welcome to my home

I want all of you to feel just like home whenever you enter my page, so enjoy your 'feels like home' in here and free to drop comments

NUMB

Nov 5, 2010

I woke up this morning feeling so xhausted..

I cried all nite hoping that God would fast forward the time to another two weeks from now where all these were settled while my loved one & I were subject of enjoyment bliss.


People say when goin thru this event you'll face loads of commotion and stress that I should just enjoy, tell me.. how would a person infiltrate such feeling when he/she is down with illness and people around him/her can't even cooperate to the very least about making everything goes well as planned -- when changes, another and again another are always coming in the way.. Tell me, I wanna know, how people say they appreciate but they themselves put their fingers on without even caring the head-to-toe effort that's been made from the very beginning.

If only they're in my shoes, I wonder what they would do.. It's just easy for everybody to say.

I woke up this morning feeling xhasuted,

I was crawling from being so very happy to quite happy then less happy until now xtreemly tired! I should perhaps never try to please everyone in the first place, coz in the end, I'm the one who ended up feeling NOT HAPPY! and it's NOT WORTH IT! I have too much to think and feel that I finally get to the word NUMB.

Cant they just understand? and for all its worth make me and my loved one HAPPY to celebrate the coming event.. coz nothing else matters - really. If it's not anymore, we might as well forget about all these... and let everyone suit themselves.



"It's two weeks in counting and I'm still dealing with changes, where I thot I'm supposed to be ALREADY relaxing and dealing with no other than prep treatment for the BIG day -- sigh"

SATU INDONESIA AWARD

Sep 7, 2010

Sebuah Penghargaan untuk Anak Muda

Perubahan menuju Indonesia lebih baik adalah milik kita semua. Dia tidak datang begitu saja dari langit, tapi harus diperjuangkan. SATU INDONESIA AWARD hadir untuk mengapresiasi anak muda dengan semangat berkarya, inisiatif, dan membawa manfaat bagi masyarakat dan bagi Indonesia.

Semangat Astra Terpadu (SATU) Indonesia adalah semangat yang diusung PT Astra International Tbk., sebagai fondasi award ini. Award akan diberikan pada 10 nominee pada 23 Oktober 2010, menjelang Sumpah Pemuda 2010. Hadiah total bernilai Rp 200 juta ditambah berbagai hadiah menarik.

Proses penjaringan kandidat dilakukan bersama TEMPO Institute, sayap Grup Tempo Inti Media Tbk. Demi menajamkan radar, serta jangkauan ke seluruh lapisan, penyelenggara juga merangkul berbagai lembaga swadaya masyarakat dan komunitas yang bergerak di berbagai bidang.

Kami juga mengundang Anda untuk menominasikan kandidat dengan menulis email ke alamat : satu.indonesia.award@gmail.com dan institut@tempo.co.id, mulai 26 Agustus sampai 26 September 2010. Masukan Anda sangat kami harapkan.



KRITERIA

o Orang Indonesia

o Bermanfaat bagi orang lain, masyarakat, dan komunitas

o Individu (bukan kelompok)

o Usia maksimal 35 tahun

o Orisinalitas ide, jenis program, dan model pendekatan,

o Sustainability, kegiatan telah berlangsung minimal 2 tahun,

o Diutamakan yang belum terekspose media,

o Bukan karyawan Grup Astra dan Grup Tempo Inti Media



TANGGAL PENTING

· 26 Agustus 2010: Peluncuran Program melalui Press Release

· 26 Agustus - 26 September 2010 : Penjaringan kandidat

· 26 September – 4 Oktober 2010: verfikasi 20 kandidat, reportase, pengambilan foto, dan dokumentasi video ke lokasi.

· 5 Oktober 2010: Panel Dewan Juri

· 6 – 18 Oktober 2010 : Penulisan brosur, pembuatan profil film peserta

· 23 Oktober 2010 : Pemberian award



PENJARINGAN KANDIDAT & PENJURIAN

· Panitia menjemput bola, menampung usulan dari berbagai pihak, dan menyeleksinya hingga menjadi 20 kandidat

· Panitia melakukan verifikasi terhadap 20 kandidat penerima award

· Ke-20 kandidat diminta mengajukan proposal singkat mengenai apa yang akan dilakukan seandainya menerima award

· Dewan Juri akan menyeleksi 20 kandidat menjadi 10 nominee penerima award

· Keputusan Dewan Juri tidak bisa diganggu gugat.



