memang semuanya cantik-cantik) tersebut.
Jujur saja, atas nama seorang putri Indonesia (meski ku tidaklah begitu cantik) ku merasa dipermalukan dengan proses dan hasil yang telah ‘disuguhkan’ kepada khalayak ramai bangsa Indonesia – tidak terbayangkan kalau 1 tahun ke depan begitu banyak putri-putri di Indonesia akan terwakili dengan sosok seorang putri Indonesia yang terpilih pada malam itu.
Entah mungkin mata ku dan mama yang salah ‘lihat’ (atau masalah ada pada layar televisi Anda yang kurang ‘berbobot’) karena rasanya tidak mungkin juri-juri yang ternama dan berpendidikan tersebut sampai salah memilih orang sebagai perwakilan seorang Putri yang benar-benar Indonesia serta memiliki kriteria brain, beauty and behavior (3B) – apalagi katanya akan mewakili Indonesia (kembali) di ajang bergengsi Miss Universe, Miss World dan Miss ASEAN (as a whole package for those 3 winners).
Mungkin ini hanyalah ‘prasangka’ atau sekedar kritik yang menggelitik, tapi siapa sih yang mau negaranya diwakili oleh orang-orang yang mendapatkan ‘keberhasilannya’ atas KEBESARAN nama ‘benda-benda’ lain di belakangnya – mau di kemanakan muka bangsa Indonesia ini?
Ku memang bukan seorang Putri, tapi bagi ku hidup adalah persoalan memperoleh harapan dan bergulat dengan rasa takut ketika bernapas saja sulit karena busung lapar, menjadi pintar saja mahal, mendapat pekerjaan butuh cari koneksi sana-sini (bukannya salah memiliki koneksi kalau memang berkompeten), menjadi bahagia harus ‘bermain’ dengan maut (tanyakan pada anak-anak yang bergulat dengan narkoba &AIDS serta jika di negerinya dilanda perang).
Seakan sulit untuk “habis gelap terbitlah terang” maka dari itu ku tidak setuju dengan filosofi ‘sahabat layaknya bayangan’ karena dasar pemikiran tersebut terletak pada konsep bayangan yang akan selalu berada di dekat kita – ‘tuannya’. Tidak akan pernah bayangan mendahului ‘tuannya’ karena bayangan bersifat supportive dan dualisme, hal ini bukan berkisar pada ada tidaknya sinar! Karena persepsinya, setiap manusia memiliki bayangan, kecuali dia HANTU bagi ku ‘sahabat adalah cermin’, seorang yang bersifat refleksionis – menghantarkan refleksi dari ‘tuannya’ apa adanya tanpa dilebihkan atau dikurangi. Sahabat layaknya cermin memberikan ‘penilaian’ bukan pada hasil perbuatan tapi pada apa yang terlihat sehingga yang tersimpan rapat pun kelihatan
Ku memang bukan Putri Indonesia 2005, bahkan bukannya tidak mendukung. Tapi hendaknya, hal ini adalah cobaan dan ajang pembelajaran bagi kita semua (mumpung gratis dan bisa dinilai sekaligus oleh masyarakat ramai), ke depannya kita berusaha lebih baik lagi! C’est la vie, manusia pasti berbuat salah… mais le plus important, nous devons etudier d’erreur!
(NB: tulisan ni ku kirimin k beberapa alamat yg mkg mo mendengar ‘keluh-kesah’ seorang putri Indonesia, yg ga kalah manieezz n pinter nya ni ;p hehehehehe…. God bless us all!)
OPEN YOUR EYES
it was left empty stock, so that each and every one of us seeing it can think what should be filled in it!
PERHELATAN AKBAR
Jul 15, 2005
Emang negeri ni lg dilanda kekurangan pasokan BBM – berujung pada kekurangan pasokan energi jd disuruh berhemat laahh, kekurangan gizi – jd busung lapar, kekurangan bahan pangan d beberapa daerah – kelaparan masih berlanjut dmna, kinerja pemerintah dituntut untuk lebih optimal!
Tapi namanya manusia, tentu punya kebutuhan yg harus dipenuhi – meski ia org no.1 di negeri ni sekalipun ;p urusan keturunan, urusan gengsi, urusan masa depan – katanya… (well, I don’t really quite acknowledge right now… am at the opposite spot to see things which the saying be “am not at that moment yet!” besides we’re not speaking of the basic)
Perhelatan akbar (abs menguras perhatian sluruh negeri & mempengaruhi ampir tiap sudut cerita keluarga yg dilewati nafkahnya –lsg atopun ga) baru2 ni dselenggarkan!
Acara yg kian hari kian dsorot d blogpage pria idaman ku, hihihi… makanya kang, buat sbuah dekonstruksi pribadi donk – kpn neehh nyebar2 undangan?
Gr2 tulisannya ku jd lbh srg bpkir soal yg satu ni, bhubung drumah jg lg marak2nya topik ni, trutama perheltan akbar satu ni jd tontonan renyah ade ku yg makin betah d dpn tv demi menghabiskan waktu slma dia mo KP k Indonesia Power.
Lucunya, perhelatan ni dkatakan samasekali tdk menggunakan ‘fasilitas’ Negara… tp knp waktu booking hotel, ketika pelaksanaan acara n perlakuan para tamunya amat sangat mencerminkan sisi kenegaraan? Atas nama protokoler istana, katanya…
Kita tokh bukannya Negara kerajaan… pa istimewa nya seorang sipil menikah (perlu digarisbawahi bhwa org no.1 di negeri ni pun sesungguhnya menurut dasar Negara kita adlah seorang sipil yg nota bene nya dipilih untuk memimpin negeri ni!)? pa perlu mpe ‘menggusur’ lahan nafkah org laen? Pa perlu ‘mengganggu’ perhelatan sipil yg laen?
Pa nnt nya sang aktor & aktris perhelatan tersebut berlanjut mempengaruhi jalannya Negara ni? Pa secara lsg atopun tdk dia jd pemimpin slnjtnya negeri ni? Walah…walah… ko urusannya jd panjang bgini…
Katanya Indonesia lg ‘kekurangan’ (mang slalu bgtu kan, kpn seehh qt pernah kelebihan – brpun sbenernya qt KAYA) tp pencerminan sama sekali tdk digubris!
Pasokan BBM berkurang ato alokasi yg masih tumpang tindih jd disalahgunakan? Tinjaun hemat energi karena kurang daya? Masa seehh… coba cek k pembangkit listrik d seluruh Indonesia, yg perlu ditanggulangi adalah ‘fasilitas’ yg mulai aus – bukannya justru buang2 uang bt dana taktis yg ga jls… masa mo terus2n ‘dbantu’ tnaga asing bt ‘betulin’ negeri ni – malu donk…
Masa nanti katanya qt cm bisa nyelegarain perhelatan akbar drpada kasi makan sekian persen rakyat Indonesia yg berada d bawah garis kemiskinan… lha, yg kemaren mkn2 kan ga jauh2 dr para pejabat – ku ga ngerasa diundang ko (brpun pernah satu almamater ma the bride ;p) untuk dtg ksana, hehehe… ;p
Tapi namanya manusia, tentu punya kebutuhan yg harus dipenuhi – meski ia org no.1 di negeri ni sekalipun ;p urusan keturunan, urusan gengsi, urusan masa depan – katanya… (well, I don’t really quite acknowledge right now… am at the opposite spot to see things which the saying be “am not at that moment yet!” besides we’re not speaking of the basic)
Perhelatan akbar (abs menguras perhatian sluruh negeri & mempengaruhi ampir tiap sudut cerita keluarga yg dilewati nafkahnya –lsg atopun ga) baru2 ni dselenggarkan!
Acara yg kian hari kian dsorot d blogpage pria idaman ku, hihihi… makanya kang, buat sbuah dekonstruksi pribadi donk – kpn neehh nyebar2 undangan?
Gr2 tulisannya ku jd lbh srg bpkir soal yg satu ni, bhubung drumah jg lg marak2nya topik ni, trutama perheltan akbar satu ni jd tontonan renyah ade ku yg makin betah d dpn tv demi menghabiskan waktu slma dia mo KP k Indonesia Power.
Lucunya, perhelatan ni dkatakan samasekali tdk menggunakan ‘fasilitas’ Negara… tp knp waktu booking hotel, ketika pelaksanaan acara n perlakuan para tamunya amat sangat mencerminkan sisi kenegaraan? Atas nama protokoler istana, katanya…
Kita tokh bukannya Negara kerajaan… pa istimewa nya seorang sipil menikah (perlu digarisbawahi bhwa org no.1 di negeri ni pun sesungguhnya menurut dasar Negara kita adlah seorang sipil yg nota bene nya dipilih untuk memimpin negeri ni!)? pa perlu mpe ‘menggusur’ lahan nafkah org laen? Pa perlu ‘mengganggu’ perhelatan sipil yg laen?
Pa nnt nya sang aktor & aktris perhelatan tersebut berlanjut mempengaruhi jalannya Negara ni? Pa secara lsg atopun tdk dia jd pemimpin slnjtnya negeri ni? Walah…walah… ko urusannya jd panjang bgini…
Katanya Indonesia lg ‘kekurangan’ (mang slalu bgtu kan, kpn seehh qt pernah kelebihan – brpun sbenernya qt KAYA) tp pencerminan sama sekali tdk digubris!
Pasokan BBM berkurang ato alokasi yg masih tumpang tindih jd disalahgunakan? Tinjaun hemat energi karena kurang daya? Masa seehh… coba cek k pembangkit listrik d seluruh Indonesia, yg perlu ditanggulangi adalah ‘fasilitas’ yg mulai aus – bukannya justru buang2 uang bt dana taktis yg ga jls… masa mo terus2n ‘dbantu’ tnaga asing bt ‘betulin’ negeri ni – malu donk…
Masa nanti katanya qt cm bisa nyelegarain perhelatan akbar drpada kasi makan sekian persen rakyat Indonesia yg berada d bawah garis kemiskinan… lha, yg kemaren mkn2 kan ga jauh2 dr para pejabat – ku ga ngerasa diundang ko (brpun pernah satu almamater ma the bride ;p) untuk dtg ksana, hehehe… ;p
“GAJI KE-13”
Waa… semua org d negeri ni pasti bahagia dpt tmbahan gaji, walopun dengan wejangan akn digunakan demi kebutuhan pendidikan ank… bantuan dari Negara katanya!
Ku malah dapet meja rias baru dr ma2 lumayan kamar jd +rapi jali, hehehe…
Mkg skg mall2 dah mulai rame ma org2 yg konsumtif n beniat ngabisin pa yg tersisa d dompet – aji mumpung (kyk mall pernah sepi ja…). Sebagian masi berkutat dengan pengeluaran uang pendidikan yg makin ‘mencekik’ ja – ko mo bljr br pinter ja MAHAL BGT blom lg birokrasi d Negara ni yg ga pernah lancar2, macet mulu kyk kredit ja…
Fenomena gaji ke-13 ni mang masih gagap, gimana ga – slma ni warga Negara tercinta ni selalu dirundung kekurangan, dari mulai rakyat jelata mpe ke wakil rakyatnya sgala. Sdikit byk memang gaji ke-13 jadi inspirasi dan intermezzo (lbh tepatnya) menghadapi ‘kekurangan’ (pemerintah) di sana-sini, tp kenikmatan sesaat yg terbalas dgn ketimpangan bkepanjangan – bt pa? gaji ke-13 ternyata tidak sepenuhnya mencapai target pelaksanaan… ato malah selama ni mang gda ato ga direncanain tujuan akhir nya? Walaahhh…
Nominal gaji berkutat dari angka perak hingga ratusan (juta) rupiah, herannya yg namanya kekurangan terus ja jd penyakit meradang & mematikan – lebih mewabah dari polio & busung lapar herannya, sulit mengerti & menanggulangi nya. Hahaha… “kl memang harus berubah, tp mo jd pa?” bgitu kata2 Exel d film 30 hari mencari cinta saat diceramahi oleh gwen soal kebiasaannya & masalah keretakan hubungan mereka ;p mkg tu bs jd cermin bt Negara ni (mang bukan masalah ketombe, ogah mandi & tkg mabok), at least…
Lebih banyak akhirnya gaji ke-13 ni berakhir d meja kasir toserba, grosiran ato mall2 langganan, tokh… banyak anak2 skolah yg ga lulus jg gaji ke-13 berakhir sperti gaji-gaji yg laen… hilang entah kemana trus tinggal ribut lg masalah ‘kekurangan’!
Aarrggghh… mo smpe kpn negeri ni sperti ni? Jaman kuda gigit besi bakal dtg lg gtu? Entahlah… entahlah… gaji ke-13, mudah2n manfaat mu tak membuat perut2 buncit (entah busung lapar ato ga) tu tenang – but well, who knows what’s next to come.
Ku malah dapet meja rias baru dr ma2 lumayan kamar jd +rapi jali, hehehe…
Mkg skg mall2 dah mulai rame ma org2 yg konsumtif n beniat ngabisin pa yg tersisa d dompet – aji mumpung (kyk mall pernah sepi ja…). Sebagian masi berkutat dengan pengeluaran uang pendidikan yg makin ‘mencekik’ ja – ko mo bljr br pinter ja MAHAL BGT blom lg birokrasi d Negara ni yg ga pernah lancar2, macet mulu kyk kredit ja…
Fenomena gaji ke-13 ni mang masih gagap, gimana ga – slma ni warga Negara tercinta ni selalu dirundung kekurangan, dari mulai rakyat jelata mpe ke wakil rakyatnya sgala. Sdikit byk memang gaji ke-13 jadi inspirasi dan intermezzo (lbh tepatnya) menghadapi ‘kekurangan’ (pemerintah) di sana-sini, tp kenikmatan sesaat yg terbalas dgn ketimpangan bkepanjangan – bt pa? gaji ke-13 ternyata tidak sepenuhnya mencapai target pelaksanaan… ato malah selama ni mang gda ato ga direncanain tujuan akhir nya? Walaahhh…
Nominal gaji berkutat dari angka perak hingga ratusan (juta) rupiah, herannya yg namanya kekurangan terus ja jd penyakit meradang & mematikan – lebih mewabah dari polio & busung lapar herannya, sulit mengerti & menanggulangi nya. Hahaha… “kl memang harus berubah, tp mo jd pa?” bgitu kata2 Exel d film 30 hari mencari cinta saat diceramahi oleh gwen soal kebiasaannya & masalah keretakan hubungan mereka ;p mkg tu bs jd cermin bt Negara ni (mang bukan masalah ketombe, ogah mandi & tkg mabok), at least…
Lebih banyak akhirnya gaji ke-13 ni berakhir d meja kasir toserba, grosiran ato mall2 langganan, tokh… banyak anak2 skolah yg ga lulus jg gaji ke-13 berakhir sperti gaji-gaji yg laen… hilang entah kemana trus tinggal ribut lg masalah ‘kekurangan’!
Aarrggghh… mo smpe kpn negeri ni sperti ni? Jaman kuda gigit besi bakal dtg lg gtu? Entahlah… entahlah… gaji ke-13, mudah2n manfaat mu tak membuat perut2 buncit (entah busung lapar ato ga) tu tenang – but well, who knows what’s next to come.
KEMATIAN YG INSPIRATIF
“Kematian adalah politisasi waktu ketika pendulum tak lagi berayun kanan-kiri
atau depan-belakang tapi terpaku dan melahirkan tanda titik serta tanda seru.”
(part 1)
Le dernier jour d’un condamné by Victor Hugo menggambarkan kematian dalam sosok yg begitu inspiratif selain penuh dilema. Tak dapat dinanya ternyata hari terakhir seorang terpidana mati bs jadi suatu pelajaran yg menguras habis isi otak ketika guillotine jd cambuk yg tercipta untuk memudahkan kematian.
Hahahha… pencipta nya dengan nama yg sama mkg tak henti2nya merutuk di neraka ;p ato dia bersyukur ga jd salah satu korban ciptaannya?!
Dalam buku tu victor hugo mengajak pembaca nya untuk menyelami arti sebuah kematian – aslinya seehh, nurut ku ni buku yg aneh tp thanks to nad2 yg encourage me to read it since it’s bilingual Indo-France so I bought it when we had our 2nd reunion at QB Sarinah.
(part 2)
kematian dijabarkan dlam buku tersebut sbg masa yg plg inspiratif dalam seluruh rantai kehidupan manusia, bagaimana ga… tiba2 seorang napi, yg dituduh dan divonis mati bs mengerahkan seluruh isi otaknya demi menahan ketakutan dan rasa sakit akan detik2 kematian.
Kematian memang mematikan, tp ga seluruhnya… saat jantung masih berdetak maka otak manusia pun masih berputar kencang untuk mengantisipasi setiap kejadian! Bukan seorang ibu yg sudah tua, bukan pula nasib istrinya yg akan menjanda, tp kekhawatiran tu datang bg sang malaikat kecil nya… ta fille!
Kisah yg dibawakan oleh victor hugo membawa pembacanya pada makna kematian yg sesungguhnya, bukan krn nista, atopun prahara bahkan mkg takdir… tapi ketika cahaya terakhir tu padam, sebelum tu terjadi, pa yg harus dilakukan! Sungguh lucu jk diasumsikan kita bs meramal kematian… but, when the time comes – as they say – u’ll realize that there’s so little time left to accomplish things before it really ends.
Jd inget ttg seorang sahabat, bukan krn ia akan mati.. tp ia mengalami koma ttg jantung (hati) nya! Well… am not that far different either, but I cant push it up the surface like she does.
