welcome to my home

I want all of you to feel just like home whenever you enter my page, so enjoy your 'feels like home' in here and free to drop comments

Oct 26, 2004


SEMUA TERJADI KARENA SUATU ALASAN

Semua di mulai dari impianku. Aku ingin menjadi astronout.
Aku ingin terbang ke angkasa. Tetapi aku tidak memiliki
sesuatu yang tepat, dan aku bukanlah seorang sarjana. Aku
juga bukan seorang pilot. Namun sesuatupun
terjadilah...gedung putih mengumumkan mencari warga biasa
untuk ikut dalam penerbangan 51-L pesawat ulang-alik
Challenger. Dan warga itu adalah seorang guru. Guru itu
adalah aku. Warga biasa, hanya seorang guru.
Hari itu juga aku mengirimkan surat lamaran ke Washinton
DC. Setiap hari aku berlari ke kotak pos, hingga suatu
saat akhirnya datanglah amplop resmi berlogo NASA. Oh...!
doaku terkabul, pikirku...aku lolos pada penyisihan
pertama. Ini benar-benar terjadi padaku. Selama beberapa
minggu berikutnya, perwujudan impianku semakin dekat saat
NASA mengadakan test fisik dan mental. Begitu test
selesai, aku menunggu dan berdoa lagi. Aku tahu semakin
dekat pada impianku. Beberapa waktu kemudian, aku menerima
panggilan untuk mengikuti program latihan astronout khusus
di Kennedy Space Spencer. Dari 43.000 pelamar,kemudian
10.000, dan kini tinggal 100 0rang termasuk diriku. Ada
stimulator, uji klautrofobi latihan ketangkasan, percobaan
mabuk udara... dan siapakah yang bisa di antara kami ?
Aku berdoa..."Tuhan biarlah aku yang terpilih..."
begitulah aku berdoa dan menunggu. Tibalah waktu yang
menghancurkan itu, karena NASA memilih Christina
McAufliffe. Aku kalah. Dan impiankupun hancur seiring
dengan itu. Aku marah pada Tuhan, mengapa bukan aku yang
terpilih. Rasa percaya dirikupun lenyap, dan amarah
menggantikan kebahagiaanku. Apa yang kurang Tuhan ?
Aku berpaling pada ayahku dan bertanya... mengapa bukan
aku ayah ? dan ayahku menjawab "Semua terjadi karena suatu
alasan". Oh Ayah... akupun tinggalkan dia di suatu
ruangan.
Selasa 28 Januari 1986, aku berkumpul bersama teman-teman
dan keluargaku untuk menyaksikan peluncuran itu. Aku
berkhayal kalau aku yang ada di sana. Aku bersedia
melakukan apa saja asal aku yang berada di sana.
73 detik kemudian, saat pesawat itu melewati menara
landasan pacu... di saksikan oleh jutaan mata... Tuhan
menjawab semua pertanyaanku dan menghapus segala
keraguanku, saat pesawat kebanggaanku Challenger meledak,
dan semua penumpangnya tewas.
Aku ingat kata-kata ayahku "Semua terjadi karena suatu
alasan" Aku tidak terpilih pada peluncuran itu, walaupun
aku sangat menginginkan.
Sekarang aku tahu, bahwa Tuhan memiliki alasan yang lain
untuk kehadiranku di bumi ini. Ia memiliki misi yang lain
dalam hidupku. Aku tidak kalah, aku seorang pemenang. Aku
menang, karena aku telah kalah.... Aku ... Frank Slasak,
masih hidup untuk bersyukur pada Tuhan karena tidak semua
doaku di jawab.
Tuhan mengabulkan Doa dalam tiga cara:
Apabila Tuhan mengatakan Ya... maka kita akan mendapatkan
apa yang kita minta. Apabila Tuhan mengatakan Tidak, maka
kita akan mendapatkan yang lebih baik. Apabila Tuhan
mengatakan tunggu, maka kita akan mendapatkan terbaik
sesuai dengan rencana-Nya.
===========================================================================================
"Dapatkan hadiah utama sebuah sepeda motor, dengan mengikuti
Netkuis Ramadhan TELKOM Jakarta di http://netkuis1.plasa.com/jakarta/ramadhan"
===========================================================================================

0 comments:

Post a Comment