HADIAH

· Hadiah utama diberikan kepada 5 nominee terbaik dengan nilai @ Rp 40 juta

· 5 nominee lainnya mendapatkan paket hadiah menarik dari Grup Astra dan Group Tempo


*****

Indonesia dan Afrika Selatan: Diversifikasi Energi

Aug 18, 2010

Demam Piala Dunia ke 19 di Johannesburg, Afrika Selatan beberapa waktu lalu masih hangat dalam ingatan kita, hingga persepakbolaan Indonesia pun terus berbenah untuk dapat tampil di ajang bergengsi Piala Dunia. Tapi hubungan kedua negara tidak sebatas di bola bundar.

Terbukti pada akhir tahun 2009, Indonesia menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan salah satu produsen bahan bakar sintetis berbasis batu bara terbesar di dunia asal Afrika Selatan, Sasol Synfuel International, yang berhasil mengembangkan Coal to Liquid (CTL) dan Gas to Liquid, yang kini banyak dimanfaatkan di Qatar dan Afrika Selatan sendiri.

Krisis minyak bumi dalam negeri akhir-akhir ini, khususnya untuk menunjang kebutuhan sektor transportasi dan industri serta bayangan akan segera menyusutnya cadangan minyak bumi yang ada, menyadarkan kita bahwa sumber daya alam ini terbatas dan semakin mahal.

Ketergantungan Indonesia terhadap minyak impor kini memang sudah cukup tinggi untuk masuk kategori net oil importer. Sebab itu apabila di luar negeri terjadi gejolak yang mengganggu pasokan BBM di Indonesia, maka perekonomian kita bisa collapse.

Akibat adanya permasalahan energi primer nasional, maka akan berdampak pula terhadap sektor ketenagalistrikan. Hal ini merupakan suatu konsekuensi logis karena tenaga listrik merupakan energi sekunder yang dikonversi langsung dari energi primer.

Krisis energi di Indonesia akhir-akhir ini tak hanya banyak diperbincangkan tapi juga semakin dirasakan oleh berbagai lapisan masyarakat. Himbauan pemerintah melalui program hemat energi pun tidak banyak mendapat sambutan apalagi hasil yang signifikan. Malah banyak warga akhir-akhir ini dikecewakan dengan semakin ‘rajin’nya pemadaman bergilir, isu kualitas bahan bakar Premium yang menurun, serta maraknya ledakan tabung gas 3 Kg yang merupakan program konversi minyak tanah ke gas.

Menyadari kenyataan tersebut, kebijakan pembangunan energi nasional diarahkan untuk diversifikasi energi dengan beralih dari minyak bumi ke gas bumi dan batubara yang memiliki rasio cadangan produksi masing-masing hingga 60 dan 240 tahun. Seperti tercantum dalam cetak biru kebijakan energi Indonesia pada tahun 2025 yang bertujuan untuk diversifikasi dari minyak ke batubara.

Potensi batu bara Indonesia mencapai 104,76 miliar ton. Dari jumlah tersebut, pada tahun 2008, batu bara yang diproduksikan baru mencapai 0,24 miliar ton. CTL diharapkan dapat menambah pasokan energi Indonesia di masa mendatang, dimana share minyak bumi turun menjadi 20% dari 51,66%, gas bumi meningkat dari 28,57% menjadi 30% dan batu bara naik menjadi 33% dari sebelumnya ‘hanya’ sebesar 15,34%.

Penandatanganan MoU dengan Sasol Synfuel International menjadi manifestasi konkret kerja sama Selatan – Selatan, khususnya bilateral antar Indonesia – Afrika Selatan dalam pengembangan energi.

Pertemuan Tim Nasional CTL Indonesia dengan Sasol, yang dipimpin oleh Dirjen Migas Kementerian ESDM Evita H. Legowo, pada akhir Januari 2010 lalu, antara lain membahas mengenai studi bersama yang akan dilakukan, biaya, hak intelektual dan skema bisnis. Pemerintah Indonesia berharap bahan bakar yang diproduksi dari CTL dapat mencapai 80.000 barel per hari.