The point is… kematian adalah saat plg inspiratif dlm hidup (bukannya nyaranin tuk mati bg mereka yg lg bth penyelesaian masalah ya…) dmana semuanya harus kembali pada yg SATU adanya, kl gtu kembalikanlah… biarkan kli ni Dia memberikan keputusan Nya, tokh kita sudah berusaha hingga sampai pd titik nadir – titik kematian yg inspiratif… so little time, it is ;p
Seharian ni ku kembali mengudak-udak cerita yg ku koleksi dalam jurnal dan tulisan2 org2 yg menjadi inspirasi (slayaknya bg diri mereka sndiri). Seorang pria idaman, kenalan yg asing (and stays the same…), curhatan seorang terpidana HIDUP ;p tentang kematian. Death is eventually meant to be a linier, menjadi akhir dalam satu novel kehidupan… begitu sunyi dan damai – katanya (aneh, trus knp byk org yg tkt mati?)!
Still for me, as written in this book, I try to understand that death is inspiring that u can be genius – even when u never set ur foot to school! Bunch of geniuses that are meant to restore their deeds to ask for forgiveness, is that it? Dunno… I never play dead b4 ;p
As for my dearest friend, chill out… don’t rush urself – I NEVER said that it’s easy to hang on, am trying as well…
Buku Hari2 Terakhir Seorang Terpidana Mati ni bgs bgt buat kamu2 yg mo memahami sastra dan bukan sekedar sastra, tp pemikiran seorang surealis – victor hugo. Mendalami pendapat, melewati batas2 kesalahan n kebenaran… menjadi mati sesaat, terbaring d selaksa guillotine dan sepersekian detik kemudian, tess… ur head’s off & u’r no longer inspiring!
atau depan-belakang tapi terpaku dan melahirkan tanda titik serta tanda seru.”
(part 1)
Le dernier jour d’un condamné by Victor Hugo menggambarkan kematian dalam sosok yg begitu inspiratif selain penuh dilema. Tak dapat dinanya ternyata hari terakhir seorang terpidana mati bs jadi suatu pelajaran yg menguras habis isi otak ketika guillotine jd cambuk yg tercipta untuk memudahkan kematian.
Hahahha… pencipta nya dengan nama yg sama mkg tak henti2nya merutuk di neraka ;p ato dia bersyukur ga jd salah satu korban ciptaannya?!
Dalam buku tu victor hugo mengajak pembaca nya untuk menyelami arti sebuah kematian – aslinya seehh, nurut ku ni buku yg aneh tp thanks to nad2 yg encourage me to read it since it’s bilingual Indo-France so I bought it when we had our 2nd reunion at QB Sarinah.
(part 2)
kematian dijabarkan dlam buku tersebut sbg masa yg plg inspiratif dalam seluruh rantai kehidupan manusia, bagaimana ga… tiba2 seorang napi, yg dituduh dan divonis mati bs mengerahkan seluruh isi otaknya demi menahan ketakutan dan rasa sakit akan detik2 kematian.
Kematian memang mematikan, tp ga seluruhnya… saat jantung masih berdetak maka otak manusia pun masih berputar kencang untuk mengantisipasi setiap kejadian! Bukan seorang ibu yg sudah tua, bukan pula nasib istrinya yg akan menjanda, tp kekhawatiran tu datang bg sang malaikat kecil nya… ta fille!
Kisah yg dibawakan oleh victor hugo membawa pembacanya pada makna kematian yg sesungguhnya, bukan krn nista, atopun prahara bahkan mkg takdir… tapi ketika cahaya terakhir tu padam, sebelum tu terjadi, pa yg harus dilakukan! Sungguh lucu jk diasumsikan kita bs meramal kematian… but, when the time comes – as they say – u’ll realize that there’s so little time left to accomplish things before it really ends.
Jd inget ttg seorang sahabat, bukan krn ia akan mati.. tp ia mengalami koma ttg jantung (hati) nya! Well… am not that far different either, but I cant push it up the surface like she does.
The point is… kematian adalah saat plg inspiratif dlm hidup (bukannya nyaranin tuk mati bg mereka yg lg bth penyelesaian masalah ya…) dmana semuanya harus kembali pada yg SATU adanya, kl gtu kembalikanlah… biarkan kli ni Dia memberikan keputusan Nya, tokh kita sudah berusaha hingga sampai pd titik nadir – titik kematian yg inspiratif… so little time, it is ;p
Seharian ni ku kembali mengudak-udak cerita yg ku koleksi dalam jurnal dan tulisan2 org2 yg menjadi inspirasi (slayaknya bg diri mereka sndiri). Seorang pria idaman, kenalan yg asing (and stays the same…), curhatan seorang terpidana HIDUP ;p tentang kematian. Death is eventually meant to be a linier, menjadi akhir dalam satu novel kehidupan… begitu sunyi dan damai – katanya (aneh, trus knp byk org yg tkt mati?)!
Still for me, as written in this book, I try to understand that death is inspiring that u can be genius – even when u never set ur foot to school! Bunch of geniuses that are meant to restore their deeds to ask for forgiveness, is that it? Dunno… I never play dead b4 ;p
As for my dearest friend, chill out… don’t rush urself – I NEVER said that it’s easy to hang on, am trying as well…
Buku Hari2 Terakhir Seorang Terpidana Mati ni bgs bgt buat kamu2 yg mo memahami sastra dan bukan sekedar sastra, tp pemikiran seorang surealis – victor hugo. Mendalami pendapat, melewati batas2 kesalahan n kebenaran… menjadi mati sesaat, terbaring d selaksa guillotine dan sepersekian detik kemudian, tess… ur head’s off & u’r no longer inspiring!
PERANG
Jun 8, 2005
Semudah tu dituliskan dan semudah tu pula disulutkan sehingga berkobar.
Orang2 lagi ribut soal ancaman terror bom dan kecaman pihak2 yang tidak bisa menerima hasil yang terpampang di depan mata sehingga berusaha menyulut api – entah untuk membakar siapa!?
Waktu yang bergulir dan pengalaman ternyata tidak selamanya dan seutuhnya menjadi pelajaran bagi manusia – buktinya hal2 seperti ini yg katanya merusak dan membahayakan icon perdamaian dan keamanan terus saja berlanjut. Malah tak jarang orang berkata dengan mudahnya, “tokh, dah biasa terjadi so… biasa ja lah, terima ja…” (sialan… ku ga nyangka ternyata susah2 4JJ menciptakan otak manusia dengan kemampuan eksplorasi yg tinggi cuma digunakan sebatas pemikiran pendek yg bener2 ga da gunanya – layaknya ga punya otak! Lha wong, dah tau salah malah dilegitimasi dan disadur keseharian…). Duh, keterlaluan…
Katanya negara kita kemarin ampir ja perang dengan negara tetangga gara2 blok minyak – masalah kepentingan dan ketakutan antara kedua negara, ku pikir tadinya lagi2 negara kita bakal bersikap ‘pendamai’ AKA nurut ja! Ternyata notion perang lagi marak di dalam negeri, jadilah kondisi DN yg memanas terbawa ke meja perundingan baik langsung maupun tidak – untungnya ga perang beneran ;p
Baru2 ni masalah dengan negara kecil yg merupakan salah satu benua di dunia yg juga melulu doyan bikin kisruh ma negara kita – padahal paling getol jg datang ke pulau dewata milik kita. Perihal pemberian bantuan disejajarkan dengan penegakan hokum dan politik di negara kita tercinta ini – apa-apaan mereka tu?! Kalo hanya sebatas bantuan lalu mereka boleh bertindak sewenang-wenang dan membawa berkarung-karung ‘sampah’ ke negara yg ditolong sudah jadi apa dunia di era star wars ini? Imperialisme lagi2 menyulutkan api perang… tapi sayangnya kita lagi sibuk sendiri sama urusan ‘perang’ di DN.
Belum lagi selesai ‘perang’ di luar, di dalam sudah meletup-letup urusan korupsi “yg kayaknya ga pernah ato ga mo diselesaikan”, tragedi dan terror bom di berbagai daerah, kisruh masalah pilkada (sekarang daerah jd rebutan… urusannya ga jauh2 dari kepentingan dan ketakutan soal PERUT – dasar otak udang!).
Hahahha… ;p pemerintah langsung dibuat linglung, pusing bin bingung… mpe2 da oknum yg bilang kl tragedy bom tentena dah diprediksi dan dah da informasi cm blom ditanggapi lebih lanjut akan terjadi dimana, (mo ikut2n ma PM Asutralia soal bom di depan kedubes ausi beberapa waktu lalu ya, pak… pa ga malu buka aib sendiri akan kompetensi ‘lahan kerja’ bapak yg berarti perlu dipertanyakan, kl ga tau sama ja ma kita – jadi ga usah berkoar2 ga jelas… kasian yg pada ‘panas’, nnt kl perang lg gimana?) da yang sibuk soal Putri Indonesia yg ikut ajang Miss Universe – eksploitasi perempuan? Kl gtu yg demo kemarin – perempuan semuanya – ga ngerasa dieksploitasi? Di majalah2 pinggir jalan yg ampir naked ko ga da yg ributin?
Nurut ku ga da yg salah ma perang, sebagai kaum neo-realis yg berkembang (terlepas dari masing2 kepentingan dan dogma, sehingga menjadikan kita terkungkung dalam pemikiran subsidiary yg berbeda…) dari pemikiran Kenneth Waltz bahwa ‘international anarchy is permissive cause of war’ dimana kebijakan luar negeri dan dalam negeri suatu negara dapat menjadi pelajaran perang tersendiri – hentikan berkutat dengan teori buku Man, State and War-nya ;p sudah saatnya kita ‘berperang’ sungguhan dan memenangkan pertempuran tu!
Perang adalah damai dan damai itu sendiri menjadi peperangan. Hal ini akan kembali disangkutpautkan pada pembelajaran bagi krisis kebijakan luar negeri. Jika negara adalah manusia sementara kebijakan luar negeri adalah pilihan, apakah kita yang akan menghidupi pilihan ataukah pilihan yang akan menghidupi kita?
Orang2 lagi ribut soal ancaman terror bom dan kecaman pihak2 yang tidak bisa menerima hasil yang terpampang di depan mata sehingga berusaha menyulut api – entah untuk membakar siapa!?
Waktu yang bergulir dan pengalaman ternyata tidak selamanya dan seutuhnya menjadi pelajaran bagi manusia – buktinya hal2 seperti ini yg katanya merusak dan membahayakan icon perdamaian dan keamanan terus saja berlanjut. Malah tak jarang orang berkata dengan mudahnya, “tokh, dah biasa terjadi so… biasa ja lah, terima ja…” (sialan… ku ga nyangka ternyata susah2 4JJ menciptakan otak manusia dengan kemampuan eksplorasi yg tinggi cuma digunakan sebatas pemikiran pendek yg bener2 ga da gunanya – layaknya ga punya otak! Lha wong, dah tau salah malah dilegitimasi dan disadur keseharian…). Duh, keterlaluan…
Katanya negara kita kemarin ampir ja perang dengan negara tetangga gara2 blok minyak – masalah kepentingan dan ketakutan antara kedua negara, ku pikir tadinya lagi2 negara kita bakal bersikap ‘pendamai’ AKA nurut ja! Ternyata notion perang lagi marak di dalam negeri, jadilah kondisi DN yg memanas terbawa ke meja perundingan baik langsung maupun tidak – untungnya ga perang beneran ;p
Baru2 ni masalah dengan negara kecil yg merupakan salah satu benua di dunia yg juga melulu doyan bikin kisruh ma negara kita – padahal paling getol jg datang ke pulau dewata milik kita. Perihal pemberian bantuan disejajarkan dengan penegakan hokum dan politik di negara kita tercinta ini – apa-apaan mereka tu?! Kalo hanya sebatas bantuan lalu mereka boleh bertindak sewenang-wenang dan membawa berkarung-karung ‘sampah’ ke negara yg ditolong sudah jadi apa dunia di era star wars ini? Imperialisme lagi2 menyulutkan api perang… tapi sayangnya kita lagi sibuk sendiri sama urusan ‘perang’ di DN.
Belum lagi selesai ‘perang’ di luar, di dalam sudah meletup-letup urusan korupsi “yg kayaknya ga pernah ato ga mo diselesaikan”, tragedi dan terror bom di berbagai daerah, kisruh masalah pilkada (sekarang daerah jd rebutan… urusannya ga jauh2 dari kepentingan dan ketakutan soal PERUT – dasar otak udang!).
Hahahha… ;p pemerintah langsung dibuat linglung, pusing bin bingung… mpe2 da oknum yg bilang kl tragedy bom tentena dah diprediksi dan dah da informasi cm blom ditanggapi lebih lanjut akan terjadi dimana, (mo ikut2n ma PM Asutralia soal bom di depan kedubes ausi beberapa waktu lalu ya, pak… pa ga malu buka aib sendiri akan kompetensi ‘lahan kerja’ bapak yg berarti perlu dipertanyakan, kl ga tau sama ja ma kita – jadi ga usah berkoar2 ga jelas… kasian yg pada ‘panas’, nnt kl perang lg gimana?) da yang sibuk soal Putri Indonesia yg ikut ajang Miss Universe – eksploitasi perempuan? Kl gtu yg demo kemarin – perempuan semuanya – ga ngerasa dieksploitasi? Di majalah2 pinggir jalan yg ampir naked ko ga da yg ributin?
Nurut ku ga da yg salah ma perang, sebagai kaum neo-realis yg berkembang (terlepas dari masing2 kepentingan dan dogma, sehingga menjadikan kita terkungkung dalam pemikiran subsidiary yg berbeda…) dari pemikiran Kenneth Waltz bahwa ‘international anarchy is permissive cause of war’ dimana kebijakan luar negeri dan dalam negeri suatu negara dapat menjadi pelajaran perang tersendiri – hentikan berkutat dengan teori buku Man, State and War-nya ;p sudah saatnya kita ‘berperang’ sungguhan dan memenangkan pertempuran tu!
Perang adalah damai dan damai itu sendiri menjadi peperangan. Hal ini akan kembali disangkutpautkan pada pembelajaran bagi krisis kebijakan luar negeri. Jika negara adalah manusia sementara kebijakan luar negeri adalah pilihan, apakah kita yang akan menghidupi pilihan ataukah pilihan yang akan menghidupi kita?
“OH, DEAR…”
Jun 4, 2005
2/6 ‘05
Dear…
Rasanya mo meledak aja, g SEBEL kl orang yg pengen bgt g bantu… tp ga mo percaya (ato ga punya kepercayaan)… ga perduli… TERUS GMN G BS BANTU KL HARAPAN JA GA PUNYA? Tp trus mo melulu nyalahin ‘hope’? (iiihh… kl dah ga percaya harus nya jgn lagi ungkit2 kl ni kesalahan dr notion ‘hope’ tu donk, mang cm manusia ja yg bs berpaling? Gmn kl ni saat nya ‘hope’ tu yg berpaling dr qt? What if all that u need is to be – back – hoping? Semua hal kan ga semudah tu jatuh dari langit… bahkan ujan ja kl turun bth proses ;p
Dear…
Boleh ga g ngeluh CAPEK… LELAH… BT… gmn g nolong dia kl dia ga mo nolong dirinya ndiri? G kan BUKAN TUHAN… ketika kata2 tak lagi berarti rasanya g pengen bgt mukul dia – biar dia sadar – coz he’s becoming so unfair to himself and d world tp maksa dunia ni tuk adil ma dia – APAAN TUCH… tp meraihnya ja sulit, all I can do is send him all the prayers all nite that God would take good care of him as He does to me and ‘my lovely surroundings’.
Ketika kasih Tuhan meredup
Layaknya hari yang tengah mendung
Jangan berlari terlalu jauh…
Cobalah sesaat berteduh
Ketika kasih Tuhan meredup
Mungkin tu hanya ulah sang awan
Memberikan mu waktu…
Mungkin tu hanya permainan cuaca
Memberikan mu waktu…
Ketika kasih Tuhan meredup
Raihlah waktu untuk renungi
Jika saja semua ini hanya fana
Jika saja semua ni sementara
Jika saja tersembunyi makna
Ketika kasih Tuhan meredup
Kenapa harus repot merintih… tertatih…
Bukannya terus meraih… menanti…
“sebuah jawaban!”
Ketika kasih Tuhan meredup
pernahkah terpikirkan,
kitalah yang telah meredup dan mengabur
dari benderang kasih-Nya…
“Naudzubillah!”
Dear…
Rasanya mo meledak aja, g SEBEL kl orang yg pengen bgt g bantu… tp ga mo percaya (ato ga punya kepercayaan)… ga perduli… TERUS GMN G BS BANTU KL HARAPAN JA GA PUNYA? Tp trus mo melulu nyalahin ‘hope’? (iiihh… kl dah ga percaya harus nya jgn lagi ungkit2 kl ni kesalahan dr notion ‘hope’ tu donk, mang cm manusia ja yg bs berpaling? Gmn kl ni saat nya ‘hope’ tu yg berpaling dr qt? What if all that u need is to be – back – hoping? Semua hal kan ga semudah tu jatuh dari langit… bahkan ujan ja kl turun bth proses ;p
Dear…
Boleh ga g ngeluh CAPEK… LELAH… BT… gmn g nolong dia kl dia ga mo nolong dirinya ndiri? G kan BUKAN TUHAN… ketika kata2 tak lagi berarti rasanya g pengen bgt mukul dia – biar dia sadar – coz he’s becoming so unfair to himself and d world tp maksa dunia ni tuk adil ma dia – APAAN TUCH… tp meraihnya ja sulit, all I can do is send him all the prayers all nite that God would take good care of him as He does to me and ‘my lovely surroundings’.
Ketika kasih Tuhan meredup
Layaknya hari yang tengah mendung
Jangan berlari terlalu jauh…
Cobalah sesaat berteduh
Ketika kasih Tuhan meredup
Mungkin tu hanya ulah sang awan
Memberikan mu waktu…
Mungkin tu hanya permainan cuaca
Memberikan mu waktu…
Ketika kasih Tuhan meredup
Raihlah waktu untuk renungi
Jika saja semua ini hanya fana
Jika saja semua ni sementara
Jika saja tersembunyi makna
Ketika kasih Tuhan meredup
Kenapa harus repot merintih… tertatih…
Bukannya terus meraih… menanti…
“sebuah jawaban!”
Ketika kasih Tuhan meredup
pernahkah terpikirkan,
kitalah yang telah meredup dan mengabur
dari benderang kasih-Nya…
“Naudzubillah!”
“I WISH I WERE…”
(lagu ‘menanti sebuah jawaban’ – PADI mengalun di sudut2 kamar dan memenuhi kepala, g masih ja berpikir dan berpikir – ga bs berhenti ato ga boleh… g ga paham kenapa orang2 ga capek berkutat terus di tempat yg sama? Makanya tokh, g akhir nya milih putar haluan, mengubek-ubek mimpi g, alih2 membuang rasa sakit, menghormati diri sndiri dan sekeliling… tokh, g percaya 4JJ kan berikan yg terbaik bt g – janji di Al-Qur’an!)
Mungkin bukan waktunya yg tepat untuk berandai-andai, andai jalan hidup ku tak begitu berliku, andai ku tahu pa yg ku mau, andai Mr. Right tu da di hadapan ku – right about… NOW! Andai pencarian akan jati diri ku tidak melulu menyakiti orang-orang terdekat dan yg ku kasihi, andai bersenang-senang tu tidak melulu berkubang dosa, andai ‘iblis’ yg da dalam diri ku ini bisa MATI saja, andai sekeliling ku tidak melulu soal uang, harga diri, dan pembalasan… andai orang-orang bisa sedikit lebih jujur, andai kata-kata tidak perlu begitu rumitnya dimengerti, andai mimpi tu bukan hanya bunga tidur, andai saja 4JJ SWT dengarkan pinta ku ini, andai saja ku tahu apa arti dari semua ni…andai… andai…
Tak bisa dihindari kalau tiap pengandaian tu berbenih harapan, betapapun manusia mengajukan denial dan menabrakkan dirinya pada tembok kenyataan yang menjulang kokoh dan angkuh… sungguh pun tiada yg dapat menyalahkan rasa sakit, penolakan, jerih payah, harapan&doa, ketakutan, serta kepentingan (katanya seehh, biar lebih lunak nyebut nya kebutuhan atawa keinginan).
Tidak da pula yang menyalahkan jika pada akhirnya di dunia terbangun atas sekte2 (agama dianggap sebagai kepercayaan akan yang agung&murni, sementara sekte adalah keleluasaan akan penyaluran nafsu yg tidak melulu soal jalanan lurus dan belok).
Sekte yg ‘mencoba terus-menerus untuk tetap’ percaya pada harapan dan sekte yang ‘akhirnya menyerah dan mencoba terus-menerus menepis rasa takut nya dengan’ tidak percaya pada harapan.
Aku tersedak ketika membaca blog milik seorang dosen, yg jujur selalu memberiku inspirasi – pria idaman di HP ku ;p dan secara tidak langsung memperlihatkan pada ku melalui tulisan2 bahwa dunia tidak melulu mimpi dan kenyataan (da sub-ordinate yg tidak bisa kita jabarkan yg ternyata mampu melepaskan atribut keduanya dan membentuk koordinat lain…).
There’s no coincidence in life – I strongly believe that (ga peduli sahabat ku Tiar seneng bgt ma film Serendipity…)!
Tapi malam sebelum nya sahabat ku pun sedang down – seperti yg diceritakan dalam blog dosen ku, saat tu aku berpikir manusia tu ngebingungin ya… aku heran kalo 4JJ ga kerepotan ngadepin kita semua – subhanallah… intinya, kadang kita bisa bilang sesuatu untuk mengharapkan “greater good” buat org laen (as if…) sementara pada waktu yg laen berubah jadi “little evil” buat diri kita sendiri, entah gara2 self-denial ato self-assurance kalo kita sendiri lah yang paling bisa memberikan pembenaran dan penilaian salah terhadap banyak hal… hanya KITA SENDIRI ja yg PANTAS dan BOLEH melakukannya, terserah tu untuk kepentingan org laen ato diri sendiri, ngaruh ato ga…
Kalo boleh, andai saja bisa… (ku juga termasuk yg plin-plan suka pindah2 sekte, naudzubillah, ku cm percaya ma 4JJ SWT cukup… tkt bingung ntar…;p) ku mo mendoakan untuk selaksa rasa percaya dan harapan – bahwa sejumput doa tiap malam tu melegakan, terlepas dari kekangan ‘berandai’ (meski tak pelak manusia EGOIS dan BANYAK MAU NYA) dan mimpi tu patut diperjuangkan – siapa bilang “I wish I were…” tu ga kan pernah kejadian?
Kalo boleh, andai saja… demi keutuhan seorang AKU, atas nama kedua orang tua yg mencinta, saudara yg jadi belahan berbagi rahim ma2, sahabat2 yg mengisi relung hati… semoga 4JJ SWT menjaga kebutuhannya, mengasihi kehausan hati nya, memenuhi mimpi2 nya dan melengkapkan cahaya nya, amien…
“I wish I were… then, I’d never stop myself!”
Mungkin bukan waktunya yg tepat untuk berandai-andai, andai jalan hidup ku tak begitu berliku, andai ku tahu pa yg ku mau, andai Mr. Right tu da di hadapan ku – right about… NOW! Andai pencarian akan jati diri ku tidak melulu menyakiti orang-orang terdekat dan yg ku kasihi, andai bersenang-senang tu tidak melulu berkubang dosa, andai ‘iblis’ yg da dalam diri ku ini bisa MATI saja, andai sekeliling ku tidak melulu soal uang, harga diri, dan pembalasan… andai orang-orang bisa sedikit lebih jujur, andai kata-kata tidak perlu begitu rumitnya dimengerti, andai mimpi tu bukan hanya bunga tidur, andai saja 4JJ SWT dengarkan pinta ku ini, andai saja ku tahu apa arti dari semua ni…andai… andai…
Tak bisa dihindari kalau tiap pengandaian tu berbenih harapan, betapapun manusia mengajukan denial dan menabrakkan dirinya pada tembok kenyataan yang menjulang kokoh dan angkuh… sungguh pun tiada yg dapat menyalahkan rasa sakit, penolakan, jerih payah, harapan&doa, ketakutan, serta kepentingan (katanya seehh, biar lebih lunak nyebut nya kebutuhan atawa keinginan).
Tidak da pula yang menyalahkan jika pada akhirnya di dunia terbangun atas sekte2 (agama dianggap sebagai kepercayaan akan yang agung&murni, sementara sekte adalah keleluasaan akan penyaluran nafsu yg tidak melulu soal jalanan lurus dan belok).
Sekte yg ‘mencoba terus-menerus untuk tetap’ percaya pada harapan dan sekte yang ‘akhirnya menyerah dan mencoba terus-menerus menepis rasa takut nya dengan’ tidak percaya pada harapan.
Aku tersedak ketika membaca blog milik seorang dosen, yg jujur selalu memberiku inspirasi – pria idaman di HP ku ;p dan secara tidak langsung memperlihatkan pada ku melalui tulisan2 bahwa dunia tidak melulu mimpi dan kenyataan (da sub-ordinate yg tidak bisa kita jabarkan yg ternyata mampu melepaskan atribut keduanya dan membentuk koordinat lain…).
There’s no coincidence in life – I strongly believe that (ga peduli sahabat ku Tiar seneng bgt ma film Serendipity…)!
Tapi malam sebelum nya sahabat ku pun sedang down – seperti yg diceritakan dalam blog dosen ku, saat tu aku berpikir manusia tu ngebingungin ya… aku heran kalo 4JJ ga kerepotan ngadepin kita semua – subhanallah… intinya, kadang kita bisa bilang sesuatu untuk mengharapkan “greater good” buat org laen (as if…) sementara pada waktu yg laen berubah jadi “little evil” buat diri kita sendiri, entah gara2 self-denial ato self-assurance kalo kita sendiri lah yang paling bisa memberikan pembenaran dan penilaian salah terhadap banyak hal… hanya KITA SENDIRI ja yg PANTAS dan BOLEH melakukannya, terserah tu untuk kepentingan org laen ato diri sendiri, ngaruh ato ga…
Kalo boleh, andai saja bisa… (ku juga termasuk yg plin-plan suka pindah2 sekte, naudzubillah, ku cm percaya ma 4JJ SWT cukup… tkt bingung ntar…;p) ku mo mendoakan untuk selaksa rasa percaya dan harapan – bahwa sejumput doa tiap malam tu melegakan, terlepas dari kekangan ‘berandai’ (meski tak pelak manusia EGOIS dan BANYAK MAU NYA) dan mimpi tu patut diperjuangkan – siapa bilang “I wish I were…” tu ga kan pernah kejadian?
Kalo boleh, andai saja… demi keutuhan seorang AKU, atas nama kedua orang tua yg mencinta, saudara yg jadi belahan berbagi rahim ma2, sahabat2 yg mengisi relung hati… semoga 4JJ SWT menjaga kebutuhannya, mengasihi kehausan hati nya, memenuhi mimpi2 nya dan melengkapkan cahaya nya, amien…
“I wish I were… then, I’d never stop myself!”
PANDORA’S BOX
May 2, 2005
Sometime in life we’re to face such condition that we expect less or even NEVER! Nevertheless you cant turn your back around thus you’re stuck, not knowing what to do, neither any answer towards question – you’re not even sure whether questions are aroused yet… fuiihh are u feeling fine, my dear?
But then again, life’s the home of pandora’s box – once you open it you’ll have to collect everything that’s running out from the box (you consider them to be good and bad…) and decide importance, urgency, need, and fear! Well, if you’re reading this… the pandora’s box of urs is open – so, what are u waiting for?
You can never stop the time… it’ll run pass u whether u like it or not, many of us cant really understand clearly – I dunno why – that what’s been created and built in front of them is their own seed of deeds, soon the storm will come… I sure hope all of us are ready with their path and grab that we wont be rolled away and crashed. Easy said than done – well, then… there’s still use of me saying all these than shutting myself up ;p
Can you see ur reflection in the mirror? What did it say to u? Can u listen to ur heart beats? What did it think about u? Do u see surround u moving and embracing all over together? What did it reflect for u?
Ketika napas tu kembali dihembuskan pada nyawa di waktu subuh, guliran roda kehidupan kembali menghimpit dan mencengkram seakan memaksa pemiliknya berteriak lantang “HENTIKAN saja semua hal SIALAN ni…” tapi rentangan kenangan menarik waktu melipatnya pada malam dan memeluk do’a semoga esok akan tetap datang dan bersinar “fuih… MASIH ada MIMPI yg ingin diselesaikan!”, bergumul dengan selimut hangat dan menanti cahaya di ufuk timur seraya melepaskan napas bersama hembusan nyawa.
But then again, life’s the home of pandora’s box – once you open it you’ll have to collect everything that’s running out from the box (you consider them to be good and bad…) and decide importance, urgency, need, and fear! Well, if you’re reading this… the pandora’s box of urs is open – so, what are u waiting for?
You can never stop the time… it’ll run pass u whether u like it or not, many of us cant really understand clearly – I dunno why – that what’s been created and built in front of them is their own seed of deeds, soon the storm will come… I sure hope all of us are ready with their path and grab that we wont be rolled away and crashed. Easy said than done – well, then… there’s still use of me saying all these than shutting myself up ;p
Can you see ur reflection in the mirror? What did it say to u? Can u listen to ur heart beats? What did it think about u? Do u see surround u moving and embracing all over together? What did it reflect for u?
Ketika napas tu kembali dihembuskan pada nyawa di waktu subuh, guliran roda kehidupan kembali menghimpit dan mencengkram seakan memaksa pemiliknya berteriak lantang “HENTIKAN saja semua hal SIALAN ni…” tapi rentangan kenangan menarik waktu melipatnya pada malam dan memeluk do’a semoga esok akan tetap datang dan bersinar “fuih… MASIH ada MIMPI yg ingin diselesaikan!”, bergumul dengan selimut hangat dan menanti cahaya di ufuk timur seraya melepaskan napas bersama hembusan nyawa.
DO CRY!
One thing that I cant really do right now is crying, no matter how much I know that am hurt… I kept saying to myself that I can cry, am only human… I can be hurt, I can learn from things happened, but I cant cry… as if my water runs dry!
So funny to realize that I can cry over his being hurt and compassion but am numb over myself – again… I wanna be angry to God for setting me up into their matter, I wanna be mad to them for not being able to take care their relationship, I wanna be completely furious to myself over my own feeling that screwed everything-up!
The weather is even so supportive that it sets up rain and clouds to cover the sun; eventually he’s not my sun (he never belongs to me… he’s hers! Which I stupidly keep on insisting ;p), he’s just another light in my dark path accompanying me killing time over longing search and soon I’ll be leaving everything behind me to continue my search (as I keep on feeling ‘though I thought I’ve found my sun… firasat ni ternyata tidak salah).
Cuma ada banyak hal yg masih sulit buat diungkapkan, tatapan mata yg rapuh dan kosong, perasaan yg hancur, repayment, our deals, kenapa masih tetap ada dalam tiap bait perjalanan terakhir ni? Untuk apa semua tu? Kemana harus dibuang semua bayangan-bayangan tu? Kenapa seakan-akan semuanya terus merongrong untuk minta diselesaikan? Kenapa? Bukankah itu bukan hak ku lagi? Am NOBODY… and never will…:’( tapi kenapa seakan jiwaku masih tetap terikat dalam belenggu ni, betapapun permohonan atas rasa benci (well, I don’t hate friends… especially someone that I care about and that don’t change…) yang seakan sama semunya dengan kata-kata perpisahan, sepi yang seakan tak berani datang karena kita berdua malah terus mengeratkan diri satu sama lain demi rasa takut akan perpisahan dan terdampar – betapapun kita berusaha saling melonggarkan ikatan yg tak pernah ada keliatan (atau ini hanya perasaanku saja… egoisme yg terus-menerus tumbuh dalam diriku – ZUT!)! Menjelang tapal batas perpisahaan tu mkg masing2 dari kita akan mengerti pa maksud 4JJ SWT atas semua ni… (lagu SO7 – shepia is lingering in my head… am I? really?)
If am not around anymore, I just hope that (even when u consider the deals are off…) u’d consider on doing my wishes, since it ain’t any evil wishes and am not blackmailing u (how much I want it to…;p). Take a grab and hold on to it, as I used to hold on to u… just don’t let go as I did to u coz something happen in the way to heaven. Duh, putri rinjani… kamu mo kemana lagi seehhh?
I still cant cry over myself, am laughing over my stupidity! Meaning am still OK, right? Hihihi… Rian bakalan ngedelik kalo baca ni neh, well… I just hope she’d be as understanding as I am karena ternyata semua ni lah yg harus terjadi, that I cant stop loving him ‘though I know I’d be hurt – I don’t care… let it be the color of my life forever ;p and someday I’ll cry as am only human being.
So funny to realize that I can cry over his being hurt and compassion but am numb over myself – again… I wanna be angry to God for setting me up into their matter, I wanna be mad to them for not being able to take care their relationship, I wanna be completely furious to myself over my own feeling that screwed everything-up!
The weather is even so supportive that it sets up rain and clouds to cover the sun; eventually he’s not my sun (he never belongs to me… he’s hers! Which I stupidly keep on insisting ;p), he’s just another light in my dark path accompanying me killing time over longing search and soon I’ll be leaving everything behind me to continue my search (as I keep on feeling ‘though I thought I’ve found my sun… firasat ni ternyata tidak salah).
Cuma ada banyak hal yg masih sulit buat diungkapkan, tatapan mata yg rapuh dan kosong, perasaan yg hancur, repayment, our deals, kenapa masih tetap ada dalam tiap bait perjalanan terakhir ni? Untuk apa semua tu? Kemana harus dibuang semua bayangan-bayangan tu? Kenapa seakan-akan semuanya terus merongrong untuk minta diselesaikan? Kenapa? Bukankah itu bukan hak ku lagi? Am NOBODY… and never will…:’( tapi kenapa seakan jiwaku masih tetap terikat dalam belenggu ni, betapapun permohonan atas rasa benci (well, I don’t hate friends… especially someone that I care about and that don’t change…) yang seakan sama semunya dengan kata-kata perpisahan, sepi yang seakan tak berani datang karena kita berdua malah terus mengeratkan diri satu sama lain demi rasa takut akan perpisahan dan terdampar – betapapun kita berusaha saling melonggarkan ikatan yg tak pernah ada keliatan (atau ini hanya perasaanku saja… egoisme yg terus-menerus tumbuh dalam diriku – ZUT!)! Menjelang tapal batas perpisahaan tu mkg masing2 dari kita akan mengerti pa maksud 4JJ SWT atas semua ni… (lagu SO7 – shepia is lingering in my head… am I? really?)