CTL dapat digunakan untuk rumah tangga, transportasi, industri dan pembangkit listrik. Dengan kapasitas sekitar 160.000 barel setara minyak mentah per hari, dipercaya akan sangat bermanfaat bagi Indonesia.

Diversifikasi energi memang merupakan salah satu jawaban untuk mencukupi kebutuhan energi yang terus meningkat, dan kerja sama Indonesia – Afrika Selatan menjadi salah satu kunci pengembangan energi masa depan. Kendati demikian masalah kelestarian lingkungan hidup tetap jangan sampai luput dari perhatian pemerintah.

pichiruchi

Aug 5, 2010


everybody keeps asking what 'pichiruchi' means

pichiruchi is sad
pichiruchi is upset
pichiruchi is anger
pichiruchi is stupid
pichiruchi is ignorant
pichiruchi is misunderstanding
pichiruchi is pain
pichiruchi is killer
pichiruchi is disappointment
pichiruchi is hopeless
pichiruchi is waiting
pichiruchi is swollen eyes
pichiruchi is sob
pichiruchi is me
pichiruchi is tired
pichiruchi is watever



and m telling u all these.. deafening silence
so help me God,

Rahim: Sebuah Dongeng Kehidupan

Aug 4, 2010

Rahim: Sebuah Dongeng KehidupanRahim: Sebuah Dongeng Kehidupan by Fahd Djibran
My rating: 5 of 5 stars

aku pun ingin bisa menuliskan surat kepada makhluk yg nanti dititipkan Alam Semesta kepadaku mungkin tidak akan terlalu indah mungkin tak kan begitu menyentuh sekedar mengisi jeda.. kekosongan ketika baik aku maupun ayahmu kelak belum mampu menghangatkanmu, calon anakku, dengan mantel berbulu..

sejak baris pertama membaca novel ini aq sudah bertekad, jika hamil nanti bacaan ini lah yg akan kusenandungkan untuk 'calon anakku' kisah yang mengundang, menyebarkan, dan mengalihkan kebaikan demi kebaikan.. prosesi yang selama ini misterius namun suci bahkan dinanti-nanti kehadirannya diungkap, dibedah, secara apik..  

dan ya... jika suatu saat nanti aq kan berjumpa Dakka, lelaki pendek berkulit hitam dengan badge terang berinisial AR di dadanya, kan kusampaikan salam-mu :)

PS back. thx for sharing it to us.. View all my reviews >>

serving my thought a sparkle

it's already late when thought was visiting me
it said it's just a fair visit that anyone would do
hesitantly i managed to serve him a sparkle

it noted a simple question to which answer can never get thru enough
a question functions as mirror when being given out
"it's just a saying, plz understand" my deep thought released a smile,
perhaps you might wanna keep it in store

it's very late when i served my deep thought a sparkle
it didnt stay long for me to reflect what has been said
but then again..
i always seem to keep them all in store
hidden in the drawer
hoping somehow answers will come to fetch them away

i was serving my deep thought a sparkle
and it had poured in the last glass
when i realized that i'm running outta storage..
would it understand?

Siapa mau jalan-jalan keliling Vietnam?

Jul 12, 2010

keliling dunia dengan backpack dan biaya yang minimal sekarang ini sudah menjadi hal yg lumrah, dari belahan dunia manapun manusia (bergerak) hilir mudik... hal ini dimungkinkan karena berbagai kemudahan banyak disajikan untuk mereka yang mau mencari (tahu) dan yang paling utama.. mereka yang berani (menjalankan)!

Kali ini, siapa yang mau jalan-jalan ke Vietnam?
Well, OK.. it's not as grand as Europe, tp negeri seberang itu sungguh exotic, penuh misteri, lorong2 kota bersejarah, ada yg rekomen Nha Trang -- frens who just returned from visiting the Indochina, rekaman peristiwa perang.. Siapa yang nggak mau jalan-jalan ke Vietnam selama 1/2 bulan dengan hanya 2jt-an?