If am not around anymore, I just hope that (even when u consider the deals are off…) u’d consider on doing my wishes, since it ain’t any evil wishes and am not blackmailing u (how much I want it to…;p). Take a grab and hold on to it, as I used to hold on to u… just don’t let go as I did to u coz something happen in the way to heaven. Duh, putri rinjani… kamu mo kemana lagi seehhh?
I still cant cry over myself, am laughing over my stupidity! Meaning am still OK, right? Hihihi… Rian bakalan ngedelik kalo baca ni neh, well… I just hope she’d be as understanding as I am karena ternyata semua ni lah yg harus terjadi, that I cant stop loving him ‘though I know I’d be hurt – I don’t care… let it be the color of my life forever ;p and someday I’ll cry as am only human being.
MISTAKES
“Sayang kau ada di mana? Aku butuh tuk tepiskan rindu… mungkinkah kau di sana rasakan hal yang sama? Sepi ku rasa hatiku saat ini… jika kau di sini aku tenang…”
“Aku tak percaya lagi dengan apa yang kau beri, aku terdampar di sini tersudut menunggu mati… aku berhenti berharap menunggu datangnya gelap hingga tak kan ada lagi cinta! Aku pulang… dan terima kekalahanku…”
I learned lots about happiness, anger, sadness, longing, jealousy. Those are the feelings that I have been stored for so many unfulfilled reasons and yet never ready to confront them. Perhaps, that’s the lesson I ought to understand…
Maybe it’s not about fixing things anymore, maybe this is not only about acknowledging friends but also refreshing myself, maybe this is more than just ‘filling it up’ feelings, maybe this isn’t just about me, him and her in repeated history, maybe… maybe… this has never been a mistake – coz God’s never mistaken! And maybe… this is what supposed to happen, Gosh… now am confused on how to finish it… (or u’d say it ain’t supposed to finish – not just yet? Well then, what should I do? We do?)
I always consider making files over our deeds; they help me cope with mistakes, joy-ride, and events… most of the times I like memorizing them. Coz in life, I understand, we don’t only create well-done deeds but also curb mistakes… its how we overcome it that matters. Surely, sometimes I cant imagine the strength I have to face those dines… over laughter and cries! Maybe… am just acting STUPID ;p but, does it pay-off? Dunno… really… am just trying to SURVIVE even for nothing at all.
For those of u out there, never be worried on any evil wishes of life upon u… for it’s a mistake, no matter how long u run it’ll find u back… SO, FACE IT! Relax… everything will eventually come to an end, maybe one of those days u’ll miss it, hahaha… :D relax… I believe now, that each and every one of us has a guardian angel… still a very own human being – but his/her compassion touches ur soul deeply that u cant resist, he/she might be ur loved one or perhaps only one passes by in ur life that u can never get rid-off… he/she might occur mistakes, give u peace, let u see happiness in u and others, open up ur heart and willing to break thru by standing next to u, putting on ur nerves, losing u to the ground…perhaps u can see him/her or perhaps u never notice him/her… maybe u can only smell him/her around u – always… perhaps he/she is just an empty space… but over all, he/she is sent by God to concur u!
U can never judge what’s right or mistaken till u’r in it… drown and finally see the whole surface to find a grab… if only u’d understand! A mistake in life is never realizing any good deeds while cursing thru urself (am listening to Flanella – bila engkau… remembering that this is one of my friends’ love song). Aaarrggggghh…. Am not going to curse on myself anymore, I promise to change to be someone better – that’s my evil wish on him, too… hope that he’d understand I grace the pain, I kiss the happiness before leaving and melt my piece to stain a memory…
Mistakes are not something to be hated, if only that’s right… my own best friend would be the 1st to hate and kill me, but she doesn’t… so, why cant I do the same to my sun? I will blame myself if u stop shining and instead burn urself while I cant do anything about it… I learn a lot more, that I need no repayment on those ‘words’ how much lovely would that be for me… the compassion is sincere, just like when God gives it to me… I want it to stay that way… hehehe, it’s just that am only human and I try to ‘punish’ u to accomplish the repayment – am so sorry, cher… ;p
Mistakes are every human being’s grounds, only God is the truth over all! May God forgive us and stay loving us thru times, amien…
“Aku tak percaya lagi dengan apa yang kau beri, aku terdampar di sini tersudut menunggu mati… aku berhenti berharap menunggu datangnya gelap hingga tak kan ada lagi cinta! Aku pulang… dan terima kekalahanku…”
I learned lots about happiness, anger, sadness, longing, jealousy. Those are the feelings that I have been stored for so many unfulfilled reasons and yet never ready to confront them. Perhaps, that’s the lesson I ought to understand…
Maybe it’s not about fixing things anymore, maybe this is not only about acknowledging friends but also refreshing myself, maybe this is more than just ‘filling it up’ feelings, maybe this isn’t just about me, him and her in repeated history, maybe… maybe… this has never been a mistake – coz God’s never mistaken! And maybe… this is what supposed to happen, Gosh… now am confused on how to finish it… (or u’d say it ain’t supposed to finish – not just yet? Well then, what should I do? We do?)
I always consider making files over our deeds; they help me cope with mistakes, joy-ride, and events… most of the times I like memorizing them. Coz in life, I understand, we don’t only create well-done deeds but also curb mistakes… its how we overcome it that matters. Surely, sometimes I cant imagine the strength I have to face those dines… over laughter and cries! Maybe… am just acting STUPID ;p but, does it pay-off? Dunno… really… am just trying to SURVIVE even for nothing at all.
For those of u out there, never be worried on any evil wishes of life upon u… for it’s a mistake, no matter how long u run it’ll find u back… SO, FACE IT! Relax… everything will eventually come to an end, maybe one of those days u’ll miss it, hahaha… :D relax… I believe now, that each and every one of us has a guardian angel… still a very own human being – but his/her compassion touches ur soul deeply that u cant resist, he/she might be ur loved one or perhaps only one passes by in ur life that u can never get rid-off… he/she might occur mistakes, give u peace, let u see happiness in u and others, open up ur heart and willing to break thru by standing next to u, putting on ur nerves, losing u to the ground…perhaps u can see him/her or perhaps u never notice him/her… maybe u can only smell him/her around u – always… perhaps he/she is just an empty space… but over all, he/she is sent by God to concur u!
U can never judge what’s right or mistaken till u’r in it… drown and finally see the whole surface to find a grab… if only u’d understand! A mistake in life is never realizing any good deeds while cursing thru urself (am listening to Flanella – bila engkau… remembering that this is one of my friends’ love song). Aaarrggggghh…. Am not going to curse on myself anymore, I promise to change to be someone better – that’s my evil wish on him, too… hope that he’d understand I grace the pain, I kiss the happiness before leaving and melt my piece to stain a memory…
Mistakes are not something to be hated, if only that’s right… my own best friend would be the 1st to hate and kill me, but she doesn’t… so, why cant I do the same to my sun? I will blame myself if u stop shining and instead burn urself while I cant do anything about it… I learn a lot more, that I need no repayment on those ‘words’ how much lovely would that be for me… the compassion is sincere, just like when God gives it to me… I want it to stay that way… hehehe, it’s just that am only human and I try to ‘punish’ u to accomplish the repayment – am so sorry, cher… ;p
Mistakes are every human being’s grounds, only God is the truth over all! May God forgive us and stay loving us thru times, amien…
LAUGHING AT LIFE
Sometimes it’s hard to admit that things which went wrong were actually supposed to happen. It’s supposed to go wrong and we deserved the punishment as much as it pays-off.
I just did it – again… it ain’t any Britney Spears’ song! But I realize that it’s something that I couldn’t hold up anymore, I blew up – which I thought I shouldn’t have… what’s with me? Am I really a born evil? Waiting for myself to be ‘if only I die’… destructing my surroundings just as what my father does (most of the time) – darn, I grew up becoming more like him, don’t I change?
Am laughing at my life, once again am trying to run away from my life… far – far away so that no one could find me. The songs hit me “Glenn – sedih tak berujung”, “ADA band – manusia bodoh” and “Marcel – jangan pernah berubah”. I tried so hard to turn around but I didn’t notice whether it’s me or God that put me back in the same position – once again… I kept silent! I curled up and sucked myself in to disappear.
One said – my dear best friend, I push myself too hard all the time to reach the limit… well, I cant help myself – it’s just me! Don’t anyone realize that am just a weak little princess that couldn’t stand the lose so she wont loosen up thru life… believe me, it’s just ME!
Am trying to laugh at life, am trying to cope with my mistakes, my evil wishes and deeds that intimidate people… I cant believe am back from my hibernation, again 2nite I realize how weak I’ve been these days (I cant deny how I enjoy these moments playing the same game… riddle of life… with him!). Am both laughing and crying over my momentum, I feel like soon the time will come and shut myself off – am afraid that am not ready yet to accomplish something.
God, what’s with me? I spent hours talking about what I’ve been dealing all alone coz I cant break the feeling, but I’ve had enough – AM TIRED… am opening my eyes and ready to leave! Thanks to my dearest friend for listening and laughing at my stupid deeds – over ride judgment, thanks to god for all these blessings, thanks to someone out there whom I put my eyes to as he’s the sun… thanks for the sharing – everything (it ain’t ‘good bye’!).
I’ve been waiting for years (it even felt like too much…) but I didn’t turn my back off, instead I stay longer than I ever expected… what’s with me? I always consider having feeling as weakness, enjoying it would be so much of a disaster ;p darn, I cant help myself… am stuck even deeper than before, as I realized am out of reach…am drowned, but what’s funny “I like it so much that I stand within”. Gosh, life’s is worth to laugh at… am laughing at myself right now, my mistakes, my being stubborn, my leaving, my dreams, as a whole… my being alive so far!
So I have to say before I go, I just want u to know I found the reason for me to change whom I used to be… a reason to start over new, the reason is u… am sorry if by doing so am hurting u. I’ve tried to fix everything and catch all ur tears… and the reason is u! am not a perfect person, pretty much like u… am trying to show a part of me u didn’t know so that u’d know all that I do… the reason is u!
I just did it – again… it ain’t any Britney Spears’ song! But I realize that it’s something that I couldn’t hold up anymore, I blew up – which I thought I shouldn’t have… what’s with me? Am I really a born evil? Waiting for myself to be ‘if only I die’… destructing my surroundings just as what my father does (most of the time) – darn, I grew up becoming more like him, don’t I change?
Am laughing at my life, once again am trying to run away from my life… far – far away so that no one could find me. The songs hit me “Glenn – sedih tak berujung”, “ADA band – manusia bodoh” and “Marcel – jangan pernah berubah”. I tried so hard to turn around but I didn’t notice whether it’s me or God that put me back in the same position – once again… I kept silent! I curled up and sucked myself in to disappear.
One said – my dear best friend, I push myself too hard all the time to reach the limit… well, I cant help myself – it’s just me! Don’t anyone realize that am just a weak little princess that couldn’t stand the lose so she wont loosen up thru life… believe me, it’s just ME!
Am trying to laugh at life, am trying to cope with my mistakes, my evil wishes and deeds that intimidate people… I cant believe am back from my hibernation, again 2nite I realize how weak I’ve been these days (I cant deny how I enjoy these moments playing the same game… riddle of life… with him!). Am both laughing and crying over my momentum, I feel like soon the time will come and shut myself off – am afraid that am not ready yet to accomplish something.
God, what’s with me? I spent hours talking about what I’ve been dealing all alone coz I cant break the feeling, but I’ve had enough – AM TIRED… am opening my eyes and ready to leave! Thanks to my dearest friend for listening and laughing at my stupid deeds – over ride judgment, thanks to god for all these blessings, thanks to someone out there whom I put my eyes to as he’s the sun… thanks for the sharing – everything (it ain’t ‘good bye’!).
I’ve been waiting for years (it even felt like too much…) but I didn’t turn my back off, instead I stay longer than I ever expected… what’s with me? I always consider having feeling as weakness, enjoying it would be so much of a disaster ;p darn, I cant help myself… am stuck even deeper than before, as I realized am out of reach…am drowned, but what’s funny “I like it so much that I stand within”. Gosh, life’s is worth to laugh at… am laughing at myself right now, my mistakes, my being stubborn, my leaving, my dreams, as a whole… my being alive so far!
So I have to say before I go, I just want u to know I found the reason for me to change whom I used to be… a reason to start over new, the reason is u… am sorry if by doing so am hurting u. I’ve tried to fix everything and catch all ur tears… and the reason is u! am not a perfect person, pretty much like u… am trying to show a part of me u didn’t know so that u’d know all that I do… the reason is u!
Virus Merah Jambu (*)
Dulu aku bertanya,
Untuk siapa aku ada
Barulah kini terjawab sudah
Dalam sesalku aku bertanya
Dengan apa aku mengubah dunia,
Aku merasa hina, buruk, dan tidak ada kekuatan apa
Barulah kini terbuka akan jawaban abadi dari semua
Aku ada untuk kekasihku satu-satunya
Karenanya kusibak dunia
Aku mulia, aku berkuasa, aku ada …
Demi dan hanya dengan …
CINTA
(*) taken from the book with the title above…;p sebuah buku yg menantang perhatian lo soal perasaan dan keyakinan terhadap diri lo ndiri! Don’t let it be a parasite in u coz eventually u’ll understand that it’s all about giving peace and space…
Untuk siapa aku ada
Barulah kini terjawab sudah
Dalam sesalku aku bertanya
Dengan apa aku mengubah dunia,
Aku merasa hina, buruk, dan tidak ada kekuatan apa
Barulah kini terbuka akan jawaban abadi dari semua
Aku ada untuk kekasihku satu-satunya
Karenanya kusibak dunia
Aku mulia, aku berkuasa, aku ada …
Demi dan hanya dengan …
CINTA
(*) taken from the book with the title above…;p sebuah buku yg menantang perhatian lo soal perasaan dan keyakinan terhadap diri lo ndiri! Don’t let it be a parasite in u coz eventually u’ll understand that it’s all about giving peace and space…
I For You (*)
Apr 29, 2005
Sepenuhnya aku ingin memelukmu penuh harapan
dan mencintaimu,
setulusnya akan ku tunggu dirimu
atas jawaban…
untuk memilikimu!
Jangan usir hadirku,
seakan sulitnya menyentuh jiwamu…
My hands are straight thru heaven 4 ur need
(*) buat puisi ni terinspirasi dari lagu Luna Sea - I For You soundtracknya film Kamisama (yg bahasa jepang tu artinya “dewa”). Duuhh… sumpah keren BGT, betapa sakitnya cinta seakan memutarbalikkan semuanya… semuanya… tapi cinta tetaplah layaknya panjang tangan TUHAN aka dewa (menurut org Jpg) dalam mengatur dunia – subhanallah… suddenly I can smell u, as if u r right beside me, holding me tight&kiss me tenderly… this isn’t good bye, it’s starting over! I luv u and am not gonna let go of our being, just say that u want me… us! Don’t worry, am still here with u – always, coz I can smell u in every breath! Maafn kl g da salah ya… arigatoo, kokoro no tomo ;p
dan mencintaimu,
setulusnya akan ku tunggu dirimu
atas jawaban…
untuk memilikimu!
Jangan usir hadirku,
seakan sulitnya menyentuh jiwamu…
My hands are straight thru heaven 4 ur need
(*) buat puisi ni terinspirasi dari lagu Luna Sea - I For You soundtracknya film Kamisama (yg bahasa jepang tu artinya “dewa”). Duuhh… sumpah keren BGT, betapa sakitnya cinta seakan memutarbalikkan semuanya… semuanya… tapi cinta tetaplah layaknya panjang tangan TUHAN aka dewa (menurut org Jpg) dalam mengatur dunia – subhanallah… suddenly I can smell u, as if u r right beside me, holding me tight&kiss me tenderly… this isn’t good bye, it’s starting over! I luv u and am not gonna let go of our being, just say that u want me… us! Don’t worry, am still here with u – always, coz I can smell u in every breath! Maafn kl g da salah ya… arigatoo, kokoro no tomo ;p
Puisi yg katanya menyedihkan,
Karena aku tahu
tak mungkin mencegah orang lain
menyakiti hatiku
Maka
Aku mencegah hatiku
dari merasakan sakit
Dan
mencegah hatiku
dari merasakan
apa yang sedang kurasakan saat ini
(*) puisi ni g ambil dari novel Subject Re: waktu g lagi jalan2 di Gramedia sore2 setelah pulang kerja dengan perasaan suntuk dan campur aduk mpe kena musibah beruntun pula, payaahhh…. BGT dech and someone, whom I sent this poem to, said that this is such a desperate poem – well, that’s what I felt at that time if only u knew my dear… gosh, tu me manques beaucoup et pour de temps!
tak mungkin mencegah orang lain
menyakiti hatiku
Maka
Aku mencegah hatiku
dari merasakan sakit
Dan
mencegah hatiku
dari merasakan
apa yang sedang kurasakan saat ini
(*) puisi ni g ambil dari novel Subject Re: waktu g lagi jalan2 di Gramedia sore2 setelah pulang kerja dengan perasaan suntuk dan campur aduk mpe kena musibah beruntun pula, payaahhh…. BGT dech and someone, whom I sent this poem to, said that this is such a desperate poem – well, that’s what I felt at that time if only u knew my dear… gosh, tu me manques beaucoup et pour de temps!
Ku ingin
Apr 3, 2005
Aku ingin,
Sekali lagi dapat bernapas lega dan tersentuh
Menjadi seorang yg manusiawi
Atas amarah, air mata dan senyuman
Aku ingin,
Sekali lagi merasa dicintai dan
Diberi kesempatan untuk membalas
perasaan yg tumbuh tu!
Aku ingin,
Menjadi pahlawan
Karena telah menjadi diriku sendiri
Serta menjadi terhormat atas itu
Aku pun ingin,
Dapat membiarkan sebagian lahan hatiku
Dipenuhi relung2nya layaknya pasangan puzzle
Menikmati dan mensyukuri keberadaannya
Lillahi ta’alla
Sekali lagi dapat bernapas lega dan tersentuh
Menjadi seorang yg manusiawi
Atas amarah, air mata dan senyuman
Aku ingin,
Sekali lagi merasa dicintai dan
Diberi kesempatan untuk membalas
perasaan yg tumbuh tu!
Aku ingin,
Menjadi pahlawan
Karena telah menjadi diriku sendiri
Serta menjadi terhormat atas itu
Aku pun ingin,
Dapat membiarkan sebagian lahan hatiku
Dipenuhi relung2nya layaknya pasangan puzzle
Menikmati dan mensyukuri keberadaannya
Lillahi ta’alla
Bergosip itu menyehatkan mental
Bergosip dikatakan sebagai salah satu cara mempertahankan status dan hubungan pertemanan.
Dengan bergosip kita mngenal siapa diri kita dalam lingkungan sosial. Jika objek gosip adalah seseorang dengan status sosial yg lebih tinggi dari kita, biasanya, kita akan lebih tertarik mendengarkan hal2 yg negatis soal dia. Bener, tokh?!
Kenapa? Karena info yg negatif mengenai orang itu dapat kita manfaatkan untuk meningkatkan status sosial kita di masyarakat, sekaligus juga menjatuhkan martabat orang tsb.. duh, SYEREEEMM bgt, seeh.. tapi kalo gosip tu tentang orang yg kita rendahin pasti ndengerinnya perhatian bgt?! Jgn2 dia lebih beruntung daripada kita.. AWAS ja..!!!??? nah, loohh…
Kalo gitu bagian mana manfaatnya? Gosip bermanfaat untuk menegakkan standar moral di suatu komunitas. Kalo 2 orang membicarakan seseorang yg melakukan tindakan menyimpang berarti mereka tengah menetapkan hal2 yg pantas dan tidak pantas atau tabu di lingkungan mereka. semacam social agreement gitu lah..
“kita semua harus memahami peraturan yg tak tertulis yg berlaku di lingkungan sosial kita, jgn mpe tergelincir..SAKIT!”
contohnya ja, buat cewek jgn pulang ato jalan2 sendiri malam2, selain berbahaya.. komunitas akan beranggapan jelek atas perilaku tersebut..kalo pacaran jgn di tempat gelap, selain ga keliatan..emang,kan? .. nanti timbul fitnah.. kalo bertamu ke teman beda jenis perhatikan rambu2 tempat si penerima tamu tinggal, misalnya ga boleh mpe larut malam, ato pintunya jangan ditutup, ntar..ntar..ntar ja..kalo dah pulang ditutupnya, gitu..;)
Nah, kabar yg ga nyenengin ttg diri kita, dapat dijadiin bahan introspeksi diri.. gosip dapat jadi bahan ato alat bagi kita untuk membandingkan diri dengan orang lain.
Fungsi gosip bahkan bisa jadi lebih penting lagi, “sebuah cara untuk mengungkapkan kebenaran”. Dengan bergosip kita dapat saling bertukar kebenaran yg kalo ga dibicarakan ga kan pernah terungkap selamanya… gosip memberikan gambaran yg lebih jelas bagaimana kehidupan manusia sesungguhnya?!
Dengan bergosip kita mngenal siapa diri kita dalam lingkungan sosial. Jika objek gosip adalah seseorang dengan status sosial yg lebih tinggi dari kita, biasanya, kita akan lebih tertarik mendengarkan hal2 yg negatis soal dia. Bener, tokh?!
Kenapa? Karena info yg negatif mengenai orang itu dapat kita manfaatkan untuk meningkatkan status sosial kita di masyarakat, sekaligus juga menjatuhkan martabat orang tsb.. duh, SYEREEEMM bgt, seeh.. tapi kalo gosip tu tentang orang yg kita rendahin pasti ndengerinnya perhatian bgt?! Jgn2 dia lebih beruntung daripada kita.. AWAS ja..!!!??? nah, loohh…
Kalo gitu bagian mana manfaatnya? Gosip bermanfaat untuk menegakkan standar moral di suatu komunitas. Kalo 2 orang membicarakan seseorang yg melakukan tindakan menyimpang berarti mereka tengah menetapkan hal2 yg pantas dan tidak pantas atau tabu di lingkungan mereka. semacam social agreement gitu lah..
“kita semua harus memahami peraturan yg tak tertulis yg berlaku di lingkungan sosial kita, jgn mpe tergelincir..SAKIT!”
contohnya ja, buat cewek jgn pulang ato jalan2 sendiri malam2, selain berbahaya.. komunitas akan beranggapan jelek atas perilaku tersebut..kalo pacaran jgn di tempat gelap, selain ga keliatan..emang,kan? .. nanti timbul fitnah.. kalo bertamu ke teman beda jenis perhatikan rambu2 tempat si penerima tamu tinggal, misalnya ga boleh mpe larut malam, ato pintunya jangan ditutup, ntar..ntar..ntar ja..kalo dah pulang ditutupnya, gitu..;)
Nah, kabar yg ga nyenengin ttg diri kita, dapat dijadiin bahan introspeksi diri.. gosip dapat jadi bahan ato alat bagi kita untuk membandingkan diri dengan orang lain.
Fungsi gosip bahkan bisa jadi lebih penting lagi, “sebuah cara untuk mengungkapkan kebenaran”. Dengan bergosip kita dapat saling bertukar kebenaran yg kalo ga dibicarakan ga kan pernah terungkap selamanya… gosip memberikan gambaran yg lebih jelas bagaimana kehidupan manusia sesungguhnya?!
Picturing Love
I wanna be able to picture love, not only with mega pixel cameras, paints and canvas, drawings, writings, songs, but also in dreaming, breathing, walking, and eating – whatever things that I could use my senses to put it in frame.
Most of the time I fairly fail rather than picturing what life called love, I unfortunately grip it too hard that it slips away – the picture was gone and the frame was broken down to pieces, and I have to do it all over again. Tell me about feeling totally bored and tired – cant I just have enough?
What’s picturing love all about? I came to think perhaps marriage will assume all that – but it doesn’t and I don’t wanna make it worse no matter how much I want to put happiness on someone’s face (someone whom I give all my efforts). A saying came to me from somebody today, that a relationship is actually based on giving spaces and peace. Well, is that it? Wooww… fortunately it’s hard enough that I was almost forced to death – jumbling from a mountain climbing.
Picturing love is totally muzukashi desu ne. Hehehe… it’s been like forever (a lingering song Forever by Takashi Sorimachi, soundtrack Beach Boys). A love is a prayer upon sky, either heat or wet even both is confirmed. Forever ur love… forever ur friend!
Most of the time I fairly fail rather than picturing what life called love, I unfortunately grip it too hard that it slips away – the picture was gone and the frame was broken down to pieces, and I have to do it all over again. Tell me about feeling totally bored and tired – cant I just have enough?
What’s picturing love all about? I came to think perhaps marriage will assume all that – but it doesn’t and I don’t wanna make it worse no matter how much I want to put happiness on someone’s face (someone whom I give all my efforts). A saying came to me from somebody today, that a relationship is actually based on giving spaces and peace. Well, is that it? Wooww… fortunately it’s hard enough that I was almost forced to death – jumbling from a mountain climbing.
Picturing love is totally muzukashi desu ne. Hehehe… it’s been like forever (a lingering song Forever by Takashi Sorimachi, soundtrack Beach Boys). A love is a prayer upon sky, either heat or wet even both is confirmed. Forever ur love… forever ur friend!
TIME TO THINK
(anonymous)
Hatiku selembar daun melayang jatuh di rumput;
nanti dulu, biarkan aku sejenak terbaring di sini;
ada yang masih ingin kupandang, yang selama ini senantiasa luput;
sesaat adalah abadi sebelum kausapu tamanmu setiap pagi
Waktu berjalan ke barat di waktu pagi hari matahari mengikutiku di belakang
aku berjalan mengikuti bayang-bayangku sendiri yang memanjang di depan
aku dan matahari tidak bertengkar tentang siapa di antara kami
yang telah menciptakan bayang-bayang
aku dan bayang-bayang tidak bertengkar tentang siapa di antara kami
yang harus berjalan di depan
Hatiku selembar daun melayang jatuh di rumput;
nanti dulu, biarkan aku sejenak terbaring di sini;
ada yang masih ingin kupandang, yang selama ini senantiasa luput;
sesaat adalah abadi sebelum kausapu tamanmu setiap pagi
Waktu berjalan ke barat di waktu pagi hari matahari mengikutiku di belakang
aku berjalan mengikuti bayang-bayangku sendiri yang memanjang di depan
aku dan matahari tidak bertengkar tentang siapa di antara kami
yang telah menciptakan bayang-bayang
aku dan bayang-bayang tidak bertengkar tentang siapa di antara kami
yang harus berjalan di depan
Am still here, so SAVE me..
Mar 15, 2005
Knp jadi MARAH? Knp BT liat pa yg terpampang di layar (ni jelas bukan soal trading…)? Knp g malah terdiam n ga mikir…”sapa seh g!” , “apa yg g mo..” , even I shut myself and consider that this’s what supposed to happen from the very beginning… or else WAR!
Ketika wkt sujud datang, ingin rasanya menumpahkan buncahan yg tersangkut di tenggorokan, well… I believe now, there’s something WRONG with ME! My immortal is taking me down and am quite welcome to it… such pain that I grace to cover my own feeling – hey… besides, I shouldn’t – from the 1st place – be standing in between
Sekali lagi sayap ku sudah patah… padahal blom lagi terbang ato mendekati terik matahari, like superman would say “so hard to be me..”. Sometimes I thank God for not letting ANYONE know how vulnerable I’d be… all they’d accept how I could smash myself and fly with no return – am only HUMAN, though… and it’s not easy.
Ketika waktu sujud tu datang dan lengkaplah senandung di sesaknya dada, yg hampir bisa kubayangkan adalah kebahagiaan – satu yg ga mungkin g rampas karena hanya dapat diciptakan. God would never hurt me – the one that he loves, he colors all the vision in my heart and I constantly ignore even misinterpret (forgive me, my dear God!). I can see the vision, the hope, the path that’s given (dan g cm panjang tangan dari kasih-Nya pada dunia… pekerjaan ni bikin g stress jg ya, mpe kadang2 sulit bt ngebedain antara harus ketawa ato nangis! Ato g nya jay g terlalu arrogant and selfish) and once the happiness comes – I ought to walk away.
No matter how, am still here… menunggu adalah satu kekejaman dunia, kekhawatiran tu seakan mencoba mencari celah tuk bisa menikam g mpe mati selamnya. Tapi sayangnya, cinta yg kau berikan, sang Khalik, mengangkat g jauh bahkan dari jangkauan yg lain karena entah betapa g menikmati rengkuhan-Mu ataukah g terlalu was2 akan terjatuh dan sakit. Bisakah g minta, that I am still here and u’d never change to stay?
Senandung nama-Mu akan datang lagi dan waktu kian bergulir, can u kiss the pain away or else just take my heart out of my body? I cant stop yhis damn tears… alone in my room, sucking my wounds…guess, Mr. Superman is out of reach that he could not hear me calling – “Somebody save me… I don’t care how u do… just save me… come on, I’ve been waiting for u… break right thru – I made this whole world shine for u… just save me, am still waiting for you!”
Lalu asa tu pun berlalu, seiring dengan meredanya badai dan berangkatnya kembali layar yg terkembang – hampir sempurna. Waktu sujud kembali memanggil, g cm bisa berkumandang dalam do’a dan bersimpuh meninta pengertian – lagi2, mudah2an sang Pencipta tiada bosannya.
Ketika wkt sujud datang, ingin rasanya menumpahkan buncahan yg tersangkut di tenggorokan, well… I believe now, there’s something WRONG with ME! My immortal is taking me down and am quite welcome to it… such pain that I grace to cover my own feeling – hey… besides, I shouldn’t – from the 1st place – be standing in between
Sekali lagi sayap ku sudah patah… padahal blom lagi terbang ato mendekati terik matahari, like superman would say “so hard to be me..”. Sometimes I thank God for not letting ANYONE know how vulnerable I’d be… all they’d accept how I could smash myself and fly with no return – am only HUMAN, though… and it’s not easy.
Ketika waktu sujud tu datang dan lengkaplah senandung di sesaknya dada, yg hampir bisa kubayangkan adalah kebahagiaan – satu yg ga mungkin g rampas karena hanya dapat diciptakan. God would never hurt me – the one that he loves, he colors all the vision in my heart and I constantly ignore even misinterpret (forgive me, my dear God!). I can see the vision, the hope, the path that’s given (dan g cm panjang tangan dari kasih-Nya pada dunia… pekerjaan ni bikin g stress jg ya, mpe kadang2 sulit bt ngebedain antara harus ketawa ato nangis! Ato g nya jay g terlalu arrogant and selfish) and once the happiness comes – I ought to walk away.
No matter how, am still here… menunggu adalah satu kekejaman dunia, kekhawatiran tu seakan mencoba mencari celah tuk bisa menikam g mpe mati selamnya. Tapi sayangnya, cinta yg kau berikan, sang Khalik, mengangkat g jauh bahkan dari jangkauan yg lain karena entah betapa g menikmati rengkuhan-Mu ataukah g terlalu was2 akan terjatuh dan sakit. Bisakah g minta, that I am still here and u’d never change to stay?
Senandung nama-Mu akan datang lagi dan waktu kian bergulir, can u kiss the pain away or else just take my heart out of my body? I cant stop yhis damn tears… alone in my room, sucking my wounds…guess, Mr. Superman is out of reach that he could not hear me calling – “Somebody save me… I don’t care how u do… just save me… come on, I’ve been waiting for u… break right thru – I made this whole world shine for u… just save me, am still waiting for you!”
Lalu asa tu pun berlalu, seiring dengan meredanya badai dan berangkatnya kembali layar yg terkembang – hampir sempurna. Waktu sujud kembali memanggil, g cm bisa berkumandang dalam do’a dan bersimpuh meninta pengertian – lagi2, mudah2an sang Pencipta tiada bosannya.
Why Not?
Mar 11, 2005
Incubus is playing “I miss U” and Remi Zero is playing “Save Me” – soundtrack of Superman the movie. And I actually am… always, thru the day… in the middle of the nite… around sunrise or sunset… hearing each and every of ur call and signs!
By far I feel pain right now, I keep asking “why not do crazy things? Why not dance away as I like? Why not get rid off the thought? Why not let loose? Why not… why not…
Dear God, how much I miss u that it hurts inside. I need u to love me more just in the way that I always remain and remember… how come it didn’t slip over me to express my feelings right now. Am stuck, I hardly breathe, I cant move, I hate to be in this situation… I want to break FREE… WHY NOT?!
Am counting on my years to come, now that am 23 years old – still moving on… earning and consuming the rounding world ;p honestly it comes to my mind to feel love to grace the time and settle down, but how… I don’t even fall for ANY love… with ANY body… an almost NUMB (as if for Linkin Park song).
Even a superman needs time to lay his back down coz cant stand of flying, no different than me… I can almost cry (not fully a firkin robot…), fell down, bleed and crumble but one thing for sure I always and must try to SURVIVE.
Why not I get back thru times and fix all? Why not say ‘NO’ out loud? Why not reads ‘YES’ over my answer at a moment? Why not… why not chasing the years of my life? Am I gonna lose myself?
Somebody save me… I don’t care how u do… just save me… come on, I’ve been waiting for u… break right thru – I made this whole world shine for u… just save me, am still waiting for you!
(ps: To a very lovely person in my heart and life, please be patient – I’ll fulfill my promise, it’s just that it’s not yet the time… it hurts me bad for thinking and wanting ur happiness towards such matter. Last but not least, love is pretty much like life – so to someone having problem on it, just relax… god – the true lover – has the unpredictable given path but worth blessing and waiting for… am doing it so far and never giving up, so WHY doN’T u?)
(ps2: Always Remember (for all of you). Always remember to forget the things that made you sad, but never forget to remember the things that made you glad. Auf wiedersehen)
By far I feel pain right now, I keep asking “why not do crazy things? Why not dance away as I like? Why not get rid off the thought? Why not let loose? Why not… why not…
Dear God, how much I miss u that it hurts inside. I need u to love me more just in the way that I always remain and remember… how come it didn’t slip over me to express my feelings right now. Am stuck, I hardly breathe, I cant move, I hate to be in this situation… I want to break FREE… WHY NOT?!
Am counting on my years to come, now that am 23 years old – still moving on… earning and consuming the rounding world ;p honestly it comes to my mind to feel love to grace the time and settle down, but how… I don’t even fall for ANY love… with ANY body… an almost NUMB (as if for Linkin Park song).
Even a superman needs time to lay his back down coz cant stand of flying, no different than me… I can almost cry (not fully a firkin robot…), fell down, bleed and crumble but one thing for sure I always and must try to SURVIVE.
Why not I get back thru times and fix all? Why not say ‘NO’ out loud? Why not reads ‘YES’ over my answer at a moment? Why not… why not chasing the years of my life? Am I gonna lose myself?