Jadi mulai mikir deh... bole jg neh, rencana honeymoon ke sana ;D

Gerakan Indonesia Mengajar

Jun 30, 2010

Nama: Yayasan Indonesia Mengajar
Posisi : Pengajar Muda

Deskripsi Kerja :
Indonesia Mengajar memberi kesempatan kepada lulusan terbaik perguruan tinggi di Indonesia untuk menjadi Pengajar Muda di SD yang kekurangan guru di berbagai daerah di Indonesia selama 1 tahun.

Syarat-syarat :
* Lulusan S1 dari berbagai bidang studi dan jurusan
* Fresh graduate, maksimal dua tahun setelah lulus jenjang strata satu.
* Umur maksimal 25 tahun.
* IPK minimal 3,0 dalam skala 4,0 dari berbagai disiplin ilmu.
* Berprestasi baik di dalam maupun di luar kampus.
* Memiliki jiwa kepemimpinan, kepedulian sosial dan semangat pengabdian.
* Memiliki antusiasme dan passion dalam dunia pendidikan, khususnya untuk kegiatan belajar-mengajar.
* Memiliki semangat juang, kemampuan adaptasi yang tinggi, menyukai tantangan dan kemampuan problem solving.
* Memiliki hobi atau keterampilan non-akademis yang menarik dan bermanfaat.
* Sehat secara fisik dan mental
* Bersedia mengajar di daerah terpencil selama setahun

Jurusan :
Sarjana (S-1) semua bidang studi dan jurusan

Informasi Tambahan :
Jumlah posisi :
50 Pengajar Muda
Penempatan :
Kabupaten Bengkalis-Riau (10 orang)
Kabupaten Tulang Bawang-Lampung (10 orang)
Kabupaten Passer-Kalimantan Timur (10 orang)
Kabupaten Majene-Sulawesi Barat (10 orang)
Kabupaten Halmahera-Maluku Utara (10 orang)
Fasilitas :
Pelatihan bersertifikat, gaji, asuransi dan fasilitas lain yg memadai untuk menunjang tugas sebagai Pengajar Muda di daerah
Keterangan :
Daftarkan diri Anda sebagai calon Pengajar Muda melalui rekrutmen online di website Indonesia Mengajar, silahkan klik: www.indonesiamengajar.org

Masa pendaftaran mulai 1 Maret - 31 Juli 2010.

Ayo gabung sekarang juga!!!

Keterangan lebih lanjut,
silahkan kunjungi: www.indonesiamengajar.org

"Mencari Tuhan di Toilet," *

May 9, 2010

Oleh
Syaikh Abdul Aziz bin Baz

Pertanyaan.
Syaikh Abdul Aziz bin Baz ditanya : Dalam sebuah siaran radio ditampilakan kisah dengan menggunakan kata-kata:Seorang anak bertanya tentang Allah kepada ayahnya, maka sang ayah menjawab: Allah itu ada dimana-mana. Bagaimana pandangan hukum agama yterhadap jawaban yang menggunakan kalimat semacam ini?

Jawaban.
Jawaban ini batil, merupakan perkataan golongan bid’ah dari aliran Jahmiyah dan Mu’tazilah serta aliran lain yang sejaan dengan mereka. Jawaban yang benar adalah yang di-ikuti oleh Ahli Sunnah wal Jama’ah, yaitu Allah itu ada di langit diatas Arsy, diatas semua mahlukNya. Akan tetapi ilmuNya ada dimana-mana (meliputi segala sesuatu). Hal ini sebagaimana disebutkan didalam beberapa ayat Al Qur’an,hadits-hadits Nabi Shalallahu alaihi wa sallam ,ijma’ dari pendahulu umat ini.Sebgaimana contoh adalah firman Allah:

“Artinya : Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di atas Arasy [Surat Al A'raf:54]

Didalam Al Qur’an ayat ini tersebut pada 6 tempat. Yang dimaksud dengan ‘bersemayam” menurut Ahli Sunnah ialah pada ketinggian atau berada diatas Arsy sesuai dengan keagungan Allah.Tidak ada yang dapat mengetahui BAGAIMANA bersemayamnya itu,seperti dikatakan oleh Imam Malik ketika beliau ditanya orang tentang hal ini.Beliau menjawab:

“‘Kata bersemayam itu telah kita pahami.Akan tetapi ,bagaimana caranya tidak kita ketahui.Mengimani hal ini adalah wajib,tetapi mempersoalkannya adalah bid’ah.Yang beliau maksudkan dengan mempersoalkannya adalah bid’ah yakni mempersoalkan cara Allah bersemayam diatas Arsy. Pengertian ini beliau peroleh dari gurunya ,Syaikh Rabi’ah bin Abdurrahman yang bersumber dari riawayat Ummu Salamah radhiallahu anha .Hal ini merupakan pendapat semua Ahli Sunnah yang bersumber dari shahabat Nabi Shalallahu alaihi wa sallam dan para tokoh Islam sesudahnya.Allah telah menerangkan pada beberapa ayat lainnya bahwa Dia dilangit dan Dia berada diatas, seperti dalam firmanNya:

“Artinya : Kepada-Nya lah naik perkataan-perkataan yang baik dan amal yang saleh dinaikkan-Nya” [Surat Faathir:10]

“Artinya : Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar” [Al Baqarah:255]

“Artinya : Apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang di langit bahwa Dia akan menjungkir balikkan bumi bersama kamu, sehingga dengan tiba-tiba bumi itu berguncang?, Atau apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang di langit bahwa Dia akan mengirimkan badai yang berbatu. Maka kelak kamu akan mengetahui bagaimana (akibat mendustakan) peringatan-Ku” [Surat Al Mulk:16-17]

Banyak ayat-ayat Al Qur’an yang dengan jelas memuat penegasan bahwa Allah itu ada di langit, Dia berada diatas. Hal ini sejalan dengan apa yang dimaksud oleh ayat-ayat yang menggunakan kata-kata bersamayam. Dengan demikian dapatlah diketahui perkataan ahlu bid’ah :Allah itu berada dimana-mana, merupakan hal yang sangat batil.Perkataan ini merupakan pernyataan firqoh yang beranggapan bahwa alam ini penjelmaan Allah,suatu aliran bid’ah lagi sesat,bahkan aliran kafir lagi sesat serta mendustakan Allah dan RasulNya Muhammad Shalallahu alaihi wa sallam .Dikatakan demikian karena dalam riwayat yang sah dari beliau Shalallahu alaihi wa sallam dinyatakan bahwa Allah ada dilangit, sebagaimana sabda beliau Shalallahu alaihi wa sallam :

Alaa ta’manuniy wa anaa amiinu man fis samaa
Artinya : Tidakkah kalian mau percaya kepadaku padahal aku adalah kepercayaan dari Tuhan yang ada di langit. [Bukhari no.4351 kitabul Maghazi ;Muslim no.1064 Kitabuz Zakat]

Hal ini juga disebutkan pada hadits-hadits (tentang) Isra’ Mi’raj, dan lain-lain

http://rumahislam.com/menjawab-fitnah/32-languages/173-hukum-mengatakan-allah-ada-dimana-mana.html

*taken from a very landed-thought, a great fren, yet it's brilliant to ask in order to remind us. He's HERE.

LEAP DAY!

May 4, 2010


Yes, it's a pair of beautiful diamond earings..
but they are absolutely NOT ring,
you know.. one would use on a finger
and he's a cardiologist



Life.. is like a closet where people keep everything in
or sometimes a house where you decorate ones you like
throw else you don't -- far outside..

Same thing with love!
People embrace everything in to fill love -- that they forget to feel
they are so certain and precise
they calculate and keep the adequate formula
they take in all they have ever wanted
mix the odds altogether..
yet they forget to HAVE A LITTLE FAITH



last thing you know it.. you're there standing alone


The leap day is far past us,
but who wouldnt agree to such a beautiful proposal
given the love over ring nor earings coagulated in diamonds
women had made it out years of fairytales and survived battle of luv-hurts nonetheless men
at last.. grant us something that comes purely from heart
to say the least

We - women - almost lost count of the lipstick we've applied to impress
the dazzling colour of cosmetics
the dresses.. the lovely scent of perfume
the way we laugh
hw we pay attention
hw we let ways for you, men, to see
when we want you to be here
but the words we badly wanna hear never come out
(out in distinct if it might never exist - we resent it)