Somebody save me… I don’t care how u do… just save me… come on, I’ve been waiting for u… break right thru – I made this whole world shine for u… just save me, am still waiting for you!
(ps: To a very lovely person in my heart and life, please be patient – I’ll fulfill my promise, it’s just that it’s not yet the time… it hurts me bad for thinking and wanting ur happiness towards such matter. Last but not least, love is pretty much like life – so to someone having problem on it, just relax… god – the true lover – has the unpredictable given path but worth blessing and waiting for… am doing it so far and never giving up, so WHY doN’T u?)
(ps2: Always Remember (for all of you). Always remember to forget the things that made you sad, but never forget to remember the things that made you glad. Auf wiedersehen)
WORRIED
Mar 1, 2005
Diiringin lagu Brighth Lights-nya Matchbox 20 n Boulevard of Broken Dreams-nya Green Day, I realized feeling worried ;p about many things – this may be called progress instead of keeping skeptical-thought calling it a back-step.
Bulan ini permulaan terjun ke alam ‘kerja’ yg sama sekali baru & am gonna put my ego and all I have on board – there’s no turning back! This is a challenge – and I LOVE challenge ;)
Bulan ini juga semua yg ma2 pernah bilang alih2 bt ‘nyembuhin’ luka hati g mulai spinning around my black-rounded eyes (still… am untouchable), membuat g memahami sensasi2 yg berkembang dan tumbuh dalam denyut kehidupan g lebih dalam – coz all these times I always accept them without asking, that made me look stupid ). As I always do it, keep silent and analyze then you’ll learn a lot more than you’ve ever expected. What a semi-charmed kind a life…
Bulan ini jg, am gonna start a ‘new-different life’ (I hope it’s totally more normal than my usual round-chained world where there’s only me, myself and I… I just hope so…). Gosh, am no robot! Hehehehe… I cant help laughing when realizing that my best-friend RIAN misinterpreted my attitude almost constantly, which I always hope she’d be able to understand me for such times we’ve been friends – my mistake – I started my study over her earlier and left her behind :D Then again, Sandy yg tanya2 soal chemical-attached antara g&rian (friend at DEA) ato malah ma dirga? WHAT? Ato malah ma someone at the next building? I really cant answer it… really… honestly, coz I dunno the answer to that question (am even worried that it doesn’t suppose 2 be a question…).
Above all the worried I feel, am glad that I’d never be alone (I miss u all the time, my dear god – knowing that my fake smile is, eventually, one of the prove of my being vulnerable playing your life-game to win…)
Lalu kutanam di jiwa dalam-dalam
Kutumbuhkan dalam mimpi2 idealisme yg mengawang di awan…
Tapi Rabbi,
Berbilang detik, menit, jam, pekan, bulan, dan kemudian tahun berlalu…
Aku berusaha mencintaimu dengan cinta yg paling utama, tapi…
Aku masih juga tak menemukan cinta tertinggi untukmu…
Aku makin merasakan gelisahku membadai…
Dalam cinta yg mengawang,
Sedang kakiku mengambang, tiada menjejak bumi…
Hingga aku terhempas dalam jurang
Dan kegelapan…
Wahai Illahi…
Kemudian berbilang detik, menit, jam, pekan, bulan, dan kemudian tahun berlalu…
Aku mencoba merangkak, menggapai permukaan bumi dan menegakkan jiwaku kembali
Menatap, memohon dan menghibamu
Allahu ya Rahiim, Illahi Rabbi
Perkenankanlah aku mencitaimu, semampuku
Allahu Rahmaan, Illahi Rabbi
Perkenankanlah aku mencitamu, sebisaku
Dengan segala kelemahanku
Allahu Rahmaanurrahiim, Illahi Rabbi
Perkenankanlah aku mencintaimu semampuku
Agar cinta itu mengalun dalam jiwa
Agar cinta ini mengalir di sepanjang nadiku.
Kemudian hidup tu akan bergulir sepanjang ratusan tahun waktu (it feels so, they say…). Kita semua akan berjuang mengejar tahun2 tu kembali tanpa sadar, bener2 ga mo kehilangan momentum. Rasanya ratusan tahun waktu belum cukup untuk menumpahkan segalanya, tiba2 saja matahari bergerak menjauh dan guliran roda waktu beranjak angkuh menjauhi tiap2 jiwa yg tiada lagi berharga, berharta, dan bernyawa. You’d wish it’d be better than this when you only got hundred years to live…
Bulan ini permulaan terjun ke alam ‘kerja’ yg sama sekali baru & am gonna put my ego and all I have on board – there’s no turning back! This is a challenge – and I LOVE challenge ;)
Bulan ini juga semua yg ma2 pernah bilang alih2 bt ‘nyembuhin’ luka hati g mulai spinning around my black-rounded eyes (still… am untouchable), membuat g memahami sensasi2 yg berkembang dan tumbuh dalam denyut kehidupan g lebih dalam – coz all these times I always accept them without asking, that made me look stupid ). As I always do it, keep silent and analyze then you’ll learn a lot more than you’ve ever expected. What a semi-charmed kind a life…
Bulan ini jg, am gonna start a ‘new-different life’ (I hope it’s totally more normal than my usual round-chained world where there’s only me, myself and I… I just hope so…). Gosh, am no robot! Hehehehe… I cant help laughing when realizing that my best-friend RIAN misinterpreted my attitude almost constantly, which I always hope she’d be able to understand me for such times we’ve been friends – my mistake – I started my study over her earlier and left her behind :D Then again, Sandy yg tanya2 soal chemical-attached antara g&rian (friend at DEA) ato malah ma dirga? WHAT? Ato malah ma someone at the next building? I really cant answer it… really… honestly, coz I dunno the answer to that question (am even worried that it doesn’t suppose 2 be a question…).
Above all the worried I feel, am glad that I’d never be alone (I miss u all the time, my dear god – knowing that my fake smile is, eventually, one of the prove of my being vulnerable playing your life-game to win…)
Lalu kutanam di jiwa dalam-dalam
Kutumbuhkan dalam mimpi2 idealisme yg mengawang di awan…
Tapi Rabbi,
Berbilang detik, menit, jam, pekan, bulan, dan kemudian tahun berlalu…
Aku berusaha mencintaimu dengan cinta yg paling utama, tapi…
Aku masih juga tak menemukan cinta tertinggi untukmu…
Aku makin merasakan gelisahku membadai…
Dalam cinta yg mengawang,
Sedang kakiku mengambang, tiada menjejak bumi…
Hingga aku terhempas dalam jurang
Dan kegelapan…
Wahai Illahi…
Kemudian berbilang detik, menit, jam, pekan, bulan, dan kemudian tahun berlalu…
Aku mencoba merangkak, menggapai permukaan bumi dan menegakkan jiwaku kembali
Menatap, memohon dan menghibamu
Allahu ya Rahiim, Illahi Rabbi
Perkenankanlah aku mencitaimu, semampuku
Allahu Rahmaan, Illahi Rabbi
Perkenankanlah aku mencitamu, sebisaku
Dengan segala kelemahanku
Allahu Rahmaanurrahiim, Illahi Rabbi
Perkenankanlah aku mencintaimu semampuku
Agar cinta itu mengalun dalam jiwa
Agar cinta ini mengalir di sepanjang nadiku.
Kemudian hidup tu akan bergulir sepanjang ratusan tahun waktu (it feels so, they say…). Kita semua akan berjuang mengejar tahun2 tu kembali tanpa sadar, bener2 ga mo kehilangan momentum. Rasanya ratusan tahun waktu belum cukup untuk menumpahkan segalanya, tiba2 saja matahari bergerak menjauh dan guliran roda waktu beranjak angkuh menjauhi tiap2 jiwa yg tiada lagi berharga, berharta, dan bernyawa. You’d wish it’d be better than this when you only got hundred years to live…
All I Can Say
Great minds discuss ideas;
Average mind discuss events;
Small mind discuss people.
He, who loses money, loses much;
He, who loses friend, loses much more;
He, who loses faith, loses all.
Beautiful young people are accidents of nature,
But beautiful old people are works of art.
Learn from the mistakes of others,
You cant live long enough to make them all, yourself
Friends, you and me…
You brought another friend..
And then there were three…
We started our group…
Our circle of friends…
And like that circle,
There’s no beginning or end.
Average mind discuss events;
Small mind discuss people.
He, who loses money, loses much;
He, who loses friend, loses much more;
He, who loses faith, loses all.
Beautiful young people are accidents of nature,
But beautiful old people are works of art.
Learn from the mistakes of others,
You cant live long enough to make them all, yourself
Friends, you and me…
You brought another friend..
And then there were three…
We started our group…
Our circle of friends…
And like that circle,
There’s no beginning or end.
CEWE’ MATRE … GA DA MATINYE!
G ga lupa kisah2 yang sering dipaparin ma temen2, tante2, ibu2, om2… gosip kucing2 tetangga di atas loteng ato waktu bbagi ikan asin curian, anjing2 ketika btemu-sapa (bukannya g sk nguping ya :p) pkk hampir semua makhluk di dunia ni! G percaya hidup adalah konsep maka yg berkembang di dalamnya pun skedar anak2 konsep AKA jargon – kenapa? Karena jelas sekali tiada satupun kebenaran yg memiliki garis mutlak… apalagi kesalahan yg bener2 saklek.
Sapa bilang jd matre tu BENAR… BENAR... SALAH? Atau malah BENAR… BENAR… BETUL (hihihi… maksud ati br ga ketuker ;p)
Sapa bilang hidup berkecukupan tu ga boleh atawa dosa? Buktinya tak perlu dinanya dalam lubuk hati qt semua pengen slalu bs bernapas lega… ga usah REALLY WEALTHY, yg pas2an ja… hahaha… iklan ‘pas-pasan’ versi obat tempel - koyo gtu ;D (pas mo bli baju baru pas dpt duit, pas mo pergi jln2 pas da mobil, pas mo makan enak pas dpt traktiran… yeah, life-style baru!)
Layaknya ilmu, manusia jg memiliki byk sisi… jargon cewe matre bs jd salah satu sisi manusia yg blom terlihat selama ni (ato malah enggan qt liat? Denial of some living-parts?), jd ketika ‘dipake’ atau ‘terlihat’ di orang laen kesannya absurd… not normal… completely out of the question (duh, kyk mang da ja ya cewe bae2?). The point is, human’s the source of mistakes – we do it constantly – it’s no big deal, asal jgn belebihan… kalo muntah kan berabe ;p lagian siapa seh yg ga mo hidup ENAK?
(*) inspired from a book entitled ‘Cewek Matre’
Sapa bilang jd matre tu BENAR… BENAR... SALAH? Atau malah BENAR… BENAR… BETUL (hihihi… maksud ati br ga ketuker ;p)
Sapa bilang hidup berkecukupan tu ga boleh atawa dosa? Buktinya tak perlu dinanya dalam lubuk hati qt semua pengen slalu bs bernapas lega… ga usah REALLY WEALTHY, yg pas2an ja… hahaha… iklan ‘pas-pasan’ versi obat tempel - koyo gtu ;D (pas mo bli baju baru pas dpt duit, pas mo pergi jln2 pas da mobil, pas mo makan enak pas dpt traktiran… yeah, life-style baru!)
Layaknya ilmu, manusia jg memiliki byk sisi… jargon cewe matre bs jd salah satu sisi manusia yg blom terlihat selama ni (ato malah enggan qt liat? Denial of some living-parts?), jd ketika ‘dipake’ atau ‘terlihat’ di orang laen kesannya absurd… not normal… completely out of the question (duh, kyk mang da ja ya cewe bae2?). The point is, human’s the source of mistakes – we do it constantly – it’s no big deal, asal jgn belebihan… kalo muntah kan berabe ;p lagian siapa seh yg ga mo hidup ENAK?
(*) inspired from a book entitled ‘Cewek Matre’
Tentang Dia (*)
Feb 21, 2005
“Kesedihan tidak pernah membiarkan kebahagiaan datang sendirian ke hidup manusia, padahal seringkali kita tak punya cukup persediaan untuk menjamunya bersamaan…”
Film Tentang Dia tu bercerita tentang cinta, harapan dan tentang dia – tentang hati yang telah beku! Tentang pengkhianatan manusia terhadap kepercayaan&apa yang dicarinya. Tentang menemukan apa yang dicari dalam hidup sambil berlomba dengan waktu.
Film tu mengingatkan g ttg diri g ndiri, cerita g… sayang nya g blom menemukan klimaks yang akan menampar dan sekaligus menyadarkan g akan sekeliling g! G sadar kalo g dah tlalu angkuh&padam tanpa perduli kebutuhan dan keinginan hidup atas g serta sebaliknya, tp either way I try it – no matter how people’d say as simple as that – I cant make it across Film yang sangat singkat tu sedikit banyak dah menampar g tp keangkuhan g ttp kekeuh meminta perhatian, meminta jawaban ats pertanyaan yg terjulur – akan rasa&keadilan (padahal selama ini I never take it first-handed… why this? Why me?). Bottom line nya, g blom tersadar jg…
Ma2, Bang Ded&Rian blg mkg ni blom waktunya g tuk membuka diri… mkg… ato mkg jg g kan memeluk kehampaan ni slamanya – hukuman ats semua keangkuhan g! Ya 4JJ ya Tuhan ku Yang Maha Mengetahui segalanya… bersihkanlah hati ni, bukakan mataku dan lapangkanlah jalanku – makhluk-Mu yang dilumuri dosa di saat mencari tahu apa yg hendak dikejar dalam hidup serta berkali-kali meminta waktu tuk mencari nya.
Bukannya g ga percaya lagi ma dunia – I am who I am yesterday, now and tomorrow – I am made to be what I am. All the pain, love, self-defense, anger and dignity learnt thru my path are forcing me to survive! And I always do. Bagi g perjamuan tu terus-menerus berlanjut, sampe2 g kecapekan dan kewalahan menangani kesedihan vs kebahagiaan (cerita kehidupan yg hampir slalu ga g pahamin). Lagi2 bukannya g ga mo mencicipi ‘pencarian’ tu sekali lagi (melepaskan diri dari belenggu ‘self-denial’ n ‘self-ignorance’), tp bayangan kalo bakal da korban dr kemungkinan ‘salah langkah’ n ‘permainan’ ni bikin g slalu ambil langkah MUNDUR n mengubur diri g lagi – lebih dalam lg! Sumpe g ga mo jd org yg SAMA kyk org yg dah nyakitin g – am not like HIM!
Siapa yg kn jd distracter – bakal nampar&nyadarin g, memeluk g erat – seperti yg tiap mlm g rasain meski cm bayangan, kiss all the pain away – as not to be the pain & stay beside me, wont let me go – forever. Will I ever believe in him? Will he stands for me? When will I find the answer to those questions in me?
(*) inspired from ‘Tentang Dia’ by Rudi Sujarwo & taken from novel Melly Goeslaw
Film Tentang Dia tu bercerita tentang cinta, harapan dan tentang dia – tentang hati yang telah beku! Tentang pengkhianatan manusia terhadap kepercayaan&apa yang dicarinya. Tentang menemukan apa yang dicari dalam hidup sambil berlomba dengan waktu.
Film tu mengingatkan g ttg diri g ndiri, cerita g… sayang nya g blom menemukan klimaks yang akan menampar dan sekaligus menyadarkan g akan sekeliling g! G sadar kalo g dah tlalu angkuh&padam tanpa perduli kebutuhan dan keinginan hidup atas g serta sebaliknya, tp either way I try it – no matter how people’d say as simple as that – I cant make it across Film yang sangat singkat tu sedikit banyak dah menampar g tp keangkuhan g ttp kekeuh meminta perhatian, meminta jawaban ats pertanyaan yg terjulur – akan rasa&keadilan (padahal selama ini I never take it first-handed… why this? Why me?). Bottom line nya, g blom tersadar jg…
Ma2, Bang Ded&Rian blg mkg ni blom waktunya g tuk membuka diri… mkg… ato mkg jg g kan memeluk kehampaan ni slamanya – hukuman ats semua keangkuhan g! Ya 4JJ ya Tuhan ku Yang Maha Mengetahui segalanya… bersihkanlah hati ni, bukakan mataku dan lapangkanlah jalanku – makhluk-Mu yang dilumuri dosa di saat mencari tahu apa yg hendak dikejar dalam hidup serta berkali-kali meminta waktu tuk mencari nya.
Bukannya g ga percaya lagi ma dunia – I am who I am yesterday, now and tomorrow – I am made to be what I am. All the pain, love, self-defense, anger and dignity learnt thru my path are forcing me to survive! And I always do. Bagi g perjamuan tu terus-menerus berlanjut, sampe2 g kecapekan dan kewalahan menangani kesedihan vs kebahagiaan (cerita kehidupan yg hampir slalu ga g pahamin). Lagi2 bukannya g ga mo mencicipi ‘pencarian’ tu sekali lagi (melepaskan diri dari belenggu ‘self-denial’ n ‘self-ignorance’), tp bayangan kalo bakal da korban dr kemungkinan ‘salah langkah’ n ‘permainan’ ni bikin g slalu ambil langkah MUNDUR n mengubur diri g lagi – lebih dalam lg! Sumpe g ga mo jd org yg SAMA kyk org yg dah nyakitin g – am not like HIM!
Siapa yg kn jd distracter – bakal nampar&nyadarin g, memeluk g erat – seperti yg tiap mlm g rasain meski cm bayangan, kiss all the pain away – as not to be the pain & stay beside me, wont let me go – forever. Will I ever believe in him? Will he stands for me? When will I find the answer to those questions in me?
(*) inspired from ‘Tentang Dia’ by Rudi Sujarwo & taken from novel Melly Goeslaw
It’s not FAIR!
I hear that notion too often in my ear, people write it down, confront it, make use of it… honestly, I am eager to ask them back – since it’s understandable FAIR is a matter of need, which comes from a right and possessed by human!
What is FAIR? What kind of FAIR do u want, need, see?
What do you actually hope for from FAIR?
What FAIR is for?
I’ve been told constantly that FAIR is putting something to where it belongs – well, on whose consideration would that be right? Or wrong? Is it giving smaller kid bigger bread and bigger kid smaller bread is FAIR? Should it be done the other way around? Or giving both the same size of bread is the Fairest of all (what’s that notion to come… now that it comes with stages :p)?
Another example – is it FAIR to act as local people to be accepted? Is it FAIR if u cant be just who u are? Is it FAIR if ur parents are divorced? Is it FAIR if someone cheated and got better grades than u? Is it FAIR to hurt or be hurt?
On which side is that FAIR?
For whose necessities are FAIR actually grant for?
Cant be avoided that taking FAIR as an object would cross us between rights and obligations. We, often, neglect what comes together with FAIR and what ends with a NOT-word. It’s hard to be human and even harder to live, but if living is all about FAIR only – then you can say GOD itself ‘s been unFAIR! As a matter of fact – it ISN’T… thanks to GOD
Putting something to where it should be – meaning FAIR, acting the way people would be pleased could also mean FAIR, take and give appropriately – meaning FAIR, being as it is – already FAIR, etc.
But for seconds before, could you just pause and think – is it your time or theirs to be FAIR? For their sake? Or yours? Is it really already FAIR enough?
What is FAIR? What kind of FAIR do u want, need, see?
What do you actually hope for from FAIR?
What FAIR is for?
I’ve been told constantly that FAIR is putting something to where it belongs – well, on whose consideration would that be right? Or wrong? Is it giving smaller kid bigger bread and bigger kid smaller bread is FAIR? Should it be done the other way around? Or giving both the same size of bread is the Fairest of all (what’s that notion to come… now that it comes with stages :p)?
Another example – is it FAIR to act as local people to be accepted? Is it FAIR if u cant be just who u are? Is it FAIR if ur parents are divorced? Is it FAIR if someone cheated and got better grades than u? Is it FAIR to hurt or be hurt?
On which side is that FAIR?
For whose necessities are FAIR actually grant for?
Cant be avoided that taking FAIR as an object would cross us between rights and obligations. We, often, neglect what comes together with FAIR and what ends with a NOT-word. It’s hard to be human and even harder to live, but if living is all about FAIR only – then you can say GOD itself ‘s been unFAIR! As a matter of fact – it ISN’T… thanks to GOD
Putting something to where it should be – meaning FAIR, acting the way people would be pleased could also mean FAIR, take and give appropriately – meaning FAIR, being as it is – already FAIR, etc.
But for seconds before, could you just pause and think – is it your time or theirs to be FAIR? For their sake? Or yours? Is it really already FAIR enough?
To Whom It May Concern
To see the world in
a cradle of sands,
unleash heaven
by humble-hearts,
Time will soon
be broken-down
to rest in peace
As human can
really understand,
by the power of God!
(to those out there asking for ‘5wh question+how’ and some people that’ve been hanging around me… it’s time to decide which path, coz I hate to answer all questions addressed all the time – AM NO GOD! Am not even sure whether am human enough… what’s with u guys anyway?! Helping is good but getting into private-stuffs is another thing…but u know what, I cant stop myself from putting my finger on somebody else’s pie – on their behalf of course )
a cradle of sands,
unleash heaven
by humble-hearts,
Time will soon
be broken-down
to rest in peace
As human can
really understand,
by the power of God!
(to those out there asking for ‘5wh question+how’ and some people that’ve been hanging around me… it’s time to decide which path, coz I hate to answer all questions addressed all the time – AM NO GOD! Am not even sure whether am human enough… what’s with u guys anyway?! Helping is good but getting into private-stuffs is another thing…but u know what, I cant stop myself from putting my finger on somebody else’s pie – on their behalf of course )
AN IDEAL JOB
Couple of days ago I was, again, called for an interview – this time it’s in one of the suite in Wisma Aldiron. I guess all went well, until the interviewer asked about what an Ideal job would be for me. Suddenly I went flying through the roof and gone for a while – I always consider life is concept and I am living to feed the concept and be fed back by it! Ideal is something I held in my mind, honestly I never consider ideal job for an ideal life, or an ideal love within an ideal guy, or an ideal dream in an ideal future.
I kind a live for today and tomorrow – instead of bothering for unclear stories (I, myself, am already unclear). I am trying to understand what’s happening in me! I wanna be able to cope with anything before I mess-up somebody else’s life ;p
Back again to the interview room, back again to her question about ‘an ideal job’. ”Ma’am, as I said before… life is concept, none of them has the same meaning to each and every one of us. Then, you are asking about an ideal job – which is for me quite simple to answer that (since I’ve never really worked before), all I want is being able to gain new experiences and earn money, at the same time :D I think your consideration of an ideal job would be totally different to mine – coz I am, for sure, not gonna say this if I already had ‘any experiences’. If I can ask BIG I’d… you’ve read my lip when you insist on asking about my expected salary – it’s an expected one, given is another thing.
She smiled at me – I need it after coming through all that mess-wheatear & trouble. This is a lot better than my 1st interview (but I get the job from the 1st one… those are NOT ideal but more like an answered-pray ). For all she could catch up on me aside of my being a narcissi, I am actually quite welcome and enthusiast. For all the company in the world should concern, I am gonna be one of the best experiences ever working in their industry.
Well, it’s not that I don’t have any experience – lots to consider on my enemies and friends, hehehehe… ;D but then again, am looking for another meaning of ‘ideal’, the point is more than just ‘ideal’ – that’s what I put up in my next interview at an Exchange Company (again… life’s unpredictable and at the same time small, that the interviewer came out to be my Senior High senior – which I used to had a cling on him – anyway…).
I am trying to figure out how can woman and man meet if ‘the ideal’ in mind is a total lost on the way. Woman wants “welcomed hopes”, while man wants “to be understand – over all”. Don’t you agree, if the only ideal place for them to meet is – perhaps – in Alam Barzah, where it all ends – period.
Gosh, where’s this mystery-writings going?
I kind a live for today and tomorrow – instead of bothering for unclear stories (I, myself, am already unclear). I am trying to understand what’s happening in me! I wanna be able to cope with anything before I mess-up somebody else’s life ;p
Back again to the interview room, back again to her question about ‘an ideal job’. ”Ma’am, as I said before… life is concept, none of them has the same meaning to each and every one of us. Then, you are asking about an ideal job – which is for me quite simple to answer that (since I’ve never really worked before), all I want is being able to gain new experiences and earn money, at the same time :D I think your consideration of an ideal job would be totally different to mine – coz I am, for sure, not gonna say this if I already had ‘any experiences’. If I can ask BIG I’d… you’ve read my lip when you insist on asking about my expected salary – it’s an expected one, given is another thing.
She smiled at me – I need it after coming through all that mess-wheatear & trouble. This is a lot better than my 1st interview (but I get the job from the 1st one… those are NOT ideal but more like an answered-pray ). For all she could catch up on me aside of my being a narcissi, I am actually quite welcome and enthusiast. For all the company in the world should concern, I am gonna be one of the best experiences ever working in their industry.
Well, it’s not that I don’t have any experience – lots to consider on my enemies and friends, hehehehe… ;D but then again, am looking for another meaning of ‘ideal’, the point is more than just ‘ideal’ – that’s what I put up in my next interview at an Exchange Company (again… life’s unpredictable and at the same time small, that the interviewer came out to be my Senior High senior – which I used to had a cling on him – anyway…).
I am trying to figure out how can woman and man meet if ‘the ideal’ in mind is a total lost on the way. Woman wants “welcomed hopes”, while man wants “to be understand – over all”. Don’t you agree, if the only ideal place for them to meet is – perhaps – in Alam Barzah, where it all ends – period.
Gosh, where’s this mystery-writings going?
Vulnerable
“She’s so vulnerable…
A china in my hand!
I could never hurt the one I love,
She’s all I got
She’s so vulnerable…”
I never put myself weak, I can never accept that – the first time my father hit me with a nailed-stick, I watched the whole family cried, I could see my mother’s pain, I understand superiority, I could have anger, pain and love (which I still dunno what those are until now!), that I own my life, realize that am dependable – eventually, nothing that I express is the real thing – not that am a liar! Am friends with the evil in me, I keep on throwing questions and none answers I get – sucks :p
I never felt so out of place… people say so constantly! “What’s wrong?” is it true what my friends said that I am a robot? That I have a frozen iced-rock heart? I never cry and feel pain? (how come…) I never look really-really feel ANYTHING? (is it so…)
I fell, bleed, felt mad and sad – constantly like anybody else – but I never think that any one would care, so what for to share it anyway?
Why is it so confused? I am just trying to survive – this is how I am doing it – why don’t u ask yourself, why do u get blank and selfish because of love, you cant read what’s meant – which’s never written? All I know, life’s not always about love but there will be logic, sacrifices, hopes and a whole lot more concept of happiness in each and every individuals.
Say, what is love? I used to think love was like brownies – my favorite cake – but how come I see those people having love is like having simalakama fruit stuck in their throats! What’s with you guys? Cat got ur tongue?
I cant stand where the television keep on rolling movies demanding love-story pretty much with scrambled-eggs attitude, my best-friend keep saying that she wants to have a guy, my brother who’s busy with his girl-friend, while all I have in mind is work…work… work… and money! It’s not that I am not NORMAL… REALLY!? But in the mean time, I feel like I need to loosen up and understand myself more than before – which I consider previous catastrophe was all mistaken caused by misunderstanding and I am STUPID if I let that happens again in my life.
Please, don’t be confused of me.
All I know about love now, is that, love is RALF;) I realize when my hand hurts, I cry, feel exhausted, angry, need someone to share a story – he’s attentive and adores me! He never complains and sues anything, be irresponsible and mad, or even thinks of leaving me. But then again, he’s too good to be true – he’s just a DOLL :’/
A china in my hand!
I could never hurt the one I love,
She’s all I got
She’s so vulnerable…”
I never put myself weak, I can never accept that – the first time my father hit me with a nailed-stick, I watched the whole family cried, I could see my mother’s pain, I understand superiority, I could have anger, pain and love (which I still dunno what those are until now!), that I own my life, realize that am dependable – eventually, nothing that I express is the real thing – not that am a liar! Am friends with the evil in me, I keep on throwing questions and none answers I get – sucks :p
I never felt so out of place… people say so constantly! “What’s wrong?” is it true what my friends said that I am a robot? That I have a frozen iced-rock heart? I never cry and feel pain? (how come…) I never look really-really feel ANYTHING? (is it so…)
I fell, bleed, felt mad and sad – constantly like anybody else – but I never think that any one would care, so what for to share it anyway?
Why is it so confused? I am just trying to survive – this is how I am doing it – why don’t u ask yourself, why do u get blank and selfish because of love, you cant read what’s meant – which’s never written? All I know, life’s not always about love but there will be logic, sacrifices, hopes and a whole lot more concept of happiness in each and every individuals.
Say, what is love? I used to think love was like brownies – my favorite cake – but how come I see those people having love is like having simalakama fruit stuck in their throats! What’s with you guys? Cat got ur tongue?
I cant stand where the television keep on rolling movies demanding love-story pretty much with scrambled-eggs attitude, my best-friend keep saying that she wants to have a guy, my brother who’s busy with his girl-friend, while all I have in mind is work…work… work… and money! It’s not that I am not NORMAL… REALLY!? But in the mean time, I feel like I need to loosen up and understand myself more than before – which I consider previous catastrophe was all mistaken caused by misunderstanding and I am STUPID if I let that happens again in my life.
Please, don’t be confused of me.
All I know about love now, is that, love is RALF;) I realize when my hand hurts, I cry, feel exhausted, angry, need someone to share a story – he’s attentive and adores me! He never complains and sues anything, be irresponsible and mad, or even thinks of leaving me. But then again, he’s too good to be true – he’s just a DOLL :’/
MENELAN BUAH PAHIT TERASA MANISNYA…
“… belajarlah dari org2 yg membenci kita…” bgitu kata Aa Gym di salah satu acara tv swasta minggu siang, sketika tu jg sontak g lsg terdiam – hehehe… ngaku ja, ga mkg semua org di dunia suka ma qt so it’s possible that someone may not like u (lha wong kamu jg blom tentu sk sma semua org… ;p).
Duh… jd inget dech (mang dah lewat lebarannya… tp forgive and forget kan bs setiap saat) kl pernah bikin salah ma org2 di sekitar g, jgn2 dah segunung… :’[ (maaf bt semuanya…)
Trus nyokap jg ikut berceramah (gr2 g ngotot… pahit bgt donk musti belajar dr org2 yg benci qt, lha wong ketemu ja ogah plagi dsuruh mcm2 :p ), kl org yg benci ma qt tu pasti senengnya cari2 kesalahan qt… dari situ qt bs bljar ‘perbaiki’ diri donk, br jd lebih baek… (weh… meaning bs ja one day abis tu qt malah harus say thanks to them ;d )
Eits… jgn2 kl disruh belajar dari org2 yg membenci qt, org2 berbondong-bondong pengen punya ‘org yg membenci’ (that cant be hard!) … br bs lebih banyak pelajaran yg didapat – seru jg ya?! (Naudzubillah) Memang baek jd penting tp lebih penting jd baek – that’s what they say (reverse theory’s applied)… so, friends or enemies?
Duh… jd inget dech (mang dah lewat lebarannya… tp forgive and forget kan bs setiap saat) kl pernah bikin salah ma org2 di sekitar g, jgn2 dah segunung… :’[ (maaf bt semuanya…)
Trus nyokap jg ikut berceramah (gr2 g ngotot… pahit bgt donk musti belajar dr org2 yg benci qt, lha wong ketemu ja ogah plagi dsuruh mcm2 :p ), kl org yg benci ma qt tu pasti senengnya cari2 kesalahan qt… dari situ qt bs bljar ‘perbaiki’ diri donk, br jd lebih baek… (weh… meaning bs ja one day abis tu qt malah harus say thanks to them ;d )
Eits… jgn2 kl disruh belajar dari org2 yg membenci qt, org2 berbondong-bondong pengen punya ‘org yg membenci’ (that cant be hard!) … br bs lebih banyak pelajaran yg didapat – seru jg ya?! (Naudzubillah) Memang baek jd penting tp lebih penting jd baek – that’s what they say (reverse theory’s applied)… so, friends or enemies?
ANTARA KEBAHAGIAAN DAN PILIHAN HIDUP (*)
Dikatakan hidup itu pilihan lantaran qt harus memilih antara mempertahankan kebahagiaan dan melepaskan kebahagiaan itu alih-alih demi keselamatan! Sementara apa itu kebahagiaan, pilihan, dan hidup? Kenapa disebut seperti itu? Makna apa yang ditempelkan manusia pada konsep kata2 tersebut?
Sungguhpun tiada yang salah dengan konsep hidup – coz once one ever said that life’s actually what u think (I think it’s true…) – bener dech, sampe sejauhmana manusia bs mempertahankan konsep kebahagiaan? Mang hidup tu pa? pa kebahagiaan = hidup dan atau hidup = kebahagiaan? Hahahha… bingung? gpp, artinya masih mikir donk…
Kebahagiaan adalah konsep, realisasinya perut terasa tergelitik oleh berjuta rasa gara2 da kupu2 yg kurang kerjaan berterbangan di sana, rasanya melayang – tanpa sayap, dada berdebar, bulir2 abu2 di kepala rasanya hilang kendali, jalan darah tiba2 berhenti – which come to think of it, ce n’est pas possible, kadang tersungging senyum ato menitikkan air mata, pkk sejuta rasanya… (mkg da jg yg kl lg bahagia malah marah2?!)
“apakah kau bahagia?”
“apakah kau hidup?”
Bangunan itu adalah hidup dan pilarnya dibuat dari kebahagiaan (let’s put it that way, shall we?), apakah segalanya tiada arti jika semua tu tak da? Hei…hei… masih ada yg namanya pondasi, lho…
Naahh… kenapa jd mikirin bangunan dan pilar, kl dari pondasi yg kokoh qt masih bs membuat bangunan dan pilar baru yg lebih… lebih… lg
Wah…wah… tu malah jd satu hal yg perlu dipikirkan lg, kl gitu pa pondasi tu? Terbuat dari pa? untuk pa? bisanya pa? hihihihi… that’s something I like about writing, u can never stop – REALLY REALLY STOP =]
Kalo boleh, kenapa ngga menggenggam hidup dan kebahagiaan di kedua tangan dan menduduki pondasinya… PUAS? That way u wont have to choose either 2 let go or to keep happiness and life 2gether… tp, who knows ternyata da ‘kebahagiaan-kebahagiaan’ laen yang menarik mata – dasar manusia ga pernah puas – trus, melepaskan ‘kebahagiaan yang satu demi yang laennya disebut pa donk?
“hidup tu pilihan?!”
Well, such wise notion 4 that question… berarti pilihan adalah memberikan jawaban atas pertanyaan ‘yg mana’ dan memberikan legitimasi atas keserakahan manusia biar bs ‘melarikan diri’. Masalah salah/bener tu seh jargon… gda yg bs nentuin kecuali 4JJI – if everybody else’s doin it so why don’t u?