So just hear me:
"... I had everything I really wanted, but nothing I really need,
and I think that wat I need is here.. I came all the way to see if you might think so too
and if you do... well, I dont really hv plans past that.. which is new for me...
So, here is my proposal
I propose we not make plans
I propose we give this thing a chance
and let it work out how it works out
.
.
.
So, wat d'u say?
d'u wanna not make plans with me?"

wanna sit under heavy rains and striking storms

Apr 6, 2010


can i plead for an unusual request tonight...

kesah

Mar 12, 2010

sudah lelah menghitung ketika langit beranjak gelap.barusan suara hujan menemani hitunganku.sekarang ia pun sudah lelah.sudah beranjak bertandang ke jendela lain.sudah mulai capek.sudah mulai malas...cerita yg tadinya kususun rapi untuk dibagi semakin hilang rasa, seperti masakan yang basi.aku sendiri bahkan sudah enggan melihatnya.tidak lagi semangat.yang ini.yang itu.semua bikin kesal.atau mungkin aku yang memilih untuk jadi kesal atas kesepelean...yah, semua sepele...just me and my deep thought...just me and my thoughtful habit against the world

sudah tidak bisa berkata apa-apa.rasanya sakit ya menyimpan apapun itu dan tidak dikeluarkan.kayak sembelit.kayak cinta sebelah tangan.kayak menggenggam bom waktu di tangan.kayak menunggu tapi orang itu tak kunjung datang.kayak menelan pil pahit ketika sakit.jadi pasrah...

akhirnya cuma bisa memeluk gelap.padahal nggak pengen sendiri.padahal cuma pengen didengar diam-nya, sama ketika pengen didengar ketika berceloteh macam-macam.padahal...padahal...entahlah...

sudah mulai merutuki otaknya untuk berhenti berpikir.berhenti menyusun rencana-rencana bodoh.berhenti melakukannya sendiri.pokoknya BERHENTI!

"aku tidak ingin sendiri karena sudah merasa sendiri.." sebaiknya juga berhenti menulis agar tidak ada lagi yang mengalir dari syaraf abu-abu itu.semua berhenti saja dulu.

tolong hujan

Feb 6, 2010


tolong aku...
hujan ini seperti menghukumku
menghujam aku dengan bulir riuhnya
menghapus kelebatan memori dari matanya

aku yang terdiam. menatap ke depan. di sana ia. di sana kamu. di sana yang aku tunggu. tapi hujan mengambilnya. hujan menenggelamkannya. menenggelamkannya dalam kelopak mataku. siapapun tolong aku!!! kembalikan ia, yang tidak (pernah) pergi dari sisiku. kembalikan ia, yang (cuma) sejenak menjenguk deru roda hidup. kembalikan ia, yang bersama menempati dunia. aku dan dia ada. hanya aku. hanya dia. kecuali kami tiada lain.

tolong aku...
yang tidak lagi tahu ini di mana
karena hujan seolah menghukumku
tidak dengan petir dan gemuruhnya
tapi siraman air yang menusuk dingin
tolong aku...
tolong aku, hujan...
biar aku kembali biru layaknya ia -- yang kurindu.

diam

Feb 1, 2010


boleh kuminta marahmu barang sehari, gantian dengan senyum yang merekah.. asal jangan diam. "tapi," potongmu. boleh kuminta api cemburumu selanjutnya, ganti sejuk merindu... asal tidak diam. "kenapa," katamu. boleh kuminta celoteh isengmu berikutnya, pengganti diskusi serius kita, yang penting bukan diam. "he.he" ya tertawakan saja aku, setidaknya lebih baik dari bisu diam. aku tak sanggup diam-mu. karena buatku makin ingin segera menyelami cokelat cahaya mata-mu mengais aksara yang mungkin tercecer sebelum tiba di muara. sementara ujar kamu, "i hate when u do that,"

(sigh)

rasanya seperti kembang yang diacuhkan kumbang. jika kamu diam. rasanya seperti masak sayur tanpa garam. kala kamu diam. pilunya seperti ditikam, tidak kasat luka, tidak mati, namun perih. meski kamu 'hanya' diam.

bisakah kupinjamkan kanvas putih angkasa pada buana, agar kamu rangkai sembarang di sana... ataukah kuberi gitar, lebih baik kamu ngamen saja. setidaknya ijinkan aku meregang di dasar palung, ketika nanti kamu pilih diam...

ketidakpastian itu diamnya kita berdua, sayang.. bingung berucap bertindak berprasangka bergumam tanpa nada.. "memang baiknya cium saja," alih-alih diam.