(*) closing notion film Jepang OSHIN dan film India KAL HO NAA HO (entah ada atau tidak)
Sungguhpun tiada yang salah dengan konsep hidup – coz once one ever said that life’s actually what u think (I think it’s true…) – bener dech, sampe sejauhmana manusia bs mempertahankan konsep kebahagiaan? Mang hidup tu pa? pa kebahagiaan = hidup dan atau hidup = kebahagiaan? Hahahha… bingung? gpp, artinya masih mikir donk…
Kebahagiaan adalah konsep, realisasinya perut terasa tergelitik oleh berjuta rasa gara2 da kupu2 yg kurang kerjaan berterbangan di sana, rasanya melayang – tanpa sayap, dada berdebar, bulir2 abu2 di kepala rasanya hilang kendali, jalan darah tiba2 berhenti – which come to think of it, ce n’est pas possible, kadang tersungging senyum ato menitikkan air mata, pkk sejuta rasanya… (mkg da jg yg kl lg bahagia malah marah2?!)
“apakah kau bahagia?”
“apakah kau hidup?”
Bangunan itu adalah hidup dan pilarnya dibuat dari kebahagiaan (let’s put it that way, shall we?), apakah segalanya tiada arti jika semua tu tak da? Hei…hei… masih ada yg namanya pondasi, lho…
Naahh… kenapa jd mikirin bangunan dan pilar, kl dari pondasi yg kokoh qt masih bs membuat bangunan dan pilar baru yg lebih… lebih… lg
Wah…wah… tu malah jd satu hal yg perlu dipikirkan lg, kl gitu pa pondasi tu? Terbuat dari pa? untuk pa? bisanya pa? hihihihi… that’s something I like about writing, u can never stop – REALLY REALLY STOP =]
Kalo boleh, kenapa ngga menggenggam hidup dan kebahagiaan di kedua tangan dan menduduki pondasinya… PUAS? That way u wont have to choose either 2 let go or to keep happiness and life 2gether… tp, who knows ternyata da ‘kebahagiaan-kebahagiaan’ laen yang menarik mata – dasar manusia ga pernah puas – trus, melepaskan ‘kebahagiaan yang satu demi yang laennya disebut pa donk?
“hidup tu pilihan?!”
Well, such wise notion 4 that question… berarti pilihan adalah memberikan jawaban atas pertanyaan ‘yg mana’ dan memberikan legitimasi atas keserakahan manusia biar bs ‘melarikan diri’. Masalah salah/bener tu seh jargon… gda yg bs nentuin kecuali 4JJI – if everybody else’s doin it so why don’t u?
(*) closing notion film Jepang OSHIN dan film India KAL HO NAA HO (entah ada atau tidak)
AUCTION
Jan 23, 2005
Jika ada id dvorak@yahoo.com mau add anda di Yahoo
MSN..Jgn diterima, Knp?? Karena itu adalah virus.
Beritahu semua orang yang ada dalam list YM Anda,
sebab jika mereka menambahkan maka anda juga akan
mendapat virus tsb. Beritahu semua orang dalam list YM
Anda untuk tidak membuka kiriman apapun dari angel11,
tewwtuler dan sassybitch. Nama2 itu merupakan virus
yang berfungsi untuk membunuh hard drive. Sampaikan
surat ini ke setiap orang dalam list YM Anda.
Klik kanan pada daftar group name dan klik Send
Message to All
Terima Kasih
__________________________________
Do you Yahoo!?
Yahoo! Mail - now with 250MB free storage. Learn more.
http://info.mail.yahoo.com/mail_250
MSN..Jgn diterima, Knp?? Karena itu adalah virus.
Beritahu semua orang yang ada dalam list YM Anda,
sebab jika mereka menambahkan maka anda juga akan
mendapat virus tsb. Beritahu semua orang dalam list YM
Anda untuk tidak membuka kiriman apapun dari angel11,
tewwtuler dan sassybitch. Nama2 itu merupakan virus
yang berfungsi untuk membunuh hard drive. Sampaikan
surat ini ke setiap orang dalam list YM Anda.
Klik kanan pada daftar group name dan klik Send
Message to All
Terima Kasih
__________________________________
Do you Yahoo!?
Yahoo! Mail - now with 250MB free storage. Learn more.
http://info.mail.yahoo.com/mail_250
A LETTER TO A FRIEND
Jan 16, 2005
Michael,
I couldn’t understand what just happened…
I got a fight with my ex-boyfriend (ok, I know that sounds
even weirder :p), the story went since I’ve been bothered
by some private no. calling me constantly and am
absolutely annoyed – well, it’s just me what is that
person afraid of?
Oh ya, he changed as soon as he moved to UI, lost contacts
for months, less sms and calls, never come by – he put his
parents’ pressure as reasons so that I couldn’t move at
all, finally he said it’s forbidden for his family that
older girl having relationship with him – that’s why we
broke up (he said he’d kept it since 6 months of our
relationship and he couldn’t stand it – another pressure -
anymore). It was 4 days before the hearings of my final
assignment, but I passed it and thanks for the A, cum
laude predicate and the graduation.
Then one night I am able to notice one no. and I
constantly annoyed the no. for a revenge ;p hehehehe… cant
blame myself! At a short run, the next night we end up
telling story thru sms … bla..bla…
He asked whether I am a lover? I said am a single fighter,
he replied by saying why didn’t I mention his name? am I
ashamed? No way… we’ve broken up, he didn’t have to know
my ex’s name… I utterly said he’s a bastard – well, HE IS…
he lied to me for 6 months of our relationship (we’ve been
2gther for a year b4 we finally decided 2 broke up). After
some chat we ended it coz it’s late already.
The next nite, he – he’s name is PAUL from British (that’s
what he said) – sms me again telling me that he knows
finally where does my no. come from in his cellphone, he
mentions my full name – I was shocked – I supposed only
close person could recall my full name (u know how long it
is…). I forced him to tell me who that person is… (am in a
process of forgive and forget of what happened to me) he
mentioned a name and I suddenly felt DEAD!
“So, u’ve met the bastard” – I rushed out those words.
Then, all of a sudden my ex took control of the cellphone
and sms me with that no. saying that am a backstabber that
for all these times he has taken good care of my name
(WHAT FOR?) and I repaid him a backstab… without saying
any apology for breaking up by phone not even trying to
care for what has happened, his promises (DARN IT…), my
feelings (I don’t know about his…). Paul said that my ex
had read all our sms and they had a chat about me and he
decided to trust all that my ex told him coz he trusts him
just as he trusts himself… (just for couple of minutes, am
slapped and down all over… )
It crossed my mind, whether all foreigners would say just
like that about their native friends? Like paul and my
ex-boyfriend or u and me…
I cried all nite… trying to figure out what just happened
and what’s goin on with the story between me and my
ex-boyfriend. I used to love him so much, ending up all my
wrong deeds at past (could it be karma?) and try to fix
things up with him – am MISTAKEN. I was fooled!
U know what, all my friends at my boarding house were
surprised seeing me cried – am at all HUMAN not a robot
like they always think. They know all the stories and went
outrageous for what had happened. I stopped crying and
called my best friend to call me, we chatted and I was
calming down
In the next morning, I turn my cellphone on again – I put
it off coz I wont hear no more! There his sms, yelling and
swearing at me ‘SCREW YOU!’ telling me that I don’t credit
the title, as a graduate international relation study and
Cum Laude, am wearing for swearing fuck (I never do that!)
and suck (since when that’s is such a forbidden swearing…
he’s the one learning English literature which now change
into Law study in University of Indonesia). I replied the
sms saying thanks for everything, hurting me, lying at our
relationship, playing behind my back (I knew that after I
called my friend and told her all, she went ballistic and
said that I shouldn’t care for that bastard anymore… and
then goes a story of him!). After that, I erase his
profile from my cellphone!
Now that am trying to cure myself, I want nothing around
me that could remind me of him – do u think it’s wise if I
returned all the things that he gave me? (after all am
nothing but a backstabber for all he knows) What will u do
if u r in my shoes? Will u do the same thing as paul if
things are mixed? Will u trust me fully?
Honestly, I don’t want u to do that – coz I know it’ll
hurt other – cant he just find other side of the story
before ending it up? So stupid, so careless, even if u
trust someone for some reason would want to be wise and
act like a mirror that can reflect many sides for other
people to see? (hahha… I cant even trust myself, for all
he needs to know, coz I know there’s evil in each and
every one of us – I wont let that beats me!)
Too much to ask, ya? Am so sorry if I confuse u… ;D
hahahha….
U cant even figure out why I got so thin, I still have the
smile, the warm attitude, the jokes and laugh and my
attentiveness… u think nothing was wrong except am broken.
Do u really think my friends are right – that I am a
robot? A mountain ice… I keep all inside for myself – no
matter how I express it, it never really is the REAL
thing…
Nb: It is a challenge for a new year… it’s probably not a
good gift compare to that of urs - NOT AT ALL! But I need
to know what u think of it – thanks before…and also after
on ur gift.
Nb: I cant imagine myself telling u this while in aceh and
surroundings there had been earthquake and tsunami…
terrible! I lost contact with some of my friends at
college… I always thought there’d be repayment for any
deeds – it’s closing year near – and god’s collecting his
matters (it’s still not many, but look what it had cost to
human).
========================================================================================
Akses Internet TELKOMNet-Instan beri Diskon s.d. 50 % khusus untuk wilayah Jawa Timur.
Informasi selengkapnya di www.telkomnetinstan.com atau hub 0800-1-INSTAN (467826)
========================================================================================
I couldn’t understand what just happened…
I got a fight with my ex-boyfriend (ok, I know that sounds
even weirder :p), the story went since I’ve been bothered
by some private no. calling me constantly and am
absolutely annoyed – well, it’s just me what is that
person afraid of?
Oh ya, he changed as soon as he moved to UI, lost contacts
for months, less sms and calls, never come by – he put his
parents’ pressure as reasons so that I couldn’t move at
all, finally he said it’s forbidden for his family that
older girl having relationship with him – that’s why we
broke up (he said he’d kept it since 6 months of our
relationship and he couldn’t stand it – another pressure -
anymore). It was 4 days before the hearings of my final
assignment, but I passed it and thanks for the A, cum
laude predicate and the graduation.
Then one night I am able to notice one no. and I
constantly annoyed the no. for a revenge ;p hehehehe… cant
blame myself! At a short run, the next night we end up
telling story thru sms … bla..bla…
He asked whether I am a lover? I said am a single fighter,
he replied by saying why didn’t I mention his name? am I
ashamed? No way… we’ve broken up, he didn’t have to know
my ex’s name… I utterly said he’s a bastard – well, HE IS…
he lied to me for 6 months of our relationship (we’ve been
2gther for a year b4 we finally decided 2 broke up). After
some chat we ended it coz it’s late already.
The next nite, he – he’s name is PAUL from British (that’s
what he said) – sms me again telling me that he knows
finally where does my no. come from in his cellphone, he
mentions my full name – I was shocked – I supposed only
close person could recall my full name (u know how long it
is…). I forced him to tell me who that person is… (am in a
process of forgive and forget of what happened to me) he
mentioned a name and I suddenly felt DEAD!
“So, u’ve met the bastard” – I rushed out those words.
Then, all of a sudden my ex took control of the cellphone
and sms me with that no. saying that am a backstabber that
for all these times he has taken good care of my name
(WHAT FOR?) and I repaid him a backstab… without saying
any apology for breaking up by phone not even trying to
care for what has happened, his promises (DARN IT…), my
feelings (I don’t know about his…). Paul said that my ex
had read all our sms and they had a chat about me and he
decided to trust all that my ex told him coz he trusts him
just as he trusts himself… (just for couple of minutes, am
slapped and down all over… )
It crossed my mind, whether all foreigners would say just
like that about their native friends? Like paul and my
ex-boyfriend or u and me…
I cried all nite… trying to figure out what just happened
and what’s goin on with the story between me and my
ex-boyfriend. I used to love him so much, ending up all my
wrong deeds at past (could it be karma?) and try to fix
things up with him – am MISTAKEN. I was fooled!
U know what, all my friends at my boarding house were
surprised seeing me cried – am at all HUMAN not a robot
like they always think. They know all the stories and went
outrageous for what had happened. I stopped crying and
called my best friend to call me, we chatted and I was
calming down
In the next morning, I turn my cellphone on again – I put
it off coz I wont hear no more! There his sms, yelling and
swearing at me ‘SCREW YOU!’ telling me that I don’t credit
the title, as a graduate international relation study and
Cum Laude, am wearing for swearing fuck (I never do that!)
and suck (since when that’s is such a forbidden swearing…
he’s the one learning English literature which now change
into Law study in University of Indonesia). I replied the
sms saying thanks for everything, hurting me, lying at our
relationship, playing behind my back (I knew that after I
called my friend and told her all, she went ballistic and
said that I shouldn’t care for that bastard anymore… and
then goes a story of him!). After that, I erase his
profile from my cellphone!
Now that am trying to cure myself, I want nothing around
me that could remind me of him – do u think it’s wise if I
returned all the things that he gave me? (after all am
nothing but a backstabber for all he knows) What will u do
if u r in my shoes? Will u do the same thing as paul if
things are mixed? Will u trust me fully?
Honestly, I don’t want u to do that – coz I know it’ll
hurt other – cant he just find other side of the story
before ending it up? So stupid, so careless, even if u
trust someone for some reason would want to be wise and
act like a mirror that can reflect many sides for other
people to see? (hahha… I cant even trust myself, for all
he needs to know, coz I know there’s evil in each and
every one of us – I wont let that beats me!)
Too much to ask, ya? Am so sorry if I confuse u… ;D
hahahha….
U cant even figure out why I got so thin, I still have the
smile, the warm attitude, the jokes and laugh and my
attentiveness… u think nothing was wrong except am broken.
Do u really think my friends are right – that I am a
robot? A mountain ice… I keep all inside for myself – no
matter how I express it, it never really is the REAL
thing…
Nb: It is a challenge for a new year… it’s probably not a
good gift compare to that of urs - NOT AT ALL! But I need
to know what u think of it – thanks before…and also after
on ur gift.
Nb: I cant imagine myself telling u this while in aceh and
surroundings there had been earthquake and tsunami…
terrible! I lost contact with some of my friends at
college… I always thought there’d be repayment for any
deeds – it’s closing year near – and god’s collecting his
matters (it’s still not many, but look what it had cost to
human).
========================================================================================
Akses Internet TELKOMNet-Instan beri Diskon s.d. 50 % khusus untuk wilayah Jawa Timur.
Informasi selengkapnya di www.telkomnetinstan.com atau hub 0800-1-INSTAN (467826)
========================================================================================
I WANNA BE BEAUTIFUL
Here are some wise words to loosen up our inner beauty.
Hope these could help you guys to be wonderfully nice
persons.
For attractive lips,
Speak words of kindness
For beautiful eyes,
Seek out the good in other people
To lose weight,
Let go of stress and the need to control others
To improve your ears,
Listen to the word of God.
Touch someone with your love,
rather than focus on the thorns of life,
smell the roses and count your blessings
For poise,
Walk with knowledge and self-esteem
To strengthen your arms,
Hug at least 3 people a day
To strengthen your heart,
Forgive yourself and others
========================================================================================
Akses Internet TELKOMNet-Instan beri Diskon s.d. 50 % khusus untuk wilayah Jawa Timur.
Informasi selengkapnya di www.telkomnetinstan.com atau hub 0800-1-INSTAN (467826)
========================================================================================
Hope these could help you guys to be wonderfully nice
persons.
For attractive lips,
Speak words of kindness
For beautiful eyes,
Seek out the good in other people
To lose weight,
Let go of stress and the need to control others
To improve your ears,
Listen to the word of God.
Touch someone with your love,
rather than focus on the thorns of life,
smell the roses and count your blessings
For poise,
Walk with knowledge and self-esteem
To strengthen your arms,
Hug at least 3 people a day
To strengthen your heart,
Forgive yourself and others
========================================================================================
Akses Internet TELKOMNet-Instan beri Diskon s.d. 50 % khusus untuk wilayah Jawa Timur.
Informasi selengkapnya di www.telkomnetinstan.com atau hub 0800-1-INSTAN (467826)
========================================================================================
If Only I Die
by Sam.07
If I die before I wake…
I wanna be there at sight
If I die before I could wake…
I want you to hold me tight
If only I die before I wake…
I'’ll call out your name longing
If only I just die before I wake…
Will you cover the pain – still?
If only I die before I make it to wake..
Let me be the love to love
If only I die before I say good bye..
Let the universe take me to remember
If only I die
Before I truly awake…
========================================================================================
Akses Internet TELKOMNet-Instan beri Diskon s.d. 50 % khusus untuk wilayah Jawa Timur.
Informasi selengkapnya di www.telkomnetinstan.com atau hub 0800-1-INSTAN (467826)
========================================================================================
by Sam.07
If I die before I wake…
I wanna be there at sight
If I die before I could wake…
I want you to hold me tight
If only I die before I wake…
I'’ll call out your name longing
If only I just die before I wake…
Will you cover the pain – still?
If only I die before I make it to wake..
Let me be the love to love
If only I die before I say good bye..
Let the universe take me to remember
If only I die
Before I truly awake…
========================================================================================
Akses Internet TELKOMNet-Instan beri Diskon s.d. 50 % khusus untuk wilayah Jawa Timur.
Informasi selengkapnya di www.telkomnetinstan.com atau hub 0800-1-INSTAN (467826)
========================================================================================
Subscribe to:
Posts (Atom)