Tanya-Jawab

Jan 28, 2010


tak ada yang bisa melumatkan jemariku saat aku sentuh wajahmu yang kecil itu. kita seperti kisah yang berkejaran dengan waktu dan lampu. mencipta rindu dalam hitungan kilometer. "siapakah kamu di malam itu?"

tak ada yang bisa membenamkan gelisahku saat aku kecup bibirmu itu. kita seperti paragraf yang tak pernah habis menulis sendiri kisahnya. menghitung garis wajah dalam rindu tak bertumpu. "siapakah aku di malam itu?"

tak ada yang bisa menerjemahkan rinduku saat aku benamkan kelelakianku ke ujung keperempuananmu. seperti menulis puisi yang menghilangkan tanda baca. meledak-ledak. mencari bahagiamu dalam hangat selimut biru. "siapakah kita di malam itu?"

tak ada yang bisa menggantikan heningku saat aku pahamkan engkau sebagai perempuanku. seperti gunung yang merenung. menghabiskan waktu untuk menunggu. menimbang keputusan-keputusan yang semoga tidak keliru. "siapakah kalian di malam itu?"


***


tidak akan aku memenjaramu dari ke-ada-anmu, karena kamulah yang kucari itu. seperti mengais huruf dalam serakan sastra, hanya saja dirimu kesederhaan yang memukau. "akulah yang ingin jadi bintang yang menggantung di antara malam-malam terjagamu"

rengkuhanmu berikanku sejuta tanya... yang jawabnya hampir tak dapat kubendung. seperti muntahan peluru, panas, dan mengoyak... sejurus tadi kutakut kamu hanya kelebat mimpi di permukaan. "kamulah matahari, tempat kugantungkan asa, di sisi langit manakala gelap mengatup"

betapun sulitnya menyatukan pikiran dua kepala, di kala waktu... ataupun menanggalkan keangkuhan diri seakan menjadi telanjang tanpa daya, tapi ketika kurenungkan dalam... hanya sendiri dinaungi jaman sungguhlah perih, sementara memegang tanganmu aku semakin kuat. "kita adalah pengarung sejati yang tidak menunggu tapi melakukan semua"

engkaulah lelakiku. sosok yang menjadikan aku tidak lebih ataupun sempurna, melainkan terus berpendar ada. menyesapkannya di bulir abu-abu kepala yang dipompa merah darah... seperti punguk yang merindu. menunggu keputusan yang semoga tidak palsu. "kamilah yang cari jawab atas tanya itu"

aneh

Jan 15, 2010

.
.
.

it's too much
but no word is left to explain
that i am only a play doll to ur ground

have no space
share no means
leave no trace

while u're the world to me
i'm not even a tiny dot

it's weird to stand stone - here..

-dimulai-

Jan 6, 2010


Puisi ini dimulai ketika malam memeluk
saat dimana tiap makhluk merenung, masih merajuk atau sekedar berlaku iseng

bulan sudah menggantung cukup lama.. menatap pantulanku di sudut kolam,
aku mengamatinya
mencoba berhitung...

y
a

a
k
u

m
e
n
g
h
i
t
u
n
g

bukan berapa besar cintaku
bukan pula seberapa membuncahnya rindu ini
apalagi seberapa lama halaman waktu terlewat

tapi...
berapa pantaskah semua ini dimulai
membayangkan kenyamanan itu untuk selamanya
mengharapkan limpahan ridha-Nya

sayup-sayup denting gitar menyapa
dalam semilir angin bergerak lamat
bulan belum beranjak.. aku masih menemani..
menghirup udara yang sama ada dalam paru-parunya
mencari bayanganku di matanya
membukakan celah untuk bergerak
memberikannya luang di antara peluk erat -- karena aku pun hanya manusia

ya
aku
memberanikan
menghitung

d
a
n

a
k
u

i
n
g
i
n

m
e
m
u
l
a
i
n
y
a

bersama..